KETIKA CINTA BICARA
Oleh Utari Tri Prestianti
Ketika cinta telah bicara
bagai malam berganti pagi, matahari menyengat berganti gerimis
hitam berganti putih, kasar berganti lembut,
gersang berganti subur, perang berganti damai.......
Tak ada lagi kerikil dalam jalanan, duri, amarah, tangisan
dendam, nafsu, cacian, tidak akan pernah ada lagi
Ketika cinta telah bicara,,,,
hidup seakan lebih lama,
tidak peduli dengan kematian yang menakutkan,
tidak peduli dengan janji yang tidak ditepati,
hanya terlintas keindahan rasa, tapi bukan fatamorgana
bagai embun, bagai sejuk sinar pagi, bagai desir pasir, bagai ombak menghantam karang
Ketika cinta telah bicara,
ku hanya peduli dengannya, dengan cinta, dengan yang membuat hidupku berwana
dengan angin yang membelai lembut diriku dan dengan rindu yang pernah ia titipkan dalam kalbu.....
Malang, 21-02-2012