Dinding Waktu

DINDING WAKTU
Oleh Novita.S

Tahun demi tahun menutupi wajahnya, namun kau masih tampak dalam benakku
ku fikir engkau bersandiwara,
meminta segala jiwa agar aku percaya akan dusta,
namun dinding waktu memecah kesunyiannya,

Engkau benar pergi,
benar meninggalkanku,
meninggalkan harapan dan segalaku.
mungkin Tuhan tak mengijinkanku memilikimu,
ku putuskan untuk tidak lagi menunggumu kembali,

Namun hati selalu menoreh dan terus menoreh.
berharap Tuhan mengijinkanmu hidup kembali.
dengan berat hatipun ku ucapkan slamat jalan.
calon suamiku