KERAGUANKU
Oleh Rahma Mahriana
Bukan aku tak menghargai cinta mu,,
Dan bukan maksud hati untuk menyakiti…
Bukan pula maksud diri untuk mencari yang lebih,
Hanya saja perasaan ini hilang begitu saja tanpa sebab,
Sakit rasanya, membayangkan mimpi indah yang tak terwujud…
Namun apa daya, bila hati tak memilih….
Aku pun tak mampu berbuat apa-apa lagi…
Rasa ini menghilang tanpa ku pinta, aku tak ingin ini semua terjadi,,
Tapiiiiiiiiii
Sudahlah,,
Sudah berjuta kali ku coba untuk menepis rasa ragu & bimbang di hati…
Tetaplah jua ia meragu,
Sudah berjuta kali ku yakinkan diri ini,,
Tetaplah saja hati meragu & menolak…
Bukan aku sudah menemukan yang lebih baik darimu,
Tapi hati ini lebih bahagia bila sendiri,,
Kusadari dirimulah pengisi hati selama ini…
Ku akui..
kaulah orang kedua setelah dia yang mampu membuat aku bahagia, menangis, & tertawa…
Aku sendiri tak tahu harus bagaimana dengan perasaanku…
Apakah aku harus petahankan rasa ini,
Atau ku akhiri…
Tapi aku takut sepi tanpa mu..
Namun aku juga bimbang dengan pilihan hati…
Apakah kau benar baik untukku atau tidak,,
Tuhan,,
Beri aku isyarat Mu untuk ini semua…
Bantulah aku untuk menjawab keraguan ini…
---------------
No. Urut : 3600
Tanggal Kirim : 29/07/2012 16:53:45
Sahabatku Yang Dulu Oleh Nadya Andrea Gabriella
SAHABATKU YANG DULU
Oleh Nadya Andrea Gabriella
Dulu aku sahabatmu
Betapa senangnya aku,Saat ku menjadi sahabatmu
Sekarang kau telah pergi
Meninggalkan ku sendiri
Betapa aku sangat kesepian
Didalam hatiku ini
Merasa ingin menangis
Saat kau pergi ,Meninggalkan aku
Ku tau diriku salah
Ku sangat sangat menyesal
Ku ingin bermaafan denganmu
Tapi itu takkan mungkin
Sekarang kau tlah membenciku
Kuhanya ingin kita bersahabat lagi
Maafkanlah aku oh sahabatku
Oleh Nadya Andrea Gabriella
Dulu aku sahabatmu
Betapa senangnya aku,Saat ku menjadi sahabatmu
Sekarang kau telah pergi
Meninggalkan ku sendiri
Betapa aku sangat kesepian
Didalam hatiku ini
Merasa ingin menangis
Saat kau pergi ,Meninggalkan aku
Ku tau diriku salah
Ku sangat sangat menyesal
Ku ingin bermaafan denganmu
Tapi itu takkan mungkin
Sekarang kau tlah membenciku
Kuhanya ingin kita bersahabat lagi
Maafkanlah aku oh sahabatku
Kisah Klasik Tanpa Kepastian Oleh Aisyah Ayu Norani
KISAH KLASIK TANPA KEPASTIAN
Oleh Aisyah Ayu Norani
Lupakan kata cinta yang pernah terucap,
Lupakan semua mimpi yang kita rangkai bersama,
hapus jejak cinta yang terukir di jalan hidup itu,
rencana mengubah jalan takdir itu tak akan terwujud,
biarlah apa adanya,
Kau bahagia dengannya,
dan aku tersenyum manis menikmati canda mesra'mu dengannya,
Usai sudah kisah klasik tanpa kepastian itu,
karna ternyata...
aku tak sanggup bertahan di antara kalian,
dan engkau pun tak bisa melepasnya,
Pertahankan kebersamaan'mu dengan bidadari manis'mu itu,
agar dunia'mu menjadi lebih indah,
Mari kita sambut lembar baru yang terbentang luas,
selamat tinggal cintaku,
Maaf aku mencintaimu,
dan lupakan kalau aku punya cinta untuk'mu,
Oleh Aisyah Ayu Norani
Lupakan kata cinta yang pernah terucap,
Lupakan semua mimpi yang kita rangkai bersama,
hapus jejak cinta yang terukir di jalan hidup itu,
rencana mengubah jalan takdir itu tak akan terwujud,
biarlah apa adanya,
Kau bahagia dengannya,
dan aku tersenyum manis menikmati canda mesra'mu dengannya,
Usai sudah kisah klasik tanpa kepastian itu,
karna ternyata...
aku tak sanggup bertahan di antara kalian,
dan engkau pun tak bisa melepasnya,
Pertahankan kebersamaan'mu dengan bidadari manis'mu itu,
agar dunia'mu menjadi lebih indah,
Mari kita sambut lembar baru yang terbentang luas,
selamat tinggal cintaku,
Maaf aku mencintaimu,
dan lupakan kalau aku punya cinta untuk'mu,
Nyanyian Rindu Oleh Aisyah Ayu Norani
NYANYIAN RINDU
Oleh Aisyah Ayu Norani
Malam ini udara sedikit kaku,
menyapa tanpa mau menggugurkan jerah,
membekukan perasaan yang mengapung pada telaga hati,
semakin membuat rindu ini meluap,
membuat aku tak sanggup mengendalikannya,
Ya karim,
perasaan yang Engkau suguhkan pada hatiku ini
terlalu membuatku tak berdaya,
senyum yang terlukis di pelupuk mataku pun
tak sanggup menetralkan rindu ini,
Ya Allah,
jika memang nyanyian rindu ini
terlantun dari arasy,
tetap buat aku yakin,
tanpa'Mu rindu ini terasa hambar,
Oleh Aisyah Ayu Norani
Malam ini udara sedikit kaku,
menyapa tanpa mau menggugurkan jerah,
membekukan perasaan yang mengapung pada telaga hati,
semakin membuat rindu ini meluap,
membuat aku tak sanggup mengendalikannya,
Ya karim,
perasaan yang Engkau suguhkan pada hatiku ini
terlalu membuatku tak berdaya,
senyum yang terlukis di pelupuk mataku pun
tak sanggup menetralkan rindu ini,
Ya Allah,
jika memang nyanyian rindu ini
terlantun dari arasy,
tetap buat aku yakin,
tanpa'Mu rindu ini terasa hambar,
Temani Aku Menangis Oleh Aisyah Ayu Norani
TEMANI AKU MENANGIS
Oleh Aisyah Ayu Norani
Ya Allah,
temani aku menangis,
temani aku menikmati ruang hampa dalam hidupku ini,
temani aku untuk kuat dalam berpegang teguh,
pada satu keyakinan,
bahwa "aku bisa",
"bisa" untuk bahagia,
"bisa" untuk selalu tersenyum,
"bisa" membuat orang lain bahagia,
"bisa" menggenggam kebebasan yang nyata,
"bisa" menyambut masa depan yang cerah,
Ya Allah,
tanpa'Mu aku pun tiada berarti,
Ya Allah,
temani aku menikmati tiap bulir air mata ini,
Oleh Aisyah Ayu Norani
Ya Allah,
temani aku menangis,
temani aku menikmati ruang hampa dalam hidupku ini,
temani aku untuk kuat dalam berpegang teguh,
pada satu keyakinan,
bahwa "aku bisa",
"bisa" untuk bahagia,
"bisa" untuk selalu tersenyum,
"bisa" membuat orang lain bahagia,
"bisa" menggenggam kebebasan yang nyata,
"bisa" menyambut masa depan yang cerah,
Ya Allah,
tanpa'Mu aku pun tiada berarti,
Ya Allah,
temani aku menikmati tiap bulir air mata ini,
Rasa Sakit Oleh Neelam
RASA SAKIT
Oleh Neelam
Mengapa?
Mereka selalu mengabaikanku
Mereka tak mempedulikanku
Apa mereka tahu rasa sakit yang ada di hatiku?
Mengapa?
Apa pun usaha yang kulakukan
Tetap saja mereka mengejekku
Itu sangatlah menyakitiku
Aku sudah tak tahan
Aku sudah tak bisa
Jangan melukaiku
Lebih dalam lagi
Kuharap kalian sadar
Betapa pahitnya hidupku ini
Walaupun wajahku terlihat ceria
Aku merasakan rasa sakit yang amat dalam
Oleh Neelam
Mengapa?
Mereka selalu mengabaikanku
Mereka tak mempedulikanku
Apa mereka tahu rasa sakit yang ada di hatiku?
Mengapa?
Apa pun usaha yang kulakukan
Tetap saja mereka mengejekku
Itu sangatlah menyakitiku
Aku sudah tak tahan
Aku sudah tak bisa
Jangan melukaiku
Lebih dalam lagi
Kuharap kalian sadar
Betapa pahitnya hidupku ini
Walaupun wajahku terlihat ceria
Aku merasakan rasa sakit yang amat dalam
Untuk Diriku dan Dirimu Oleh Fadli Hermawan
UNTUK DIRIKU DAN DIRIMU
Oleh Fadli Hermawan
Yang pertama, kasih sayang
Hatiku dan hatimu saling mengisi
Seperti bintang ditemani rembulan
Yang kedua, harapan
Aku dan kamu bagaikan sang merpati
Terbang tinggi di antara awan-awan
Yang ketiga, impian
Adalah sama, mimpiku dan mimpimu
Berlayar bersama menuju lautan biru
Yang kelima, rasa rindu
Aku dan kamu saling berpelukan erat
Setelah lama menunggu di padang rumput
Yang keenam, masa lalu
Sakitnya hati, aku dan kamu sudah lupakan
Bersama temui secercah sinar asa
Yang ketujuh, cinta
Begitu luas rasa itu antara aku dan kamu
Bagaikan bima sakti di dalam hati
Yang kedelapan, bahagia
Aku dan kamu bagaikan pelangi
Menambah indahnya suasana pagi
Yang kesembilan, kenangan
Kisah hidup yang aku dan kamu lalui
Tersimpan dalam lembaran sanubari
Oleh Fadli Hermawan
Yang pertama, kasih sayang
Hatiku dan hatimu saling mengisi
Seperti bintang ditemani rembulan
Yang kedua, harapan
Aku dan kamu bagaikan sang merpati
Terbang tinggi di antara awan-awan
Yang ketiga, impian
Adalah sama, mimpiku dan mimpimu
Berlayar bersama menuju lautan biru
Yang kelima, rasa rindu
Aku dan kamu saling berpelukan erat
Setelah lama menunggu di padang rumput
Yang keenam, masa lalu
Sakitnya hati, aku dan kamu sudah lupakan
Bersama temui secercah sinar asa
Yang ketujuh, cinta
Begitu luas rasa itu antara aku dan kamu
Bagaikan bima sakti di dalam hati
Yang kedelapan, bahagia
Aku dan kamu bagaikan pelangi
Menambah indahnya suasana pagi
Yang kesembilan, kenangan
Kisah hidup yang aku dan kamu lalui
Tersimpan dalam lembaran sanubari
Serang..Sebelum Medan Oleh Mas Pri
SERANG...SEBELUM MEDAN
Oleh Mas Pri
Senyum indah bidadari kecil..
Sesejuk embun yang membelai kering ragaku
Seindah pelangi yang membelalakkan mata senduku
Semerdu alunan dawai yang terlalu sempurna bagi suara parauku..
Mungkin aku terlalu takut untuk sekedar mengecapnya
Karna rasa pahit itu masih melekat di pangkal jiwa
Karna rasa sakit itu masih merajam di uluhati
Namun..
Apa salahnya jika kunikmati saja rasa ini ?
Meski kau kurang berkenan sepertinya
Itu tak menjadi soal bagiku
Ada sedikit perasaan aneh yang memenjarakan aku
Mencampakkan aku di perihnya rindu
Menghentak – hentak tepat di jantung kusam hatiku
Kucoba menghempas perasaan kaku ini
Mengalun bersama senandung perasaan aneh ini
Bertahan diantara udaramu yang membuat dadaku sedikit sesak
Sedikit mencumbu indah senyummu yang terkadang membuatku melayang
Sepertinya aku jatuh hati padamu ??
Oleh Mas Pri
Senyum indah bidadari kecil..
Sesejuk embun yang membelai kering ragaku
Seindah pelangi yang membelalakkan mata senduku
Semerdu alunan dawai yang terlalu sempurna bagi suara parauku..
Mungkin aku terlalu takut untuk sekedar mengecapnya
Karna rasa pahit itu masih melekat di pangkal jiwa
Karna rasa sakit itu masih merajam di uluhati
Namun..
Apa salahnya jika kunikmati saja rasa ini ?
Meski kau kurang berkenan sepertinya
Itu tak menjadi soal bagiku
Ada sedikit perasaan aneh yang memenjarakan aku
Mencampakkan aku di perihnya rindu
Menghentak – hentak tepat di jantung kusam hatiku
Kucoba menghempas perasaan kaku ini
Mengalun bersama senandung perasaan aneh ini
Bertahan diantara udaramu yang membuat dadaku sedikit sesak
Sedikit mencumbu indah senyummu yang terkadang membuatku melayang
Sepertinya aku jatuh hati padamu ??
Sajak Keadilan Oleh Dedy Bhewoq Setiawan
SAJAK KEADILAN
Oleh Dedy Bhewoq Setiawan
Keadilan disini lemah
Keadilan disini lemah syahwat
Dengan uang keadilan dapat dibeli
Dengan uang hukum pun dapat dibeli
Kejujuran disini tidak diperlukan
Yang diperlukan hanya kebohongan
Dengan uang…
Kejujuran diganti dengan kebohongan
Tipu sana tipu sini
Sikut sana sikut sini
Geser sana geser sini
Sudah menjadi tradisi
Apakah kalian bangga hidup dinegeri ini??
Dinegeri dengan seribu macam kebohongan
Sajak ku mengalir dari realita kehidupan
Realita dengan macam kebohongan
Sajak ini tentang keadilan
Dari penyair kacangan
Untuk sebuah KEADILAN…..
JAKARTA,210212 @MY ROOM 22.24
Oleh Dedy Bhewoq Setiawan
Keadilan disini lemah
Keadilan disini lemah syahwat
Dengan uang keadilan dapat dibeli
Dengan uang hukum pun dapat dibeli
Kejujuran disini tidak diperlukan
Yang diperlukan hanya kebohongan
Dengan uang…
Kejujuran diganti dengan kebohongan
Tipu sana tipu sini
Sikut sana sikut sini
Geser sana geser sini
Sudah menjadi tradisi
Apakah kalian bangga hidup dinegeri ini??
Dinegeri dengan seribu macam kebohongan
Sajak ku mengalir dari realita kehidupan
Realita dengan macam kebohongan
Sajak ini tentang keadilan
Dari penyair kacangan
Untuk sebuah KEADILAN…..
