Prahara Lara Oleh Frank Lazuardy

PRAHARA LARA
Oleh Frank Lazuardy

Kudengar Komando lantang.
Dari ribuan bisikan yang hingar bingar ,
Sedikit peka..
Dari apa apa yang memekakkan telinga.

Masih terus ku berlari ,
Seakan tak mau berhenti walau hanya sesekali ,
Ku tengok belakang , sebelum akhirnya depan menghadang ...
Peluh penat sesaknya dada ini tak lagi kucerna ,
Karena sesungguhnya aku telah mati rasa .
Semenjak dirimu dan dunia tak lagi berpihak .

Hey cantikku , hey Tuanku , Hey Daraku...
Hiraukanlah sejenak hentakan IRONI batinku .
Seakan berharap pada rimbun bulan di malam badai .
Semoga , didalam senyumku yang semu dan palsu ,

Engkau dapat mengerti apa arti AMBISIMU ...

Dan aku masih akan terus berlari , sampai KAU MENGERTI ARTI dari tiap PELUHKU INI .