Luka Abadi Oleh Senandung Sendja

LUKA ABADI
Oleh Senandung Sendja

Tiba gelap menyapa senjaku,
Siap menghantarkan tangisku mengenangmu,
Waktu seakan berdetak kelu,
Perih mengiris keabadian lukaku,

Di antara lentera malamku tetap kelam,
Di keramaian bathin ku histeris terpekik dalam senyuman,
Riak canda tawaku hadirkan kepalsuan mata lebam,
Beribu bait kata pun ku tuturkan melenyapkan kehampaan,

Kini semua bisu,
Kepolosanmu hanya topeng penipu,
Kau goreskan kecewa yg tiada pernah ku tuduhkan,
Dengan bahagianya kau berlalu tanpa sopan,

Mungkin pernah terpikir olehmu sejak dulu,
Hadir tuk melanjutkan dan mengabadikan ukiran luka di hati,
Aku terharu, jejakmu mampu membunuh riang tawaku,
Membungkam ruang rindu yang kau buat mati . . .