JAKARTA,210212 @MY ROOM 22.24
Ibu.. Terima Kasih.. Oleh Arata Isti Mecha
IBU... TERIMA KASIH
Oleh Arata Isti Mecha
Ibu..
Jasamu sangat besar..
Kau mengandungku hingga 9 bulan..
Dan kaupun melahirkan aku dengan susah payah..
Kau mendidik diriku agar bisa menjadi anak yang berguna..
Kau mengajariku segala macam hal..
Ibu..
Maafkan aku, jika aku bersalah..
Dulu, aku pernah bersalah padamu hingga membuatmu menangis ibu..
Maaf, aku sungguh tak berguna..
Aku tak seperti kebanggaanmu..
Aku tak bisa menjadi seperti yang kau mau ibu..
Maafkan aku ibu..
Maafkan aku..
Aku yakin kau sangat-sangat tulus padaku..
Kau mencintai aku apa adanya ibu..
Maaf..
Dan, terima kasih ibuku tersayang..
Oleh Arata Isti Mecha
Ibu..
Jasamu sangat besar..
Kau mengandungku hingga 9 bulan..
Dan kaupun melahirkan aku dengan susah payah..
Kau mendidik diriku agar bisa menjadi anak yang berguna..
Kau mengajariku segala macam hal..
Ibu..
Maafkan aku, jika aku bersalah..
Dulu, aku pernah bersalah padamu hingga membuatmu menangis ibu..
Maaf, aku sungguh tak berguna..
Aku tak seperti kebanggaanmu..
Aku tak bisa menjadi seperti yang kau mau ibu..
Maafkan aku ibu..
Maafkan aku..
Aku yakin kau sangat-sangat tulus padaku..
Kau mencintai aku apa adanya ibu..
Maaf..
Dan, terima kasih ibuku tersayang..
Kesedihanku Oleh Arata Isti Mecha
KESEDIHANKU
Oleh Arata Isti Mecha
Hari-hari menjadi sangat kosong..
Saat kamu meninggalkan aku sendiri..
Tapi, aku mencoba untuk bertahan..
Bertahan menghadapi perih hati ini..
Aku sedih..
Inginku menangis..
Tapi, tak bisa..
Tangisanku ini aku simpan di dalam hati..
Ku hadapi sendiri..
Tak ada yang tau persaan yang sangat perih ini..
Aku rasakan sendiri kesedihanku..
Seandainya, kamu masih ada di sampingku..
Tangisan, keperihan, dan kesedihanku ini semua akan hilang..
Karena, kamu satu-satunya obat hatiku yang sangat ampuh..
Tapi, itu semua hanya mimpi..
Semua tak akan bisa terjadi..
Hidupku penuh rasa ketakutan..
Karena tak ada dirimu disampingku untuk melindungiku..
Semoga, kamu bahagia di sana..
Dan, kesedihan ini akan aku kenang selamanya..
Oleh Arata Isti Mecha
Hari-hari menjadi sangat kosong..
Saat kamu meninggalkan aku sendiri..
Tapi, aku mencoba untuk bertahan..
Bertahan menghadapi perih hati ini..
Aku sedih..
Inginku menangis..
Tapi, tak bisa..
Tangisanku ini aku simpan di dalam hati..
Ku hadapi sendiri..
Tak ada yang tau persaan yang sangat perih ini..
Aku rasakan sendiri kesedihanku..
Seandainya, kamu masih ada di sampingku..
Tangisan, keperihan, dan kesedihanku ini semua akan hilang..
Karena, kamu satu-satunya obat hatiku yang sangat ampuh..
Tapi, itu semua hanya mimpi..
Semua tak akan bisa terjadi..
Hidupku penuh rasa ketakutan..
Karena tak ada dirimu disampingku untuk melindungiku..
Semoga, kamu bahagia di sana..
Dan, kesedihan ini akan aku kenang selamanya..
Sahabat.. Ku tak Akan Melupakanmu..
SAHABAT...KU TAK AKAN MELUPAKANMU
Oleh Arata Isti Mecha
Sahabat..
Dulu, kita bersama..
Canda tawa bersama..
Menghadapi beratnya cobaan yang kita Alami bersama-sama..
Setiap hari kita bersama..
Jika, ada yang sedih kan dihibur..
Dahulu aku sangat amat bahagia..
Karena kita slalu tertawa.. berbahak-bahak..
Kenangan itu sangat indah..
Hingga aku tak bisa melupakannya..
Tapi, kau sudah berubah..
Kau menjadi seseorang yang egois..
Kau tak peduli sahabatmu..
Kau lebih memperdulikan pacar daripada sahabat..
Memang sungguh menyedihkan..
Dan, akhirnya persahabatan ini hancur..
Dan kau pergi bersama pacarmu..
Sahabat-sahabatmu kau tinggalkan..
Saat itu aku sadar,
Ternyata dirimu seperti itu..
Dan, aku bersama yang lain menjadi sahabat tanpamu..
Memang sepi, hari-hari tanpamu..
Tapi, apa boleh buat..
Sikapmu yang seperti ini sudah kelewatan..
Akhirnya, kami bisa mendapat sahabat yang lebih baik lagi..
Kau, aku, dan yang lain, menjadi bermusuhan..
Kau bersama mereka, sedangkan kami bersama sahabat baru..
Waktu terus berjalan..
Kesepian hari tanpa hadirmu semakin terasa..
Entah mengapa, aku dan yang lain berharap kamu bisa kembali..
Dan kita bisa bersama lagi..
Karena aku sangat sayang padamu..
Sungguh.. sangat sayang..
Sahabatku, aku tak akan pernah melupakan dirimu..
Untuk selamanya..
Karena kamu tak bisa tergantikan..
Oleh Arata Isti Mecha
Sahabat..
Dulu, kita bersama..
Canda tawa bersama..
Menghadapi beratnya cobaan yang kita Alami bersama-sama..
Setiap hari kita bersama..
Jika, ada yang sedih kan dihibur..
Dahulu aku sangat amat bahagia..
Karena kita slalu tertawa.. berbahak-bahak..
Kenangan itu sangat indah..
Hingga aku tak bisa melupakannya..
Tapi, kau sudah berubah..
Kau menjadi seseorang yang egois..
Kau tak peduli sahabatmu..
Kau lebih memperdulikan pacar daripada sahabat..
Memang sungguh menyedihkan..
Dan, akhirnya persahabatan ini hancur..
Dan kau pergi bersama pacarmu..
Sahabat-sahabatmu kau tinggalkan..
Saat itu aku sadar,
Ternyata dirimu seperti itu..
Dan, aku bersama yang lain menjadi sahabat tanpamu..
Memang sepi, hari-hari tanpamu..
Tapi, apa boleh buat..
Sikapmu yang seperti ini sudah kelewatan..
Akhirnya, kami bisa mendapat sahabat yang lebih baik lagi..
Kau, aku, dan yang lain, menjadi bermusuhan..
Kau bersama mereka, sedangkan kami bersama sahabat baru..
Waktu terus berjalan..
Kesepian hari tanpa hadirmu semakin terasa..
Entah mengapa, aku dan yang lain berharap kamu bisa kembali..
Dan kita bisa bersama lagi..
Karena aku sangat sayang padamu..
Sungguh.. sangat sayang..
Sahabatku, aku tak akan pernah melupakan dirimu..
Untuk selamanya..
Karena kamu tak bisa tergantikan..
Dirimu Satu Oleh Dwi Melindawati
DIRIMU SATU
Oleh Dwi Melindawati
Andai kau tahu
apa isi hatiku ini?
apa yang ku rasakan saat ini?
Jika kau bisa merasakan
ku mohon...balas rasa ini
ku mohon ungkapakan rasa yang ada di hatimu
Andai kau tahu...
hanya dirimulah yang ada di hati..
hanya namamu yang terukir di jiwa..
hanya wajahmu yang ada di bayangan ku..
Dirimu yang satu
telah menebar cinta di hatiku
telah membagi rasa indah di hati
walau hanya aku yang meraskan
Cinta itu timbul
saat ku lihat dirimu
dan tiba-tiba saja rasa itu timbul
di hati ku..........karna hanya dirimu di hati...
Oleh Dwi Melindawati
Andai kau tahu
apa isi hatiku ini?
apa yang ku rasakan saat ini?
Jika kau bisa merasakan
ku mohon...balas rasa ini
ku mohon ungkapakan rasa yang ada di hatimu
Andai kau tahu...
hanya dirimulah yang ada di hati..
hanya namamu yang terukir di jiwa..
hanya wajahmu yang ada di bayangan ku..
Dirimu yang satu
telah menebar cinta di hatiku
telah membagi rasa indah di hati
walau hanya aku yang meraskan
Cinta itu timbul
saat ku lihat dirimu
dan tiba-tiba saja rasa itu timbul
di hati ku..........karna hanya dirimu di hati...
Sendiri Oleh Ema
SENDIRI
Oleh Ema
Senja kembali bersama seperti yang telah berlalu
ditemani bayu semilir senja
yang bercerita padaku tentang indah malam nanti
kudengar pula ombak mengadu tentang harapan esok hari
Sungguh indaj cerita mereka beradu dipelataran senja
obati hatiku yang sempat terluka
tapi jiwa ini tak seyakin itu
karena yang aku tahu
hujan akan turun malam nanti
menginjak tiap jiwa yang sendiri
digerayangi kesepian
----------------------------
No. Urut : 3579
Oleh Ema
Senja kembali bersama seperti yang telah berlalu
ditemani bayu semilir senja
yang bercerita padaku tentang indah malam nanti
kudengar pula ombak mengadu tentang harapan esok hari
Sungguh indaj cerita mereka beradu dipelataran senja
obati hatiku yang sempat terluka
tapi jiwa ini tak seyakin itu
karena yang aku tahu
hujan akan turun malam nanti
menginjak tiap jiwa yang sendiri
digerayangi kesepian
----------------------------
No. Urut : 3579
Nyanyian Dari Negeri Bulan Oleh Kholid
NYANYIAN DARI NEGERI BULAN
Oleh Kholid
Syil. Mampukah kau seperti dulu
Melukis warna bianglala di langitku
Dan mengeja lafadz-lafadz kesunyian
Yang pernah kita sunting
Atau tahukah kau ?
Dari detak jejak pengukiran rindu
Jauh dikedalaman arti puisi
-aku masih ingin melantunkan nyanyian untukmu
Nyanyian bulan yang kupetik dari senyum sabitmu
Syil. Inilah suara hati
Yang mungkin kau dengar
Dari ruap kesunyianku
Serupa dulu kau mengajari aku menghafal kedalaman puisi dimatamu
Nyalang disetiap diksi
Terkubur pada degub jantungku
Disini,
Matamu sakal aku terjemah
Lalu, mampukah sajakku mentiarapkan
Imaji tentang kau yang pualam
Memetik orgel diperjalanan melelahkan ini
Syil.
datanglah seperti hujan
pada tubuhku yang kemarau
pada jejak yang mulai hilang
Karena hidup mulai
bermakna dilorong-lorong kerinduan
jika semesta kilau matamu
berteduh dibawah kasihku
Datanglah seperti hujan itu, syil
-Datanglah-.
Latee, 26 Februari 2012
Oleh Kholid
Syil. Mampukah kau seperti dulu
Melukis warna bianglala di langitku
Dan mengeja lafadz-lafadz kesunyian
Yang pernah kita sunting
Atau tahukah kau ?
Dari detak jejak pengukiran rindu
Jauh dikedalaman arti puisi
-aku masih ingin melantunkan nyanyian untukmu
Nyanyian bulan yang kupetik dari senyum sabitmu
Syil. Inilah suara hati
Yang mungkin kau dengar
Dari ruap kesunyianku
Serupa dulu kau mengajari aku menghafal kedalaman puisi dimatamu
Nyalang disetiap diksi
Terkubur pada degub jantungku
Disini,
Matamu sakal aku terjemah
Lalu, mampukah sajakku mentiarapkan
Imaji tentang kau yang pualam
Memetik orgel diperjalanan melelahkan ini
Syil.
datanglah seperti hujan
pada tubuhku yang kemarau
pada jejak yang mulai hilang
Karena hidup mulai
bermakna dilorong-lorong kerinduan
jika semesta kilau matamu
berteduh dibawah kasihku
Datanglah seperti hujan itu, syil
-Datanglah-.
Latee, 26 Februari 2012
Arti Sahabat Oleh Eka
ARTI SAHABAT
Oleh Eka
Kata orang mencari teman itu gampang..
kata orang menjadi yang terbaik untuk sorang teman itu mudah..
tinggal ada disampingnya kapan pun dimana pun saat dia butuh..
mendengarkan ketika dia punya cerita.. memahami ketika dia sedang ditimpah masalah
bertukar pikiran tentang apa itu hidup..
Sungguh hal itu sangat mudah dilakukan.,
untuk seorang teman yang telah menghibur dan menemani mengisi hari hari kita..
tapi sungguh sangat disayangkan semua tak selamanya berjalan seperti itu..
semua kadang berbelok berbalik 360 derajat.. berputar seenaknya sendiri hingga kita tak bisa mengontrol
Kemana arah pertemanan ini..
ada yang menjatuhkan.. ada yang menghilang saat butuh.. ada yang acuh tak kenal.. ada yang berusaha menghindar demi kepentingan sendiri.. ada yang mengalihkan pembicaraan ketika bertemu.. namun tak sedikit ada yang masih memperhatikan.. peduli dan selalu memberi motivasi..
teman tak selamanya menjadi sahabat yang terbaik..
teman kadang bisa menjadi musuh terberat dalam hidup..
teman bukan orang yang harus kita percayai 100%..
teman hanya manusia biasa yang punya salah dan khilaf..
Jika nanti kau menemui saat dia khilaf.. maka maafkan lah.. anggap semua hanya pukulan kecil di tangan mu.. yang rasanya akan mudah kau hilangkan ketimbang cubitan kecil di tangan mu..
meski kecil tapi rasa yang kau rasakan akan lebih sakit dari pukulan itu..
Oleh Eka
Kata orang mencari teman itu gampang..
kata orang menjadi yang terbaik untuk sorang teman itu mudah..
tinggal ada disampingnya kapan pun dimana pun saat dia butuh..
mendengarkan ketika dia punya cerita.. memahami ketika dia sedang ditimpah masalah
bertukar pikiran tentang apa itu hidup..
Sungguh hal itu sangat mudah dilakukan.,
untuk seorang teman yang telah menghibur dan menemani mengisi hari hari kita..
tapi sungguh sangat disayangkan semua tak selamanya berjalan seperti itu..
semua kadang berbelok berbalik 360 derajat.. berputar seenaknya sendiri hingga kita tak bisa mengontrol
Kemana arah pertemanan ini..
ada yang menjatuhkan.. ada yang menghilang saat butuh.. ada yang acuh tak kenal.. ada yang berusaha menghindar demi kepentingan sendiri.. ada yang mengalihkan pembicaraan ketika bertemu.. namun tak sedikit ada yang masih memperhatikan.. peduli dan selalu memberi motivasi..
teman tak selamanya menjadi sahabat yang terbaik..
teman kadang bisa menjadi musuh terberat dalam hidup..
teman bukan orang yang harus kita percayai 100%..
teman hanya manusia biasa yang punya salah dan khilaf..
