DI AMBANG PINTU KAMAR
Oleh Febrie Kuncoro
Angin malam menyapa raga
Yang terdiam menatap bayang
Pikir terbang entah bercenngkerama dengan apa
Raung-raung nyanyian malam memecah kesunyian
Sedang apa?
Ku jawab “tidak apa-apa!”
Lubuk enggan berkata jujur
Meski benak inginkan ruang untuk berkata
Coba ku renungkan!
Malam ini malam yang cerah,
Kenapa harus bingung?
Yogyakarta, 15 April 2012