BUKAN SEDANG MENUNGGU HUJAN
Oleh Muhammad Zaini
Bukan sedang menunggu hujan
diselasar menghitung lembar waktu
tak terbilang lagi kusam dan bernoda
Kala senja semakin menua
pendar tajam air hujan membasahi halaman
lima langkah kedepan jauh lemparkan
berserak potret lelaku bersama genangan
Diremang berkaca pada permukaan sisa air
terlihat kerut wajah melukiskan perasaan khawatir
kepak kelelawar berputar mengabarkan adanya takdir
doa sederhana pada pemilik waktu sebelum harinya berakhir
Dalam liang sempit yang tak diharapkan
terangi dan lapangkan
ketika langkah kaki pengantar tinggalkan tanah makam
temani dengan malaikatMU menempuh jarak keabadian.
------------------------
No. Urut : 5912
Tanggal Kirim : 15/11/2012 7:16:41