Jika nanti kau menemui saat dia khilaf.. maka maafkan lah.. anggap semua hanya pukulan kecil di tangan mu.. yang rasanya akan mudah kau hilangkan ketimbang cubitan kecil di tangan mu..
meski kecil tapi rasa yang kau rasakan akan lebih sakit dari pukulan itu..
Tuhan... Aku Ingin Bersamanya Oleh Winasari
TUHAN....AKU INGIN BERSAMANYA
Oleh Winasari
Kau selalu membuat aku bahagia,,,
kau selalu hadir di saat aku kesulitan,,,
kau selalu bsa membuat aku tersenyum,,
Saat aku menanggis,,,?
kau hapus air mata ini dri pipiku,,
Alangkah bahagianya hatiku,,
Namun, bisakah aku selalu bersamamu,,
Hidup hanya tinggal sesaat,,,
TUHAN ...?
AKU INGIN BERSAMANYa''
Walau hanya sesaat waktu yang aku punya,,
Aku ingin bersandar di bahunya,,
Hingaa aku tertidur lelap untuk selamanya,,,
Tuhaaaaannnn....!
aku sangat menyayanginya dan aku ingiinn,,,
Menikmati sisa hidupku bersamanya,,,
Oleh Winasari
Kau selalu membuat aku bahagia,,,
kau selalu hadir di saat aku kesulitan,,,
kau selalu bsa membuat aku tersenyum,,
Saat aku menanggis,,,?
kau hapus air mata ini dri pipiku,,
Alangkah bahagianya hatiku,,
Namun, bisakah aku selalu bersamamu,,
Hidup hanya tinggal sesaat,,,
TUHAN ...?
AKU INGIN BERSAMANYa''
Walau hanya sesaat waktu yang aku punya,,
Aku ingin bersandar di bahunya,,
Hingaa aku tertidur lelap untuk selamanya,,,
Tuhaaaaannnn....!
aku sangat menyayanginya dan aku ingiinn,,,
Menikmati sisa hidupku bersamanya,,,
Malam Ini Oleh Rheta
MALAM INI
Oleh Rheta
Malam ini.. .
ku lihat keluar,,
kupandang ke atas dilangit..
bertabur bintang gemerlap..
bertahtakan bulan purnama.
sungguh mempesona hatiku..
Malam ini..
angin semilir sejuk..
suasana yang sejuk.. .
suasana yang tenang.. .
gemerlap sinar lampu kota dari kejauhan.. .
bagai bintang bertabur di atas tanah..
membuat suasana malam ini semakin indah..
Malam ini..
kudengar suara burung hantu di atas pohon..
Malam ini..
sungguh indah,,
bulan itu bagaikan bola permata yang sangat indah..
Tuhan,,sungguh betapa hebatnya engkau..
menciptakan dunia dan seisinya..
begitu indahnya cipta'an mu..
Oleh Rheta
Malam ini.. .
ku lihat keluar,,
kupandang ke atas dilangit..
bertabur bintang gemerlap..
bertahtakan bulan purnama.
sungguh mempesona hatiku..
Malam ini..
angin semilir sejuk..
suasana yang sejuk.. .
suasana yang tenang.. .
gemerlap sinar lampu kota dari kejauhan.. .
bagai bintang bertabur di atas tanah..
membuat suasana malam ini semakin indah..
Malam ini..
kudengar suara burung hantu di atas pohon..
Malam ini..
sungguh indah,,
bulan itu bagaikan bola permata yang sangat indah..
Tuhan,,sungguh betapa hebatnya engkau..
menciptakan dunia dan seisinya..
begitu indahnya cipta'an mu..
Dalam Sebuah Dekapan Oleh Swari
DALAM SEBUAH DEKAPAN
Oleh Swari
Hembusan angin malam.
Membawaku dalam sebuah khayal.
Bergemuruhnya detak jantung.
Dalam ketidakberdayaan Salahkah rinduku ini?
Atau angin malam yang telah ternoda.
Dewa Amor...
Andai tanpa batas Ada.
Segala hasrat kan menyatu dalam dekapan cinta
Oleh Swari
Hembusan angin malam.
Membawaku dalam sebuah khayal.
Bergemuruhnya detak jantung.
Dalam ketidakberdayaan Salahkah rinduku ini?
Atau angin malam yang telah ternoda.
Dewa Amor...
Andai tanpa batas Ada.
Segala hasrat kan menyatu dalam dekapan cinta
Bagai Seorang Pecundang Oleh Rita Tri
BAGAI SEORANG PECUNDANG
Oleh Rita Tri
Aku di kucilkan.. .
aku direndahkan. . .
aku di anggap sampah. . .
Mereka mengejekku.
tiap waktu mengejekku. . .
tanpa henti mereka mengejekku. . .
Mereka perlakukan aku.. . sebagai PECUNDANG..
yang tak ada harganya di mta mereka.. .
Sebenarnya apa salah ku??
apa dosa ku??
mengapa mereka perlakukan ku seperti itu??
ingin rasa nya aku berteriak..
AKU BUKANLAH SEORANG PECUNDANG...
AKU MASIH PUNYA HARGA DIRI. . .
TOLONG HARGAI AKU. . .
aku mhon..
Setiap hari air mata ku menetes. .
menetes karena perkataan mereka..
Tuhan.. .
apakah aku seorang pecundang??
yang setiap hari di maki dan di jadikan bahan ejekan mereka??
Tolong berikan aku kesabaran untuk menghadapinya.. . .
Oleh Rita Tri
Aku di kucilkan.. .
aku direndahkan. . .
aku di anggap sampah. . .
Mereka mengejekku.
tiap waktu mengejekku. . .
tanpa henti mereka mengejekku. . .
Mereka perlakukan aku.. . sebagai PECUNDANG..
yang tak ada harganya di mta mereka.. .
Sebenarnya apa salah ku??
apa dosa ku??
mengapa mereka perlakukan ku seperti itu??
ingin rasa nya aku berteriak..
AKU BUKANLAH SEORANG PECUNDANG...
AKU MASIH PUNYA HARGA DIRI. . .
TOLONG HARGAI AKU. . .
aku mhon..
Setiap hari air mata ku menetes. .
menetes karena perkataan mereka..
Tuhan.. .
apakah aku seorang pecundang??
yang setiap hari di maki dan di jadikan bahan ejekan mereka??
Tolong berikan aku kesabaran untuk menghadapinya.. . .
Aku Ingin Selalu Bersamamu Oleh Fadli Hermawan
AKU INGIN SELALU BERSAMAMU
Oleh Fadli Hermawan
Di saat suasana hati ini suram
Tak ada tawa dan senyum
Tak tahu kemana harus berbagi
Saat itu, kau datang kepadaku
Kebaikanmu menyentuh hatiku
Aku menangis bahagia
Kau berikan kehangatan hati
Di saat aku merasa sendiri
Kau berikan senyum tulusmu
Di saat aku merasa sedih
Aku ingin selalu bersamamu
Meski kau berada di tempat yang jauh
Aku ingin selalu mengingatmu
Meski kau tak berada disampingku
Kasih sayangmu menyadarkanku
Akan indahnya perasaan itu
Hingga aku kembali berharap
Impian yang kau berikan padaku
Membuatku ingin menggapainya
Bersama-sama denganmu
Aku ingin selalu bersamamu
Meski kau berada di tempat yang jauh
Aku ingin selalu mengingatmu
Meski kau tak berada disampingku
Oleh Fadli Hermawan
Di saat suasana hati ini suram
Tak ada tawa dan senyum
Tak tahu kemana harus berbagi
Saat itu, kau datang kepadaku
Kebaikanmu menyentuh hatiku
Aku menangis bahagia
Kau berikan kehangatan hati
Di saat aku merasa sendiri
Kau berikan senyum tulusmu
Di saat aku merasa sedih
Aku ingin selalu bersamamu
Meski kau berada di tempat yang jauh
Aku ingin selalu mengingatmu
Meski kau tak berada disampingku
Kasih sayangmu menyadarkanku
Akan indahnya perasaan itu
Hingga aku kembali berharap
Impian yang kau berikan padaku
Membuatku ingin menggapainya
Bersama-sama denganmu
Aku ingin selalu bersamamu
Meski kau berada di tempat yang jauh
Aku ingin selalu mengingatmu
Meski kau tak berada disampingku
Kalau Esok Aku Oleh Endun
KALAU ESOK AKU
Oleh Endun
Kalau esok... aku bisu...
macamana aku nak bercakap dengan suamiku...
kalau esok...aku pekak...
macamana aku nak dengar panggilan "sayang" dari mulutnya lagi...
kalau esok..aku buta..
macamana aku nak menatap wajahnya..
Kalau esok...aku lumpuh..
siapa nak temaninya berjalan..
siapa nak masak untuknya..
Tapi...
kalau esok aku...pergi dan takkan kembali lagi
tiada lagi aku menemaninya...
tiada lagi aku disisinya..
dan hanya tinggal kenangan yang indah
yang setia menemaninya siang dan malam..
Oleh Endun
Kalau esok... aku bisu...
macamana aku nak bercakap dengan suamiku...
kalau esok...aku pekak...
macamana aku nak dengar panggilan "sayang" dari mulutnya lagi...
kalau esok..aku buta..
macamana aku nak menatap wajahnya..
Kalau esok...aku lumpuh..
siapa nak temaninya berjalan..
siapa nak masak untuknya..
Tapi...
kalau esok aku...pergi dan takkan kembali lagi
tiada lagi aku menemaninya...
tiada lagi aku disisinya..
dan hanya tinggal kenangan yang indah
yang setia menemaninya siang dan malam..
Pergi Oleh Semut Ireng
PERGI
Oleh Semut Ireng
Tinggalah nama...
setitik torehan sepi berkabung dalam gelap
tiada yang mencariku
hingga lepas nyawa dari ragaku
jatuh,.....terhempas lagi
Kini aku mengingat dalam sadarku
hanya kenangan indah yang bisa aku bawa
terbang melintasi waktu
berkelana melahap masa
semua pergi..
Aku sepi...
lantas mati
Oleh Semut Ireng
Tinggalah nama...
setitik torehan sepi berkabung dalam gelap
tiada yang mencariku
hingga lepas nyawa dari ragaku
jatuh,.....terhempas lagi
Kini aku mengingat dalam sadarku
hanya kenangan indah yang bisa aku bawa
terbang melintasi waktu
berkelana melahap masa
semua pergi..
Aku sepi...
lantas mati
Sahabatku Oleh Ziah
SAHABATKU
Oleh Ziah
Awalnya minyak bercampur dengan air..
Masih tidak bersatu
Akhirnya perangko dengan lem..
Sangat dekat, takkan bisa terpisahkan..
Itu kisah masa lalu kita..
Saat kita belum mengenal..
Lama lama kita makin akrab..
Sampai sampai menjadi sahabat..
Sahabatku..
Sangat baik niatmu..
Ingin membahagiakan aku selalu..
Semangat itu tak pudar dari hatimu..
Niat itu tak terbatalkan..
Justru terlaksanakan..
Kini aku bahagia
Menjadi sahabatmu..
Sahabatku..
Kau adalah teman terbaikku..
Walau hanya sekejap
Di depan mata..
Sahabatku..
Kau akan selalu
Menjadi sahabatku…
Selamanya…
Oleh Ziah
Awalnya minyak bercampur dengan air..
Masih tidak bersatu
Akhirnya perangko dengan lem..
Sangat dekat, takkan bisa terpisahkan..
Itu kisah masa lalu kita..
Saat kita belum mengenal..
Lama lama kita makin akrab..
Sampai sampai menjadi sahabat..
Sahabatku..
Sangat baik niatmu..
Ingin membahagiakan aku selalu..
Semangat itu tak pudar dari hatimu..
Niat itu tak terbatalkan..
Justru terlaksanakan..
Kini aku bahagia
Menjadi sahabatmu..
Sahabatku..
Kau adalah teman terbaikku..
Walau hanya sekejap
Di depan mata..
Sahabatku..
Kau akan selalu
Menjadi sahabatku…
Selamanya…
Bimbang Oleh Wanda
BIMBANG
Oleh Wanda
Entah apa yang ku rasa saat ini
hatiku bimbang
mencari keresahan
Yang selama ini mengulung di hati ku
harus pada siapa diriku bertanya
kinih fikiranku telah buntu
tertutup bebatuan
yang menyesatkan
Mengiris hati dan menjadikan retak
debur air mata kan menerpa
kesadaran pun menjadi hilang
hatiku terombang ambing
terbawa hanyut ombak air mata
Oleh Wanda
Entah apa yang ku rasa saat ini
hatiku bimbang
mencari keresahan
Yang selama ini mengulung di hati ku
harus pada siapa diriku bertanya
kinih fikiranku telah buntu
tertutup bebatuan
yang menyesatkan
Mengiris hati dan menjadikan retak
debur air mata kan menerpa
kesadaran pun menjadi hilang
hatiku terombang ambing
terbawa hanyut ombak air mata
Mencari Oleh Wanda
MENCARI
Oleh Wanda
Selama ini..
aku terus dan terus berjalan
entah apa dan kemana tujuan ku
walau pun rasa lelah semakin menyakiti
tapi.... aku harus terus berjalan
menjelajahi dunia dengan
hati yang tak menentu
Selama ini..
aku bergerak tapi tubuh ku terpaku
dalam keresahan abadi
entah apa yang aku cari
hati ku semakin tersiksa
bertanya-tanya apa yang harus ku perbuat
saat ini..saat kesepian merasuk dalam jiwa
Oleh Wanda
Selama ini..
aku terus dan terus berjalan
entah apa dan kemana tujuan ku
walau pun rasa lelah semakin menyakiti
tapi.... aku harus terus berjalan
menjelajahi dunia dengan
hati yang tak menentu
Selama ini..
aku bergerak tapi tubuh ku terpaku
dalam keresahan abadi
entah apa yang aku cari
hati ku semakin tersiksa
bertanya-tanya apa yang harus ku perbuat
saat ini..saat kesepian merasuk dalam jiwa
Mencari Cinta Sejati Oleh Wanda
MENCARI CINTA SEJATI
Oleh Wanda
Perasaan tak menentuku ..
menjadi sebuah kerikil dalam kisah ku
sungguh,entah apa yang ku cari..?
kesenangan atau cinta sejati
Beribu kasih ku jalani
beribu cinta aku miliki
namun,tak pernah aku rasa
cinta sejati itu dalam hati ku..
Siapa dia.. siapa dia...
aku resah bercampur galau
menunggu dan berharap
sesuatu itu akan datang..
