JATUH
Oleh Ratna Dewi Kemalasari
Tunda. Benarkah ada harapan tertunda?
Dan bisakah penundaan itu dilanjutkan?
Belasan kali kutanyakan itu pada-Nya
Tentang kegigihan yang tak bisa tercapai
Yang padahal aku menguatkan hati untuk bertahan—paling tidak
Namun lemas rasanya. Mendengar berita tentang aku
Yang tak bisa lanjutkan mimpi
Entah. Entah karena apa?
Harus mundur selangkah tuk berhentik sejenak
Oh tidak!!! Mundur sepuluh langkah rasanya
Terjatuh ke dalam jurang yang suram.
Aku hampir gila.
Rasanya menjadi sampah yang tak berharga
Meleleh ketika di depak ratusan orang
Frustasi dalam harap.
Bangkit pun tak kuasa
Hanya tertahan di dada tuk menangis
Harapan yang sudah diperjuangkan sirna dalam sedetik
Oh tuhan, apakah ini yang Kau maksudkan
Dari roda bumi berputar?