Oleh Wanda
Perasaan tak menentuku ..
menjadi sebuah kerikil dalam kisah ku
sungguh,entah apa yang ku cari..?
kesenangan atau cinta sejati
Beribu kasih ku jalani
beribu cinta aku miliki
namun,tak pernah aku rasa
cinta sejati itu dalam hati ku..
Siapa dia.. siapa dia...
aku resah bercampur galau
menunggu dan berharap
sesuatu itu akan datang..
Tenanglah Kawan, Kami Bersama Kalian Oleh Eman Soviyan
TENANGLAH KAWAN, KAMI BERSAMA KALIAN
Oleh Eman Soviyan
Terik panas menghantarkan perjuangan kalian
Mencari sesuap nasi untuk dimakan
Dipinggir jalan, dipinggir sampah pembuangan
Dan di penjuru tempat tak sedap dipandang
Kau ambil, sisa-sisa mereka
yang sungguh tak pantas kau rasa
dan akhirnya kau makan jua
Penderitaan, kekurangan,kelaparan
adalah hal yang biasa kau rasakan
Hingga membuatmu kebal akan semua problematika kebhidupan
Kawan...
Engkaulah bintang-bintang redup yang butuh cahaya penerang
Engkaulah orang-orang yang mengajarakan apa arti kehidupan
Engakulah yang selalu tabah di dalam penderitaan
Tenanglah...
Biarkan kami sampaikan penderitaan kalian
Pada bapak-bapak berkecukupan yang menikmati kekuasaan
Agar telinga mereka mendengar
Agar mata mereka terpijar
Agar hati mereka sadar
Biarlah....
Jika hati mereka tertutup oleh kesombongan
Masih ada kami disini, menemani kalian
Mencoba mengulurkan tangan dan merasakan penderitaan kalian
Karena kami sungguh tak tahan
------------
No. Urut : 3559
Tanggal Kirim : 27/07/2012 20:13:51
Oleh Eman Soviyan
Terik panas menghantarkan perjuangan kalian
Mencari sesuap nasi untuk dimakan
Dipinggir jalan, dipinggir sampah pembuangan
Dan di penjuru tempat tak sedap dipandang
Kau ambil, sisa-sisa mereka
yang sungguh tak pantas kau rasa
dan akhirnya kau makan jua
Penderitaan, kekurangan,kelaparan
adalah hal yang biasa kau rasakan
Hingga membuatmu kebal akan semua problematika kebhidupan
Kawan...
Engkaulah bintang-bintang redup yang butuh cahaya penerang
Engkaulah orang-orang yang mengajarakan apa arti kehidupan
Engakulah yang selalu tabah di dalam penderitaan
Tenanglah...
Biarkan kami sampaikan penderitaan kalian
Pada bapak-bapak berkecukupan yang menikmati kekuasaan
Agar telinga mereka mendengar
Agar mata mereka terpijar
Agar hati mereka sadar
Biarlah....
Jika hati mereka tertutup oleh kesombongan
Masih ada kami disini, menemani kalian
Mencoba mengulurkan tangan dan merasakan penderitaan kalian
Karena kami sungguh tak tahan
------------
No. Urut : 3559
Tanggal Kirim : 27/07/2012 20:13:51
Pertanyaan oleh Centeng
PERTANYAAN
Oleh Centeng
Pertanyaanku tak seluruhnya kamu jawab..
Pertanyaanmu sepenuhnya ku jawab..
Salahkah pertanyaanku, bila semua demi kebaikanmu, aku, dan untuk kita..
Resahku selalu tentangmu, risauku tetap padamu, karena itu ku ajukan tanya tentangmu..
Maafkan ku bila pertanyaan itu memberatkan hatimu yang terpaku..
Hingga akhirnya buntu tak terjawab..
Dan tenanglah saja kamu seperti air, karena tanyaku tak akan mungkin ku pertanyakan lagi..
Oleh Centeng
Pertanyaanku tak seluruhnya kamu jawab..
Pertanyaanmu sepenuhnya ku jawab..
Salahkah pertanyaanku, bila semua demi kebaikanmu, aku, dan untuk kita..
Resahku selalu tentangmu, risauku tetap padamu, karena itu ku ajukan tanya tentangmu..
Maafkan ku bila pertanyaan itu memberatkan hatimu yang terpaku..
Hingga akhirnya buntu tak terjawab..
Dan tenanglah saja kamu seperti air, karena tanyaku tak akan mungkin ku pertanyakan lagi..
Tak Ada Judul Oleh Centeng
TAK ADA JUDUL
Oleh Centeng
Ku samarkan serpihan hati yang kecewa..
Ku pendam merah wajah ku yang luka.. Nanar.. Perih.. Dan letih..
Oleh lakumu yg acuhkan perasaanku yang rapuh ini..
Oleh tingkamu yang lelahkan bibirku yang comel ini..
Saking capeknya.. Ku coba biasa, saat kau tanya kenapa..
Ku rapihkan wajah dan hatiku yang kalut, saat kau pandang curiga..
Dan Saat kau tanya mengapa, ku jawab: ''gk pa- pa''
Andai kau tau di balik wajah yang syahdu ini, di belakangnya terhias jutaan beban yang mungkin tak sanggup ku pikul sendiri ataupun dipikul sepuluh orang lebih..
Di balik raut wajah yang ceria ini tersimpan kepahitan hidup yang menyelimuti mungkin juga tak kan bisa terobati sampai ajal menjemput nanti.. Sesekali ku bahagia, seseribu kali ku sengsara..
Kadang terlintas cita-cita yang indah tuk ku gapai, tapi masih mengapung diawang-awang yang tak mungkin ku raih dgn tanganku saat ini..
Walau takdir bersebrangan dengan harapan..
Tapi ya sudahlah..
Oleh Centeng
Ku samarkan serpihan hati yang kecewa..
Ku pendam merah wajah ku yang luka.. Nanar.. Perih.. Dan letih..
Oleh lakumu yg acuhkan perasaanku yang rapuh ini..
Oleh tingkamu yang lelahkan bibirku yang comel ini..
Saking capeknya.. Ku coba biasa, saat kau tanya kenapa..
Ku rapihkan wajah dan hatiku yang kalut, saat kau pandang curiga..
Dan Saat kau tanya mengapa, ku jawab: ''gk pa- pa''
Andai kau tau di balik wajah yang syahdu ini, di belakangnya terhias jutaan beban yang mungkin tak sanggup ku pikul sendiri ataupun dipikul sepuluh orang lebih..
Di balik raut wajah yang ceria ini tersimpan kepahitan hidup yang menyelimuti mungkin juga tak kan bisa terobati sampai ajal menjemput nanti.. Sesekali ku bahagia, seseribu kali ku sengsara..
Kadang terlintas cita-cita yang indah tuk ku gapai, tapi masih mengapung diawang-awang yang tak mungkin ku raih dgn tanganku saat ini..
Walau takdir bersebrangan dengan harapan..
Tapi ya sudahlah..
Dunia Maya Oleh Centeng
DUNIA MAYA
Oleh Centeng
Ku kira indah akhirnya...
Ku kira langgeng bahagianya..
Dan ku kira mempesona selamanya...
Dirimu ku pilih menghiasi dunia mayaku..
Menghibur jika aku lari dari nyataku yang kelabu..
Menyejukan hati dikemelut suasana hati yang rapuh...
Tidak dinyata tidak dimaya ternyata
berujung dusta...
Hiasan kata-kata indah hanyalah kebohongan belaka...
Yang pada dasarnya menyakitkan juga...
Oleh Centeng
Ku kira indah akhirnya...
Ku kira langgeng bahagianya..
Dan ku kira mempesona selamanya...
Dirimu ku pilih menghiasi dunia mayaku..
Menghibur jika aku lari dari nyataku yang kelabu..
Menyejukan hati dikemelut suasana hati yang rapuh...
Tidak dinyata tidak dimaya ternyata
berujung dusta...
Hiasan kata-kata indah hanyalah kebohongan belaka...
Yang pada dasarnya menyakitkan juga...
Keegoisan Oleh Centeng
KEEGOISAN
Oleh Centeng
Ego di benakku mengalahkan hatiku yang menyembah nafsu di otakku,
hingga menanamkan keabadian pedih di hatimu yang rapuh..
Ego di aliran darahku tak pedulikan ibaku terhadap sakitnya hatimu yang memang sulit tuk leburkan nanarnya,
dan mencekam deras dikala mimpimu..
Di lorong hatiku tersimpan penyesalan ditiap sudutnya,
menggoreskan kesalahan di hatinya yang terluka karena egoku..
Entah rasa bersalah ini sampai kapan dia tetap tinggal di ujung lubuk hati,
yang terus menumbuhkan kesedihan yang begitu mendalam..
Bukan rindu bukan pula cinta dan sayang yang ada di pandanganku,
tapi yang tempak hanya penyesalan..
Dan tak ku pungkiri di sekeliling otak ku dihantui rasa bersalah yang begitu mencekam..
Maaf ku mungkin kau bisa terima tapi sakitnya hatimu yang selalu aku sesali..
Oleh Centeng
Ego di benakku mengalahkan hatiku yang menyembah nafsu di otakku,
hingga menanamkan keabadian pedih di hatimu yang rapuh..
Ego di aliran darahku tak pedulikan ibaku terhadap sakitnya hatimu yang memang sulit tuk leburkan nanarnya,
dan mencekam deras dikala mimpimu..
Di lorong hatiku tersimpan penyesalan ditiap sudutnya,
menggoreskan kesalahan di hatinya yang terluka karena egoku..
Entah rasa bersalah ini sampai kapan dia tetap tinggal di ujung lubuk hati,
yang terus menumbuhkan kesedihan yang begitu mendalam..
Bukan rindu bukan pula cinta dan sayang yang ada di pandanganku,
tapi yang tempak hanya penyesalan..
Dan tak ku pungkiri di sekeliling otak ku dihantui rasa bersalah yang begitu mencekam..
Maaf ku mungkin kau bisa terima tapi sakitnya hatimu yang selalu aku sesali..
Lain Oleh Fadli Hermawan
LAIN
Oleh Fadli Hermawan
Berkata, aku cinta
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi benci
Berkata, aku percaya
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi ingkar
Berkata, aku setia
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi selingkuh
Berkata, aku bahagia
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi sedih
Berkata, aku jujur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi dusta
Berkata, aku bersyukur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi kufur
Berkata, aku mahsyur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi miskin
Oleh Fadli Hermawan
Berkata, aku cinta
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi benci
Berkata, aku percaya
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi ingkar
Berkata, aku setia
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi selingkuh
Berkata, aku bahagia
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi sedih
Berkata, aku jujur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi dusta
Berkata, aku bersyukur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi kufur
Berkata, aku mahsyur
Tentulah menyenangkan
Lain hal, berubah pandangan
Bila menjadi miskin
Firasat Oleh Centeng
FIRASAT
Oleh Centeng
Sebelum mendapatkan dunianya, selalu hidup bersama ku..
Sebelum menemukan mimpinya, selalu bermimpi keindahan denganku..
Sampai detik ini pun pahit getir dan manisnya masih dirasa bersama..
Namun firasat ini membelakangi perasaan kala nanti ku terlupakan olehnya..
Kian hari kian waktu tampak begitu elok akan dunia barunya..
Kian malam kian indah terhampar nyata mimpi-mimpi dan cita-citanya..
Kian tampak kian tertera hasil jerih payahnya..
Tapi hati kecil ini membisikan tentang kesedihan kala nanti ku tercampakan..
Firasat ini begitu meyakinkan bahwa aku kan kau tinggalkan, sebab tanpaku kau sudah istimewa dalam hidupmu..
Oleh Centeng
Sebelum mendapatkan dunianya, selalu hidup bersama ku..
Sebelum menemukan mimpinya, selalu bermimpi keindahan denganku..
Sampai detik ini pun pahit getir dan manisnya masih dirasa bersama..
Namun firasat ini membelakangi perasaan kala nanti ku terlupakan olehnya..
Kian hari kian waktu tampak begitu elok akan dunia barunya..
Kian malam kian indah terhampar nyata mimpi-mimpi dan cita-citanya..
Kian tampak kian tertera hasil jerih payahnya..
Tapi hati kecil ini membisikan tentang kesedihan kala nanti ku tercampakan..
Firasat ini begitu meyakinkan bahwa aku kan kau tinggalkan, sebab tanpaku kau sudah istimewa dalam hidupmu..
Lawan Dengan Lapar dan Haus Oleh Ruri
LAWAN DENGAN LAPAR DAN HAUS
Oleh Ruri
Hening terasa pagi beratap lapar dan haus
Onggokan kardus memasung kemerdekaan
Kepada siapa bendera itu berkibar?
senyum kecil tak membalas air mata
kini dia tetap lapar dan haus
setapak dan secercah direnggut, seketika itu pula hidup terjerat
kau yang mengangkat tangan pada kain itu merdekakah?
Kau yang mengangkat tangan pada presiden itu merdekakah?
Tak ada yang mampu membalas, tak ada yang berani menjawab….
Karena lapar, haus dan maut mengintai mulut yang bicara
Karena bisikkan kan mampu jadi bom waktu
Bila kau todongkan senjata
Kan dia lawan dengan lapar dan haus!!!
Oleh Ruri
Hening terasa pagi beratap lapar dan haus
Onggokan kardus memasung kemerdekaan
Kepada siapa bendera itu berkibar?
senyum kecil tak membalas air mata
kini dia tetap lapar dan haus
setapak dan secercah direnggut, seketika itu pula hidup terjerat
kau yang mengangkat tangan pada kain itu merdekakah?
Kau yang mengangkat tangan pada presiden itu merdekakah?
Tak ada yang mampu membalas, tak ada yang berani menjawab….
Karena lapar, haus dan maut mengintai mulut yang bicara
Karena bisikkan kan mampu jadi bom waktu
Bila kau todongkan senjata
Kan dia lawan dengan lapar dan haus!!!
Bintangku Oleh Syamsul Mubarok
BINTANGKU
Oleh Syamsul Mubarok
Ketika rasa saying ini tumbuh dan berkembang kamu pergi dan membuangku disaat ku dalam keadaan lemah
Sebelumnya aku menganggap kita itu seperti matahari dan bintang
Aku matahari dan kamu bintangnya
Tapi kini bintangku telah pergi….
Sebelumnya aku menganggap kita itu seperti matahari dan bintang
Aku matahari dan kamu bintangnya
Tapi kini bintangku telah pergi….
Pergi entah kemana…..
Mungkin pergi dengan matahari yang lain
Yang jauh lebih menerangimu, disaat kehidupanmu trasa gelap
Dulu aku merasa kehidupanku llebih berwarna karena senyum dan cintamu itu
Kini aku sudah menjadi matahari yang berjalan sendiri
Berjalan tanpa tujuan kehidupan yang berwarna
Yang jauh lebih menerangimu, disaat kehidupanmu trasa gelap
Dulu aku merasa kehidupanku llebih berwarna karena senyum dan cintamu itu
Kini aku sudah menjadi matahari yang berjalan sendiri
Berjalan tanpa tujuan kehidupan yang berwarna
Semuanya gelap ….
Semuanya terasa hampa dengan mata telanjang dan pikiran logispun aku tidak bisa meraih mu lagi
Sinarku tidak pernah lagi menerangi gelapnya dihatimu
Karena matahari yang lain yang sudah menerangimu saat ini
Walaupun seperti itu entah kenapa hatiku masih milikmu
Sungguh aku masih menyayangimu
Semuanya terasa hampa dengan mata telanjang dan pikiran logispun aku tidak bisa meraih mu lagi
Sinarku tidak pernah lagi menerangi gelapnya dihatimu
Karena matahari yang lain yang sudah menerangimu saat ini
Walaupun seperti itu entah kenapa hatiku masih milikmu
Sungguh aku masih menyayangimu
Teruntukmu Ibu Oleh Novia Sari
TERUNTUKMU IBU
Oleh Novia Sari
Tuhan,,,
lihat aku..
lihat diriku ..
Aku tidak bisa membahagiakannya
apalagi untuk membuatnya bangga padaku..
Tuhan,,
aku malu.. malu padamu...
Tuhan peluk lah aku
sebentar... saja...
aku lelah tuhan...
Ibu..
inilah aku ..
aku anakmu..anakmu yang keras kepala
anakmu yang durhaka
anakmu yang selalu membuatmu marah, sedih, dan kecewa
Bu...
aku memang nakal,
tapi kau tau kan ?
aku sayang padamu
aku ingin melindungimu
aku ingin membuat mu tersenyum..
Tapi bu...
jikalau aku menjadi perusak bagi hidupmu..
aku rela bu..
Aku akan pergi..
Oleh Novia Sari
Tuhan,,,
lihat aku..
lihat diriku ..
Aku tidak bisa membahagiakannya
apalagi untuk membuatnya bangga padaku..
Tuhan,,
aku malu.. malu padamu...
Tuhan peluk lah aku
sebentar... saja...
aku lelah tuhan...
Ibu..
inilah aku ..
aku anakmu..anakmu yang keras kepala
anakmu yang durhaka
anakmu yang selalu membuatmu marah, sedih, dan kecewa
Bu...
aku memang nakal,
tapi kau tau kan ?
aku sayang padamu
aku ingin melindungimu
aku ingin membuat mu tersenyum..
Tapi bu...
jikalau aku menjadi perusak bagi hidupmu..
aku rela bu..
Aku akan pergi..
Pilihan Yang Tak Nyata Oleh Triwahyu
PILIHAN YANG TAK NYATA
Oleh Triwahyu
Apa yang sebenarnya tak ingin ku alami.
Kini ada dan terbawa dalam kehidupanku.
Awalnya aku biasa, lama-kelamaan rasa biasa itu membuatku bimbang.
Kadang terasa bahagia, tapi entah mengapa meninggalkan kekawatiran di pikiranku.
Rasa takut apabila perasaanku diketahui orang lain.
Akankah mereka menghindariku?
Aku ingin memilih apa yang aku inginkan.
Sesuatu yang wajar seperti yang lainnya.
Aku ingin pilihan itu datang dan aku menjawabnya.
Tapi sayang, pilihan itu tak nyata, tidak benar-benar ada.
Semua yang aku bayangkan hanyalah khayalan.
Hanya impian seperti bunga tidur.
Indah, namun menghilang jika kita terbangun, jika aku tersadar dan kembali.
Oleh Triwahyu
Apa yang sebenarnya tak ingin ku alami.
Kini ada dan terbawa dalam kehidupanku.
Awalnya aku biasa, lama-kelamaan rasa biasa itu membuatku bimbang.
Kadang terasa bahagia, tapi entah mengapa meninggalkan kekawatiran di pikiranku.
Rasa takut apabila perasaanku diketahui orang lain.
Akankah mereka menghindariku?
Aku ingin memilih apa yang aku inginkan.
Sesuatu yang wajar seperti yang lainnya.
Aku ingin pilihan itu datang dan aku menjawabnya.
Tapi sayang, pilihan itu tak nyata, tidak benar-benar ada.
Semua yang aku bayangkan hanyalah khayalan.
Hanya impian seperti bunga tidur.
Indah, namun menghilang jika kita terbangun, jika aku tersadar dan kembali.
Cinta Oleh Lya Darliana
CINTA
Oleh Lya Darliana
Kini Ku T'lah Pergi Dan Cinta Ku Tertiggal Di Sana....!!
Namun Tulus Cinta Nya Mengingat Kan Aku Pada Nya.....!!
Jauh Darimu Membuat Ku Menangis""Dekat Dengan Mu Membuat Ku Bhgia....
Tiada Kesempurnan Di Hari Hari Ku...
Melainkan Berada Di Dekat Mu/Mencintaimu........!!
Emang Jarak Bukan Suatu Penghalang Bagi Insan Yg Saling Mencintai....
Tapi Bagi Ku Jarak Merupakan Penyebab Hancur Nya Dalam Percintaan....
Maka Dari Itu Ku Ingin Segera Pulang......
Ku Ingin Mengatakan:
Tiada Kebahagiaan Dalam Hidup Ku Melainkan Berada Di Dekat Mu.........
Oleh Lya Darliana
Kini Ku T'lah Pergi Dan Cinta Ku Tertiggal Di Sana....!!
Namun Tulus Cinta Nya Mengingat Kan Aku Pada Nya.....!!
Jauh Darimu Membuat Ku Menangis""Dekat Dengan Mu Membuat Ku Bhgia....
Tiada Kesempurnan Di Hari Hari Ku...
Melainkan Berada Di Dekat Mu/Mencintaimu........!!
Emang Jarak Bukan Suatu Penghalang Bagi Insan Yg Saling Mencintai....
Tapi Bagi Ku Jarak Merupakan Penyebab Hancur Nya Dalam Percintaan....
Maka Dari Itu Ku Ingin Segera Pulang......
Ku Ingin Mengatakan:
Tiada Kebahagiaan Dalam Hidup Ku Melainkan Berada Di Dekat Mu.........
Ibuku Tersayang Oleh Masyrurah
IBUKU TERSAYANG
Oleh Masyrurah
Ibu…
Engkau yang mengandung dan melahirkanku
Engkau yang merawatku dari bayi hinggaku dewasa
Engkau yang mendidikku
Dan engkau pula yang selalu ada untukku…
Ibu…
Kau rela berkorban apapun untukku
Kau adalah seorang pahlawan
Seorang pemimpin hidupku
Dan seorang wanita yang sangat mulia
Ibu…
Dikalaku sakit kau yang mengobatiku
Dikalaku sedih kau pula yang membuatku tertawa
Kau bagaikan pelangi yang indah…
Dan kau bagaikan matahari yang menyinari hidupku
Ibu…
Hari kian berganti dan tahun kian berlalu
tetapi cinta dan kasih sayangku tak akan tergantikan untukmu ibu…
Kau memiliki surga yang indah dibawah telapak kakimu
Ibu…
Aku tak bisa bayangkan apabila matamu tak akan bisa terbuka untuk selamanya
Tak adalagi pelukan kasih sayangmu
Dan tak adalagi nasihat-nasihat darimu ibu…
Ibu…
Apapun akanku lakukan untukmu ibu…
Terimakasihku kepadamu tak akan terhentikan walaupun nyawaku sebagai
taruhannya…
Oleh Masyrurah
Ibu…
Engkau yang mengandung dan melahirkanku
Engkau yang merawatku dari bayi hinggaku dewasa
Engkau yang mendidikku
Dan engkau pula yang selalu ada untukku…
Ibu…
Kau rela berkorban apapun untukku
Kau adalah seorang pahlawan
Seorang pemimpin hidupku
Dan seorang wanita yang sangat mulia
Ibu…
Dikalaku sakit kau yang mengobatiku
Dikalaku sedih kau pula yang membuatku tertawa
Kau bagaikan pelangi yang indah…
Dan kau bagaikan matahari yang menyinari hidupku
Ibu…
Hari kian berganti dan tahun kian berlalu
tetapi cinta dan kasih sayangku tak akan tergantikan untukmu ibu…
Kau memiliki surga yang indah dibawah telapak kakimu
Ibu…
Aku tak bisa bayangkan apabila matamu tak akan bisa terbuka untuk selamanya
Tak adalagi pelukan kasih sayangmu
Dan tak adalagi nasihat-nasihat darimu ibu…
Ibu…
Apapun akanku lakukan untukmu ibu…
Terimakasihku kepadamu tak akan terhentikan walaupun nyawaku sebagai
taruhannya…
Bertanyalah Oleh Semut Ireng
BERTANYALAH
Oleh Semut Ireng
Jika aku menjadikan sebuah kenangan
hanya ribuan sakit yang kau dapati
aku lah intuisi sepi
meramu gelap tiada pendar sinar
menapaki lamunan kosong
merenda impian semu
Aku hanyalah kekhawatiran hati
tiada pegangan yang akan kau dapati
karena saat itu kau meragukanku
lantas kau tinggalkan raga ini, tiada kesan yang terbawa
kau biarkan aku menangis, karena sepi yang slalu aku dapati
Aku memang kerinduan hati
karena saat itu kau telah menyesali
lalu kau menatapku sekali lagi, berhenti....
keraguan itu menjadi milikmu
namun aku telah pupuskan jiwa, beku dan membatu
Saat ini aku memiliki pijaran kekal..
menuntun setiap desah nafas
kau akan merasannya namun enggan memilikinya
kau sibukkan hati merajaiku
kau merajukku melintasi batas nalar
Aku telah terkapar...
terbaring sepi melintasi batas hati
kau meraihku...
sedang itu hanya imajinasi mimpimu
aku telah kaku...
terbaring abadi oleh nyanyian sendu
Oleh Semut Ireng
Jika aku menjadikan sebuah kenangan
hanya ribuan sakit yang kau dapati
aku lah intuisi sepi
meramu gelap tiada pendar sinar
menapaki lamunan kosong
merenda impian semu
Aku hanyalah kekhawatiran hati
tiada pegangan yang akan kau dapati
karena saat itu kau meragukanku
lantas kau tinggalkan raga ini, tiada kesan yang terbawa
kau biarkan aku menangis, karena sepi yang slalu aku dapati
Aku memang kerinduan hati
karena saat itu kau telah menyesali
lalu kau menatapku sekali lagi, berhenti....
keraguan itu menjadi milikmu
namun aku telah pupuskan jiwa, beku dan membatu
Saat ini aku memiliki pijaran kekal..
menuntun setiap desah nafas
kau akan merasannya namun enggan memilikinya
kau sibukkan hati merajaiku
kau merajukku melintasi batas nalar
Aku telah terkapar...
terbaring sepi melintasi batas hati
kau meraihku...
sedang itu hanya imajinasi mimpimu
aku telah kaku...
terbaring abadi oleh nyanyian sendu
Cinta Oleh Rani Laila
CINTA
Oleh Rani Laila
Cinta,
Mengapa kau sangat menggoda,
Membuat hati berdebar-debar kencang,
Kadang perasaan senang,
Kadang pula perasaan sedih,
Cinta,
Membuat kita semangat
Untuk menjalani hidup,
Dan kadang membuat
Kita patah hati,
Dan sekarang aku tau,
Arti cinta yang sesungguhnya,
Dan kadang kita di buat buta karena cinta,
Kadang anak remaja tersesat,
Dan putus asa,
Karena cinta....
Cinta,
Cinta yang membuat kita lupa diri,
Akan kewajiban kita,
Sebagai anak murit di sekolah....
Oleh Rani Laila
Cinta,
Mengapa kau sangat menggoda,
Membuat hati berdebar-debar kencang,
Kadang perasaan senang,
Kadang pula perasaan sedih,
Cinta,
Membuat kita semangat
Untuk menjalani hidup,
Dan kadang membuat
Kita patah hati,
Dan sekarang aku tau,
Arti cinta yang sesungguhnya,
Dan kadang kita di buat buta karena cinta,
Kadang anak remaja tersesat,
Dan putus asa,
Karena cinta....
Cinta,
Cinta yang membuat kita lupa diri,
Akan kewajiban kita,
Sebagai anak murit di sekolah....
Ajari Hatiku Oleh Fasih Radiana
AJARI HATIKU
Oleh Fasih Radiana
Menjemput rindu yang mulai lelah
melangkah dengan derap tanpa gema
Menciptakan kisah baru bertema asmara
Logika ku dibuat merendah nyaris hilang
Cinta? Begitukah sebutannya?
Seperti kembali berjabat dengan cinta
aku mencoba mengenal lagi siapa dia,
yang disebut cinta
Membuatku tersipu malu-malu
seperti baru saja merasakan sensasinya
Ada cinta di sela airmata yang jatuh tetes
Cinta?
Mungkinkah bertahan sampai abjad tak lagi menyisakan bahasa
---------------------------
Facebook: http://www.facebook.com/fasih.radiana
Blog: http://fasihhradiana.blogspot.com/
Twitter: https://twitter.com/fasihrdn
Oleh Fasih Radiana
Menjemput rindu yang mulai lelah
melangkah dengan derap tanpa gema
Menciptakan kisah baru bertema asmara
Logika ku dibuat merendah nyaris hilang
Cinta? Begitukah sebutannya?
Seperti kembali berjabat dengan cinta
aku mencoba mengenal lagi siapa dia,
yang disebut cinta
Membuatku tersipu malu-malu
seperti baru saja merasakan sensasinya
Ada cinta di sela airmata yang jatuh tetes
Cinta?
Mungkinkah bertahan sampai abjad tak lagi menyisakan bahasa
---------------------------
Facebook: http://www.facebook.com/fasih.radiana
Blog: http://fasihhradiana.blogspot.com/
Twitter: https://twitter.com/fasihrdn
Apakah Mampu?? Oleh Anak Bangsa
APAKAH MAMPU???
Oleh Anak Bangsa
Kucari arti kasih sayang didalam gelap hutan belantara..sendiri
kutelusuri rimbun pepohonan..
yang menutupi jalan setapak,,
berharap ku bisa mendapatkan jawabnya
Aku seperti burung tanpa sayap,,seperti siput
yang tak memiliki cangkang..seperti badak
tak bercula,,
cucuran keringat dan
air mata hanya bisa membisu melihat sosok2 yang berdiri tegap didalam bola mata...
Mengapa harus ada pembeda-pembeda itu??
mengapa harus ada status penentang itu...?
mencoba memberontakkan diri untuk satu perhatian khusus,,namun
langkah itu hanya terabaikan saja
Apa harus berlari??
sampai kapan??
sampai kemana??langkah terakhir ditepi telaga kautsar ....
..apa mampu mengubah yang ada??
Tidak ...........
seburuk-buruknya anak adalah aku....selalu aku
Oleh Anak Bangsa
Kucari arti kasih sayang didalam gelap hutan belantara..sendiri
kutelusuri rimbun pepohonan..
yang menutupi jalan setapak,,
berharap ku bisa mendapatkan jawabnya
Aku seperti burung tanpa sayap,,seperti siput
yang tak memiliki cangkang..seperti badak
tak bercula,,
cucuran keringat dan
air mata hanya bisa membisu melihat sosok2 yang berdiri tegap didalam bola mata...
Mengapa harus ada pembeda-pembeda itu??
mengapa harus ada status penentang itu...?
mencoba memberontakkan diri untuk satu perhatian khusus,,namun
langkah itu hanya terabaikan saja
Apa harus berlari??
sampai kapan??
sampai kemana??langkah terakhir ditepi telaga kautsar ....
..apa mampu mengubah yang ada??
Tidak ...........
seburuk-buruknya anak adalah aku....selalu aku
Cinta Oleh Rio Fernandes
CINTA
Oleh Rio Fernandes
Cinta itu tak harus memiliki
Salah, itu hanya kata dari bibir
Tapi hati tidak
Cinta itu buta
Salah, itu hanya terucap di mulut
Tapi hati tidak
Terkadang cinta hanya banyak terucap dari mulut
Hati hanya terdiam dan memendam perasaan nya
Gelap malam yang penuh bintang aku selalu bertanya
Mengapa cinta datang sekejap di hidup aku
Saat pergi menimbulkan luka yang tak terobati
Dan Terkadang aku berfikir
Cinta itu hanya sebuah kata
Kata untuk menyampaikan prasaan
Aku Tak butuh Cinta
Karna aku tau cinta Tak membutuh aku
Yang Aku butuh
Sayang nya dan Perhatian nya yang selalu di sisi
Untuk apa aku dapat cinta nya
Tapi dia pergi jua
Tak ada di sisi ku
Aku butuh dia Tapi bukan cinta nya
Cinta itu memiki 1000 makna dan arti
Oleh Rio Fernandes
Cinta itu tak harus memiliki
Salah, itu hanya kata dari bibir
Tapi hati tidak
Cinta itu buta
Salah, itu hanya terucap di mulut
Tapi hati tidak
Terkadang cinta hanya banyak terucap dari mulut
Hati hanya terdiam dan memendam perasaan nya
Gelap malam yang penuh bintang aku selalu bertanya
Mengapa cinta datang sekejap di hidup aku
Saat pergi menimbulkan luka yang tak terobati
Dan Terkadang aku berfikir
Cinta itu hanya sebuah kata
Kata untuk menyampaikan prasaan
Aku Tak butuh Cinta
Karna aku tau cinta Tak membutuh aku
Yang Aku butuh
Sayang nya dan Perhatian nya yang selalu di sisi
Untuk apa aku dapat cinta nya
Tapi dia pergi jua
Tak ada di sisi ku
Aku butuh dia Tapi bukan cinta nya
Cinta itu memiki 1000 makna dan arti
Sendiri Oleh Gentya Okti Landika
SENDIRI
Oleh Gentya Okti Landika
Hari beranjak sore
terang pun menjadi kelam
sore yang diiringi gerimis
tetes demi tetes
galau ku....
resah ku...
Ku coba tipiskan rasa
agar hilang resah dan kegelisahan hati ku
tenggelamnya mentari
bersama tenggelam nya keceriaan ku
bayangan mu meyebrangi hati ku
diluar hujan kian lebat
anginpun bertiup dengan kencang
Keseorangan ku......
ku rasa sesuatu yang tak pernah ku rasa
dan rasa itu yang menghiasi kesendirian ku saat ini!!!
Oleh Gentya Okti Landika
Hari beranjak sore
terang pun menjadi kelam
sore yang diiringi gerimis
tetes demi tetes
galau ku....
resah ku...
Ku coba tipiskan rasa
agar hilang resah dan kegelisahan hati ku
tenggelamnya mentari
bersama tenggelam nya keceriaan ku
bayangan mu meyebrangi hati ku
diluar hujan kian lebat
anginpun bertiup dengan kencang
Keseorangan ku......
ku rasa sesuatu yang tak pernah ku rasa
dan rasa itu yang menghiasi kesendirian ku saat ini!!!
Jika Kau Tujuanku Oeh Muhamad Nurdin Efendi
JIKA KAU TUJUANKU
Oeh Muhamad Nurdin Efendi
Kalaupun hidup ini adalah puasa
maka pada matamu
pada goa dalam hatimu
aku ingin bertapa
menatih kesepian yang liar
yang tebal dan mekar
Dari itu...............
mungkin ada sejengkal dua jengkal kehangatan
yang aku sebut-sebut harapan
Akh..........luka,
biarkan ia nyalju
toh pada dekapku telah aku siapkan
tungku cinta,,,,
yang bakal melahap dan meluruhkan segala kekhawatiranmu
dan dalam hidupmu yang tak hidup itu kelak
Insya Allah....................
Penyair aneh ini akan lebih kalap puisi
bukan atas nama bintang, bulan, mentari, ataupun pelangi
melainkan atas wajahmu
yang telah melukis hari-hariku
Oeh Muhamad Nurdin Efendi
Kalaupun hidup ini adalah puasa
maka pada matamu
pada goa dalam hatimu
aku ingin bertapa
menatih kesepian yang liar
yang tebal dan mekar
Dari itu...............
mungkin ada sejengkal dua jengkal kehangatan
yang aku sebut-sebut harapan
Akh..........luka,
biarkan ia nyalju
toh pada dekapku telah aku siapkan
tungku cinta,,,,
yang bakal melahap dan meluruhkan segala kekhawatiranmu
dan dalam hidupmu yang tak hidup itu kelak
Insya Allah....................
Penyair aneh ini akan lebih kalap puisi
bukan atas nama bintang, bulan, mentari, ataupun pelangi
melainkan atas wajahmu
yang telah melukis hari-hariku
CLBK Oleh Andy Shagita Alam
CLBK
Oleh Andy Shagita Alam
Hari terus berganti..
bulan terus berganti ..
tahun terus berganti...
Namun rasa tetap menggoda dalam jiwa
membuka antara hatimu hatiku,...
menyatukan perasaan yang lama tertinggal
Kini hadir kembali, menyatukan kisah indah
penuh warna...
ku tetap dengan perasaan ini..
bukan penghalang untuk sudahi rindu
dalam dada...
walau jarak memisahkan kita
Ku'kan jaga selamanya - selamanya
Oleh Andy Shagita Alam
Hari terus berganti..
bulan terus berganti ..
tahun terus berganti...
Namun rasa tetap menggoda dalam jiwa
membuka antara hatimu hatiku,...
menyatukan perasaan yang lama tertinggal
Kini hadir kembali, menyatukan kisah indah
penuh warna...
ku tetap dengan perasaan ini..
bukan penghalang untuk sudahi rindu
dalam dada...
walau jarak memisahkan kita
Ku'kan jaga selamanya - selamanya
Ibuku Yang Tersayang Oleh Izzati
IBUKU YANG TERSAYANG
Oleh Izzati
Ibu....
Kau yang mengandung aku
Kau yang mengandungku 9 bulan lamanya
Kau melahirkanku bertaruh dengan nyawa
Kau bagaikan bidadari paling baik untukku
Oh bunda.....
Kasihmu akan selalu kukenang
Walaupun engkau jauh
Doaku akan selalu menyertaimu
Terima Kasih , Ibu........
Oleh Izzati
Ibu....
Kau yang mengandung aku
Kau yang mengandungku 9 bulan lamanya
Kau melahirkanku bertaruh dengan nyawa
Kau bagaikan bidadari paling baik untukku
Oh bunda.....
Kasihmu akan selalu kukenang
Walaupun engkau jauh
Doaku akan selalu menyertaimu
Terima Kasih , Ibu........
Kejujuran Hati Oleh Wanda
KEJUJURAN HATI
Oleh Wanda
Demi nama cinta
aku berikan segalanya
semua yang kamu mau
dan semua yang kamu minta
tapi apakah kamu memberi
sebuah kejujuran dan kasih sayang
atau rasa cinta hanya untuk ku
dan tidak menduakan semua
rasa dan asa cinta....
Semua insan mungkin selalu mencintai
dan juga di cintai tapi bisakah
kamu yang ku cintai
jujur dan memberikan rasa
cinta yang tulus dari hati
pada insan yang telah merindukannya.
Oleh Wanda
Demi nama cinta
aku berikan segalanya
semua yang kamu mau
dan semua yang kamu minta
tapi apakah kamu memberi
sebuah kejujuran dan kasih sayang
atau rasa cinta hanya untuk ku
dan tidak menduakan semua
rasa dan asa cinta....
Semua insan mungkin selalu mencintai
dan juga di cintai tapi bisakah
kamu yang ku cintai
jujur dan memberikan rasa
cinta yang tulus dari hati
pada insan yang telah merindukannya.
Kenangan Masa Lalu Oleh Arieska Dian Saputri
KENANGAN MASA LALU
Oleh Arieska Dian Saputri
Dalam sepi aku terpaku
Dalam tangis aku merindu
Dalam pilu aku menunggu
Terbesit Tanya dalam hati
Untuk apa aku menunggu?
Pada siapa aku merindu?
Bukankah dia tak lagi padaku?
Hatiku semakin terasa kelu
Mengingat semua kenangan masa lalu
Mengingat segala yang telah berlalu
Mengingat dia yang tak lagi padaku
Dia yang pergi meninggalkanku
Meninggalkanku dalam rindu
Rindu yang membuat hati beku
Beku… dan semakin beku…
Kini…
Satu hal yang aku tahu
Aku harus melupakanmu
Pergi jauh meninggalkan masa lalu
Melangkah untuk menggapai impianku
Melupakan semua tentangmu
Menguburnya menjadi kenangan masa lalu
Kenangan aku dan kamu…
Hanya sebuah kenangan masa lalu…
Oleh Arieska Dian Saputri
Dalam sepi aku terpaku
Dalam tangis aku merindu
Dalam pilu aku menunggu
Terbesit Tanya dalam hati
Untuk apa aku menunggu?
Pada siapa aku merindu?
Bukankah dia tak lagi padaku?
Hatiku semakin terasa kelu
Mengingat semua kenangan masa lalu
Mengingat segala yang telah berlalu
Mengingat dia yang tak lagi padaku
Dia yang pergi meninggalkanku
Meninggalkanku dalam rindu
Rindu yang membuat hati beku
Beku… dan semakin beku…
Kini…
Satu hal yang aku tahu
Aku harus melupakanmu
Pergi jauh meninggalkan masa lalu
Melangkah untuk menggapai impianku
Melupakan semua tentangmu
Menguburnya menjadi kenangan masa lalu
Kenangan aku dan kamu…
Hanya sebuah kenangan masa lalu…
Untuk Ayah Oleh Karlina Ayu Puspitaningrum
UNTUK AYAH
Oleh Karlina Ayu Puspitaningrum
Ku tulis ini
Selepas bibirmu bertemu jidatku
Ayah…
Pertama kumengenal wajahmu
Ayah tersenyum bahagia
Airmatamu jatuh, mungkin
Membasahi sebagian pipi mungilku
Tak lama kau usap wajah ini
Lembut, tulus
Ayah..aku rasa desah nafasmu
Perlahan kau seru adzan di telingaku
Sejak itu, aku mengenal islam
Aku tertatih menginjak bumi
Jatuh bangun, luka sana-sini
Inilah awalku belajar untuk berjalan
Senyummu meraih kakiku untuk kokoh
Ayah aku rindu waktu bersama
Kau ceritakan kish-kisah abunawas yang lucu
Sebelum terlena mendekap malam
Terima kasihku
Tak mampu membalas kasihmu
Peluhmu, nadimu, harapanmu
Kusimpan rapat dikalbu
Agar aku tahu mau
Dan mau melangkah maju
Ayah aku merindukanmu
Oleh Karlina Ayu Puspitaningrum
Ku tulis ini
Selepas bibirmu bertemu jidatku
Ayah…
Pertama kumengenal wajahmu
Ayah tersenyum bahagia
Airmatamu jatuh, mungkin
Membasahi sebagian pipi mungilku
Tak lama kau usap wajah ini
Lembut, tulus
Ayah..aku rasa desah nafasmu
Perlahan kau seru adzan di telingaku
Sejak itu, aku mengenal islam
Aku tertatih menginjak bumi
Jatuh bangun, luka sana-sini
Inilah awalku belajar untuk berjalan
Senyummu meraih kakiku untuk kokoh
Ayah aku rindu waktu bersama
Kau ceritakan kish-kisah abunawas yang lucu
Sebelum terlena mendekap malam
Terima kasihku
Tak mampu membalas kasihmu
Peluhmu, nadimu, harapanmu
Kusimpan rapat dikalbu
Agar aku tahu mau
Dan mau melangkah maju
Ayah aku merindukanmu
Dirimu Yang Terindah Oleh Nabylla Adhe Lyana
DIRIMU YANG TERINDAH
Oleh Nabylla Adhe Lyana
Didalam hati ini sudah ada dirimu..
Sampai kapan pun hanyalah dirimu..
Tak ada didunia ini yang bisa menggantikanmu..
Karena sosok terindah dalam hidupku hanyalah dirimu..
Rasa cintaku dan cintamu..
Telah menyatu didalam ragaku..
Tak akan pernah pudar sedikitpun..
Walaupun Tuhan telah memisahkan kita..
Oleh Nabylla Adhe Lyana
Didalam hati ini sudah ada dirimu..
Sampai kapan pun hanyalah dirimu..
Tak ada didunia ini yang bisa menggantikanmu..
Karena sosok terindah dalam hidupku hanyalah dirimu..
Rasa cintaku dan cintamu..
Telah menyatu didalam ragaku..
Tak akan pernah pudar sedikitpun..
Walaupun Tuhan telah memisahkan kita..
Inginku Oleh Hafizh Halim
INGINKU
Oleh Hafizh Halim
Inginku.. melihatmu
detikpun berlalu,
aku jadi sering melihatmu
Inginku.. mengenalmu
menitpun berlalu,
telah kukenal dirimu
Inginku.. tahu seperti apa dirimu
haripun berlalu,
ku telah mengetahui seperti apa dirimu
Setelah ku tahu
seperti apa dan siapa dirimu
inginku menyayangimu
Setelah banyak yang sudah berlalu
inginku mencintaimu,
yang ternyata hatiku nyaman bila ada namamu
Inginku.. engkau menjadi kekasihku
kaka-kataku pun akan berlalu,
apakah kamu mau jadi kekasihku ?
Aku berharap keinginanmu seperti inginku
jika harapanku benar
aku akan berusaha memenuhi apa keinginanmu dariku dan apa keinginanmu untuk jalan hidup kita nanti.
----------------------
No. Urut : 3506
Tanggal Kirim : 25/07/2012 0:59:50
Oleh Hafizh Halim
Inginku.. melihatmu
detikpun berlalu,
aku jadi sering melihatmu
Inginku.. mengenalmu
menitpun berlalu,
telah kukenal dirimu
Inginku.. tahu seperti apa dirimu
haripun berlalu,
ku telah mengetahui seperti apa dirimu
Setelah ku tahu
seperti apa dan siapa dirimu
inginku menyayangimu
Setelah banyak yang sudah berlalu
inginku mencintaimu,
yang ternyata hatiku nyaman bila ada namamu
Inginku.. engkau menjadi kekasihku
kaka-kataku pun akan berlalu,
apakah kamu mau jadi kekasihku ?
Aku berharap keinginanmu seperti inginku
jika harapanku benar
aku akan berusaha memenuhi apa keinginanmu dariku dan apa keinginanmu untuk jalan hidup kita nanti.
----------------------
No. Urut : 3506
Tanggal Kirim : 25/07/2012 0:59:50
Nyanyian Anak-anak Oleh Fadli Hermawan
NYANYIAN ANAK-ANAK
Oleh Fadli Hermawan
Tujuh belas tahun yang lalu
Saat itu, aku masih berumur jagung
Aku belum mengerti cinta
Melalui nyanyian anak-anak
Terdengar merdu bagiku, saat itu
Penuh kepolosan dan impian
Sebagaimana anak-anak pada umumnya
Delapan tahun yang lalu
Masa itu perlahan mulai menghilang
Aku mulai berpikir layaknya remaja
Mendengar nyanyian anak-anak
Walau perlahan mulai berkurang
Masih menyenangkan bagiku, saat itu
Untuk sejenak mengingat masa lalu
Tujuh belas tahun telah berlalu
Aku rindu akan nyanyian mereka
Untuk mengobati rasa sendu
Kubuka lembaran masa lalu
Tak ada yang berubah, dari waktu ke waktu
Anak-anak, dengan kepolosan dan impian
Aku yang dewasa, di saat sedang risau
Terhibur dengan nyanyian mereka
Oleh Fadli Hermawan
Tujuh belas tahun yang lalu
Saat itu, aku masih berumur jagung
Aku belum mengerti cinta
Melalui nyanyian anak-anak
Terdengar merdu bagiku, saat itu
Penuh kepolosan dan impian
Sebagaimana anak-anak pada umumnya
Delapan tahun yang lalu
Masa itu perlahan mulai menghilang
Aku mulai berpikir layaknya remaja
Mendengar nyanyian anak-anak
Walau perlahan mulai berkurang
Masih menyenangkan bagiku, saat itu
Untuk sejenak mengingat masa lalu
Tujuh belas tahun telah berlalu
Aku rindu akan nyanyian mereka
Untuk mengobati rasa sendu
Kubuka lembaran masa lalu
Tak ada yang berubah, dari waktu ke waktu
Anak-anak, dengan kepolosan dan impian
Aku yang dewasa, di saat sedang risau
Terhibur dengan nyanyian mereka
Bukanlah Mimpi Oleh Mulyamat S.Pd
BUKANLAH MIMPI
Oleh Mulyamat S.Pd
Kau adalah rembulan di malam hari
yang selalu menyinari di kegelapan hatiku
wajahmu selalu menghias di mataku
pada hari - hari yang kulewati
Aku tak sanggup tuk melupakanmu
dan selalu hadir temani hidupku
hari-hariku berlalu bukanlah sebuah mimpi
Tapi kenyataan yang harus ku hadapi
bersama asa dan hasrat yang mengembang
di ujung waktu yang ku nantikan
kala mengembang di atas lara
karena ada luka yang kan terobati
Oleh Mulyamat S.Pd
Kau adalah rembulan di malam hari
yang selalu menyinari di kegelapan hatiku
wajahmu selalu menghias di mataku
pada hari - hari yang kulewati
Aku tak sanggup tuk melupakanmu
dan selalu hadir temani hidupku
hari-hariku berlalu bukanlah sebuah mimpi
Tapi kenyataan yang harus ku hadapi
bersama asa dan hasrat yang mengembang
di ujung waktu yang ku nantikan
kala mengembang di atas lara
karena ada luka yang kan terobati
Sepiku Oleh Semut Ireng
SEPIKU
Oleh Semut Ireng
Meski seribu berkilah
melenyapkan bayangan
menelantarkan rasa....
semua kembali sia sia
merajuk kesendirian, sepi dan merintih
menggauli kesepian dalam malam yang tiada akhir
Aku telah lelah menunngumu..
menunggu datangnya pagi
meresapi hangat pelukan, senyum cerah segelintir matahariku
tiadakah kesadaran menyapamu ?
menyentuh hasrat yang kau rujukkan dahulu
di sini aku masih menunggumu
hingga terkapar dalam lamunan sendu
Sadarkanlah resahmu...
lihat lagi tangisan jiwamu
biasakan menyapaku
tersenyum dan menyentuhku
akupun bosan selalu bermain dengan awan gelap
tiada berakhir, memberikan ruang sang purnama
Dalam kesunyian itu harusnya kau resapi
kau dengar lagi untaian sapaku lewat angin dalam sela nafasmu
aku hanya yakin hatimu tiada ingkar
hanya keangkuhanmu yang menutup hasrat
inilah aku......
dalam sepi yang selalu menemanimu
Oleh Semut Ireng
Meski seribu berkilah
melenyapkan bayangan
menelantarkan rasa....
semua kembali sia sia
merajuk kesendirian, sepi dan merintih
menggauli kesepian dalam malam yang tiada akhir
Aku telah lelah menunngumu..
menunggu datangnya pagi
meresapi hangat pelukan, senyum cerah segelintir matahariku
tiadakah kesadaran menyapamu ?
menyentuh hasrat yang kau rujukkan dahulu
di sini aku masih menunggumu
hingga terkapar dalam lamunan sendu
Sadarkanlah resahmu...
lihat lagi tangisan jiwamu
biasakan menyapaku
tersenyum dan menyentuhku
akupun bosan selalu bermain dengan awan gelap
tiada berakhir, memberikan ruang sang purnama
Dalam kesunyian itu harusnya kau resapi
kau dengar lagi untaian sapaku lewat angin dalam sela nafasmu
aku hanya yakin hatimu tiada ingkar
hanya keangkuhanmu yang menutup hasrat
inilah aku......
dalam sepi yang selalu menemanimu
Jiwa Terluka Oleh Antoni Hutasoit
JIWA TERLUKA
Oleh Antoni Hutasoit
Aku adalah jiwa yang terluka.
Jiwa yang meringkuk di ruang tanpa jendela.
Terpenjara terali duka.
Ah, kemanakah ku cari sukacita?
Dulu jiwaku adalah anak kehidupan.
Yang menyambut hari-hari penuh kegembiraan.
Seperti bocah yang berlarian ditanah lapang,
mempermainkan air hujan.
Tapi kini, jiwaku terluka.
Tak ada lagi musim semi.
Tiada lagi gemercik riak anak sungai.
Yang tersisa hanyalah kemarau berkepanjangan.
Aku adalah jiwa yang terluka.
Yang hidup di kota kematian.
Kota tanpa cinta, kota tanpa cahaya.
Kota dimana jiwaku tinggal, tak ada kehidupan.
Kecuali tumpukan tulang belulang.
Aku adalah jiwa yang terluka.
Oleh Antoni Hutasoit
Aku adalah jiwa yang terluka.
Jiwa yang meringkuk di ruang tanpa jendela.
Terpenjara terali duka.
Ah, kemanakah ku cari sukacita?
Dulu jiwaku adalah anak kehidupan.
Yang menyambut hari-hari penuh kegembiraan.
Seperti bocah yang berlarian ditanah lapang,
mempermainkan air hujan.
Tapi kini, jiwaku terluka.
Tak ada lagi musim semi.
Tiada lagi gemercik riak anak sungai.
Yang tersisa hanyalah kemarau berkepanjangan.
Aku adalah jiwa yang terluka.
Yang hidup di kota kematian.
Kota tanpa cinta, kota tanpa cahaya.
Kota dimana jiwaku tinggal, tak ada kehidupan.
Kecuali tumpukan tulang belulang.
Aku adalah jiwa yang terluka.
Berhenti Berharap Oleh Adaf
BERHENTI BERHARAP
Oleh Adaf
Sudah saat na ku berhenti berlari
Berlari tuk mendapatkan hati mu
Maaf bila rasa dan harap ini
Adalah suatu kesalahan bagimu
Ku sudah trlalu jauh mengikuti khayalanku
Tuk dapat cinta tulus mu
Kau sudah membangun kan ku dari mimpiku
Sudah saat na ku sadar bahwa kau tak memilihku
Kini hanya luka yang tersisa dari sebuah harapan
Harapan yang seharus nya tak pernah hadir dalam hati
Kini ku ikhlas kau tuk bersama mereka yang mampu membahagiakan mu
Kini kan ku lupakan smua harapan ku tuk bersama mu
Oleh Adaf
Sudah saat na ku berhenti berlari
Berlari tuk mendapatkan hati mu
Maaf bila rasa dan harap ini
Adalah suatu kesalahan bagimu
Ku sudah trlalu jauh mengikuti khayalanku
Tuk dapat cinta tulus mu
Kau sudah membangun kan ku dari mimpiku
Sudah saat na ku sadar bahwa kau tak memilihku
Kini hanya luka yang tersisa dari sebuah harapan
Harapan yang seharus nya tak pernah hadir dalam hati
Kini ku ikhlas kau tuk bersama mereka yang mampu membahagiakan mu
Kini kan ku lupakan smua harapan ku tuk bersama mu
Kritik Untuk Masa Lalu Oleh Eman Soviyan
KRITIK UNTUK MASA LALU
Oleh Eman Soviyan
Mana kekayaan alam yang kau banggakan!
Semuanya telah terampas oleh tangan-tangan asing tak berperikemanusiaan
Karena kebodohan-kebodohan yang kau lakukan
Hingga kami harus menangggung kemelaratan
Kau yang duduk disinggasana dengan penuh keangkuhan
yang berhiasakan uang, emas intan berlian
mengatakan inilah yang cara terbaik mengatasi masalah sekarang
Masalah sosial-ekonomi yang bearada dipinggir jurang kehancuran
Kau ini memang pintar
Pintar memainkan fakta dan kepalasuan
Tapi kau ini juga bodoh
tak cukup cerdas menyembunyikan apa yang kau lakukan
Apa yang harus kami lakukan sekarang?
Kekayaan alam yang menjadi ujung dari semua pengharapan
Kini tlah kau gadaikan
Dan tinggalah kami menjadi budak-budak perusahaan
Maafka kami jika kami mengeluh
Tapi sungguh, pisau kematian ini telah siap membunuh
Kami memang manusia tak punya harapan
yang tergilas oleh kerasnya jaman
dan kami memang manusia yang tak berpendidikan
yang tak sempat mencicipi bangku pendidikan
Tapi, jangan salahkan kami jika kami tak punya harapan
jangan salahkan kami jika kami tak berpendidikan
itu karena keadaan yang tak memberi kami banyak pilihan
Hingga uang suap yang kau berikan menjadi tumpuan pengharapan.
Oleh Eman Soviyan
Mana kekayaan alam yang kau banggakan!
Semuanya telah terampas oleh tangan-tangan asing tak berperikemanusiaan
Karena kebodohan-kebodohan yang kau lakukan
Hingga kami harus menangggung kemelaratan
Kau yang duduk disinggasana dengan penuh keangkuhan
yang berhiasakan uang, emas intan berlian
mengatakan inilah yang cara terbaik mengatasi masalah sekarang
Masalah sosial-ekonomi yang bearada dipinggir jurang kehancuran
Kau ini memang pintar
Pintar memainkan fakta dan kepalasuan
Tapi kau ini juga bodoh
tak cukup cerdas menyembunyikan apa yang kau lakukan
Apa yang harus kami lakukan sekarang?
Kekayaan alam yang menjadi ujung dari semua pengharapan
Kini tlah kau gadaikan
Dan tinggalah kami menjadi budak-budak perusahaan
Maafka kami jika kami mengeluh
Tapi sungguh, pisau kematian ini telah siap membunuh
Kami memang manusia tak punya harapan
yang tergilas oleh kerasnya jaman
dan kami memang manusia yang tak berpendidikan
yang tak sempat mencicipi bangku pendidikan
Tapi, jangan salahkan kami jika kami tak punya harapan
jangan salahkan kami jika kami tak berpendidikan
itu karena keadaan yang tak memberi kami banyak pilihan
Hingga uang suap yang kau berikan menjadi tumpuan pengharapan.
Orang-Orang Yang Tersisihkan Oleh Eman Soviyan
ORANG-ORANG YANG TERSISIHKAN
Oleh Eman Soviyan
Mereka-mereka yang tersisihkan
Oleh megahnya pergelaran perpolitikan
Oleh tingginya harga pangan
Oleh diktatornya pemerintahan
Mengais-ngais makanan di tempat sampah pembuangan
Mencari sebungkus makanan yang mungkin mereka temukan
Demi mengganjal perut yang keroncongan
dikala malam menjelang
Mereka-mereka yang tersisihkan
Menyebar diseluruh kepulauan hingga pojok-pojok perbatasan
Merderet-deret bak sebuah garis pertahanan
Yang siap dihantam oleh kematian
Mereka-mereka yang tersisihkan
Dikatakan dijaga dan dilindungi pemerintahan
Tapi masih berkeliaran dijalan dan tempat sampah pembuangan
Mencari sebuah penghidupan
Mereka-mereka yang tersisihkan
Tidaklah lain orang yang kau rampas keyakinan
Untuk sebuah kekuasaan
Yang kau dewa-dewakan
Mereka-meraka yang tersisihkan
Akan selalu bertambah-dan bertambah
Karena kau tak pernah kau hiraukan
Karena tak dapat kau perhitungkan
Merekalah orang-orang dibawah garis kemiskinan
Yang selalu kau campakan
Yang selalu kau tinggalkan
tanpa sebuah belas kasihan
Oleh Eman Soviyan
Mereka-mereka yang tersisihkan
Oleh megahnya pergelaran perpolitikan
Oleh tingginya harga pangan
Oleh diktatornya pemerintahan
Mengais-ngais makanan di tempat sampah pembuangan
Mencari sebungkus makanan yang mungkin mereka temukan
Demi mengganjal perut yang keroncongan
dikala malam menjelang
Mereka-mereka yang tersisihkan
Menyebar diseluruh kepulauan hingga pojok-pojok perbatasan
Merderet-deret bak sebuah garis pertahanan
Yang siap dihantam oleh kematian
Mereka-mereka yang tersisihkan
Dikatakan dijaga dan dilindungi pemerintahan
Tapi masih berkeliaran dijalan dan tempat sampah pembuangan
Mencari sebuah penghidupan
Mereka-mereka yang tersisihkan
Tidaklah lain orang yang kau rampas keyakinan
Untuk sebuah kekuasaan
Yang kau dewa-dewakan
Mereka-meraka yang tersisihkan
Akan selalu bertambah-dan bertambah
Karena kau tak pernah kau hiraukan
Karena tak dapat kau perhitungkan
Merekalah orang-orang dibawah garis kemiskinan
Yang selalu kau campakan
Yang selalu kau tinggalkan
tanpa sebuah belas kasihan
Cinta Oleh Monica Desideria
CINTA
Oleh Monica Desideria
Cinta........
kau buat ku bahagia
cinta........
kau buat ku tersenyum
Karena cinta .............
kasih sayang ku tak akan rapuh sampai kapan pun.....
walaupun terkadang cinta membuat kita sakit hati.....
Indahnya bercinta.......
walaupun kita hannya diberikan hidup hannya 1 kli
tapi cintaku sampai kapan pun hanya
untukmu selamanya.............
aku tak akan
sia -sia kan ciinta ini
karena allah mengajarkan semua makluknya untuk
saling mencintai ............
Dan semua ini
cinta ini hanyya untuk hayalan semata
I LOVE YOU
ALLAH
Oleh Monica Desideria
Cinta........
kau buat ku bahagia
cinta........
kau buat ku tersenyum
Karena cinta .............
kasih sayang ku tak akan rapuh sampai kapan pun.....
walaupun terkadang cinta membuat kita sakit hati.....
Indahnya bercinta.......
walaupun kita hannya diberikan hidup hannya 1 kli
tapi cintaku sampai kapan pun hanya
untukmu selamanya.............
aku tak akan
sia -sia kan ciinta ini
karena allah mengajarkan semua makluknya untuk
saling mencintai ............
Dan semua ini
cinta ini hanyya untuk hayalan semata
I LOVE YOU
ALLAH
Bingkai Kasih Sayang Oleh Wanda
BINGKAI KASIH SAYANG
Oleh Wanda
Saat senyum membias di bibirmu
debar hatiku semakin memburu
rona merah seakan memancar ..
di sebuah wajah yg polos
ketika kau rangkuh jemariku
tatapan mata kita beradu..
membisikan pijar-pijar kasih
KASIH
bingkai-bingkai kasih sayang mu
kanku ukir di sudut hati ku
ku tempatkan di atas singgah sana
kerajaan hatiku yang paling istimewa
KASIH
ku gapai rasa cintaku hanya untukmu
bahwa kau satu cintaku dan sayangku..
hanya untuk sebatas usiaku..
Oleh Wanda
Saat senyum membias di bibirmu
debar hatiku semakin memburu
rona merah seakan memancar ..
di sebuah wajah yg polos
ketika kau rangkuh jemariku
tatapan mata kita beradu..
membisikan pijar-pijar kasih
KASIH
bingkai-bingkai kasih sayang mu
kanku ukir di sudut hati ku
ku tempatkan di atas singgah sana
kerajaan hatiku yang paling istimewa
KASIH
ku gapai rasa cintaku hanya untukmu
bahwa kau satu cintaku dan sayangku..
hanya untuk sebatas usiaku..
Cinta Oleh Wanda
CINTA
Oleh Wanda
Ku terpanah olehnya,,
tapi, kenapa....
luka yang engkau berikan
tak seindah yang ku impikan.....
Waktu,kau tak pernah memihak cinta..
kau tak mau memandang
dua insan yang melepas rindunya..
akankah kau selalu beginih..
..amarahmu di limpahkan
hanya untuk dua insan
yang tak berdosa
Keluh,hanya keluh yang ku bisa
meratapi ketidak adilan cinta
ingin saat kau tak ada
bosan saat kau ada
diriku bimbang
di permainkan indahnya cinta
Oleh Wanda
Ku terpanah olehnya,,
tapi, kenapa....
luka yang engkau berikan
tak seindah yang ku impikan.....
Waktu,kau tak pernah memihak cinta..
kau tak mau memandang
dua insan yang melepas rindunya..
akankah kau selalu beginih..
..amarahmu di limpahkan
hanya untuk dua insan
yang tak berdosa
Keluh,hanya keluh yang ku bisa
meratapi ketidak adilan cinta
ingin saat kau tak ada
bosan saat kau ada
diriku bimbang
di permainkan indahnya cinta
Hati Yang Sumbing Oleh Mubi
HATI YANG SUMBING
Oleh Mubi
Empat belas warna keindahan muncul dari dalam hati ini
saat diri ini bertanya siapa siih, kamu ini ?
Datang memberi arti hidup menjadikan diri ku sebagai seorang pria seutuhnya.
dengan maksud menjaga
ku ingin menjadi matanya ketika ia melihat
menjadi telinganya ketika ia mendengar
menjadi tangannya ketika ia memegang dan
menjadi kakinya ketika ia berjalan.
Sesekali kamu pernah ditanya tentang keberadaan kekasih mu itu
katakanlah, hai wanita ku
aku itu dekat begitu dekat sekali
Jika ia mendekati ku sehasta maka aku akan mendekatinya sedepa
jika ia mendekati ku sedepa maka aku akan mendekatinya dengan berjalan
jika ia mendekati ku dengan berjalan aq akan mendekatinya dengan berlari.
Sesaat tangan-tangan halus ini memberi perintah pada wanita paruh baya (ibu mu).
maap 'kan anak saya, bila ia berbuat curang dihatinya.
Terheran ku melebihi herannya kaum majusi yang mengetahui api abadi yang mereka sembah, padam.
sehingga aku selalu menggunakan kata kenapa dalam setiap pertanyaan yang ku buat sendiri.
Kami sudah terbiasa meletakan kaki-kaki kami sehari disurga dan sehari dineraka, itu yang membuat kami ini seperti biasa saja.
akal sehat ku bangun terlampau siang, dikalahkan penemis tua yang hadir setiap pagi di trotoar jalan dan kamu sampaikan salam mu pada cinta yang berkebutuhan khusus saja, pantas saja senyummu terasa getir.
Oleh Mubi
Empat belas warna keindahan muncul dari dalam hati ini
saat diri ini bertanya siapa siih, kamu ini ?
Datang memberi arti hidup menjadikan diri ku sebagai seorang pria seutuhnya.
dengan maksud menjaga
ku ingin menjadi matanya ketika ia melihat
menjadi telinganya ketika ia mendengar
menjadi tangannya ketika ia memegang dan
menjadi kakinya ketika ia berjalan.
Sesekali kamu pernah ditanya tentang keberadaan kekasih mu itu
katakanlah, hai wanita ku
aku itu dekat begitu dekat sekali
Jika ia mendekati ku sehasta maka aku akan mendekatinya sedepa
jika ia mendekati ku sedepa maka aku akan mendekatinya dengan berjalan
jika ia mendekati ku dengan berjalan aq akan mendekatinya dengan berlari.
Sesaat tangan-tangan halus ini memberi perintah pada wanita paruh baya (ibu mu).
maap 'kan anak saya, bila ia berbuat curang dihatinya.
Terheran ku melebihi herannya kaum majusi yang mengetahui api abadi yang mereka sembah, padam.
sehingga aku selalu menggunakan kata kenapa dalam setiap pertanyaan yang ku buat sendiri.
Kami sudah terbiasa meletakan kaki-kaki kami sehari disurga dan sehari dineraka, itu yang membuat kami ini seperti biasa saja.
akal sehat ku bangun terlampau siang, dikalahkan penemis tua yang hadir setiap pagi di trotoar jalan dan kamu sampaikan salam mu pada cinta yang berkebutuhan khusus saja, pantas saja senyummu terasa getir.
Ungkapan Hati Oleh Ira Ismayanti
UNGKAPAN HATI
Oleh Ira Ismayanti
Di bawah beribu tabir surya nan gemerlap
Langit nuansa sunyi
Tempatku bersandar kini
Sendiri ku di dalam kesunyian hati
Angin menerpa jiwa dan jasmani
Detak terasa saat menggenggam hati
Tak kala terbayang raut wajah sang pujaan
Melintas dalam memory kenangan
Adakah kau mengingat ku disana?
Adakah kau rindukan aku ?
Sakit itu apa ?
Kini baru terasa pahitnya
Tak sanggup hati menahan
Tak dapat lagi air mata berbicara
Mengapa ?
Cinta tulus ini terbalas dengan keperihan
Adakah yang bisa menahan luka ini ?
Adakah yang dapat mengerti ?
Angin bawalah pergi cintaku untuknya
Hilang , musnah , hingga tak bernyawa lagi
Walau ku kan rapuh dan jatuh
Namun bahagia mu adalah bahagiaku
Oleh Ira Ismayanti
Di bawah beribu tabir surya nan gemerlap
Langit nuansa sunyi
Tempatku bersandar kini
Sendiri ku di dalam kesunyian hati
Angin menerpa jiwa dan jasmani
Detak terasa saat menggenggam hati
Tak kala terbayang raut wajah sang pujaan
Melintas dalam memory kenangan
Adakah kau mengingat ku disana?
Adakah kau rindukan aku ?
Sakit itu apa ?
Kini baru terasa pahitnya
Tak sanggup hati menahan
Tak dapat lagi air mata berbicara
Mengapa ?
Cinta tulus ini terbalas dengan keperihan
Adakah yang bisa menahan luka ini ?
Adakah yang dapat mengerti ?
Angin bawalah pergi cintaku untuknya
Hilang , musnah , hingga tak bernyawa lagi
Walau ku kan rapuh dan jatuh
Namun bahagia mu adalah bahagiaku
Indonesiaku Sayang, Indonesiaku Yang Hampir Hilang
INDONESIAKU SAYANG, INDONESIAKU YANG HAMPIR HILANG
Oleh Eman Soviyan
Kemakmuran yang dulu mereka katakan
akan limpahan kekayaan alam
akan semua yang dapat kau temukan
akan semua yang dapat kau tanam
akan semua yang dapat kau ternakan
akan semua yang dapat kau tambang
Kehangatan yang dulu mereka tebarkan
akan tingkahlaku yang dicerminkan
akan kesopanan yang mereka tanamkan
akan kesantunan yang mereka berikan
akan keakrababan yang mereka sebarkan
akan persahabatan yang mereka ciptakan
Ketangguhan yang dulu mereka banggakan
akan kuatnya pertahanan
akan hebatnya armada kelautan
akan hebatnya armada pesawat terbang
akan hebatnya pasukan yang bersenjakan
akan hebatnya penjaga perbatasan
Kejujuran yang dulu mereka junjung tinggikan
akan bersihnya pemerintahan
akan bertanggungjawabnya pimpinan
akan jelasnya penggunaan anggaran
akan tegasnya keputusan yang diciptakan
akan amanat yang mereka laksanakan
Kesejahteraaan yang dulu mereka ceritakan
akan kebahagiaan yang mereka selalu idamkan
akan mampunya berswasembadaya pangan
akan semua jenjang pendidikan yang mampu dapatkan
akan pekerjaan layak yang mereka dapatkan
akan ketentraman yang dapat mereka rasakan
Indonesiaku sayang
Ada apa denganmu?
Kini kau tersungkur lesu dipojok keterpurukan
Kini kau mulai tertindas akan kerasnya jaman
Kini kau tergilas oleh ganasnya kemajuan
Indonesiaku sayang
Dimana semua kekayaan alam yang kau simpan?
Dimana tingkahlaku yang mereka cerminkan?
Dimana pertahanan yang mereka banggakan?
Dimana kejujuran yang mereka junjung tinggikan?
Dimana kesejahteraan yang mereka ceritakan?
Indonesiaku sayang
Kini semua kekayaan alam dirampas dompet-dompet asing tak berperikemanusiaan
Kini tingkah laku yang tercerminkan tak selaras dengan kepribadian
Kini kuatnya pertahanan tak mampu melindungi sebuah pulau di perbatasan
Kini kejujuran yang ditanamkan ternodai oleh tangan-tangan kotor oknum pemerintahan
Kini kesejahteraan yang diidamkan berubah menjadi virus kemelaratan
Indonesiaku sayang
Salah siapakah ini semua?
Pak Presiden?
Para Menteri?
Pak DPR?
Para Partai Politik?
Yang jelas ini salah kita semua!
Yang tak pernah peduli pada bangsa ini!
Oh Indonesiaku sayang,Indonesiaku yang hampir hilang
Dalam gelap malam yang disaksikan kesunyian,bulan dan bintang-gemintang
Kutitipkan beribu doa kepada Tuhan
Pada teriknya siang yang disaksikan sang pemberi kehangatan
Kupersembahan keringat dan air mata yang bercucuran
Agar kau bangkit dari keterpurukan
Agar kau bangkit dari tidur yang melelapkan
Oh indonesiaku sayang, Indonesiaku yang hampir hilang
Aku tak sudi, jika hanya mendengar kehebatan yang mereka katakan
Aku tak sudi, jika tak pernah merasakan apa yang mereka katakan
Aku tak sudi, jika engkau hanya menjadi kenangan
Oh indonesiaku sayang, Indonesiaku yang hampir hilang
Aku ingin kau bangun
Menjejakan kembali kakimu di bumi ini
Mewujudkan kembali kejayaan yang telah kau lewati
Dan menujukan Indonesiaku yang sejati
Oleh Eman Soviyan
Kemakmuran yang dulu mereka katakan
akan limpahan kekayaan alam
akan semua yang dapat kau temukan
akan semua yang dapat kau tanam
akan semua yang dapat kau ternakan
akan semua yang dapat kau tambang
Kehangatan yang dulu mereka tebarkan
akan tingkahlaku yang dicerminkan
akan kesopanan yang mereka tanamkan
akan kesantunan yang mereka berikan
akan keakrababan yang mereka sebarkan
akan persahabatan yang mereka ciptakan
Ketangguhan yang dulu mereka banggakan
akan kuatnya pertahanan
akan hebatnya armada kelautan
akan hebatnya armada pesawat terbang
akan hebatnya pasukan yang bersenjakan
akan hebatnya penjaga perbatasan
Kejujuran yang dulu mereka junjung tinggikan
akan bersihnya pemerintahan
akan bertanggungjawabnya pimpinan
akan jelasnya penggunaan anggaran
akan tegasnya keputusan yang diciptakan
akan amanat yang mereka laksanakan
Kesejahteraaan yang dulu mereka ceritakan
akan kebahagiaan yang mereka selalu idamkan
akan mampunya berswasembadaya pangan
akan semua jenjang pendidikan yang mampu dapatkan
akan pekerjaan layak yang mereka dapatkan
akan ketentraman yang dapat mereka rasakan
Indonesiaku sayang
Ada apa denganmu?
Kini kau tersungkur lesu dipojok keterpurukan
Kini kau mulai tertindas akan kerasnya jaman
Kini kau tergilas oleh ganasnya kemajuan
Indonesiaku sayang
Dimana semua kekayaan alam yang kau simpan?
Dimana tingkahlaku yang mereka cerminkan?
Dimana pertahanan yang mereka banggakan?
Dimana kejujuran yang mereka junjung tinggikan?
Dimana kesejahteraan yang mereka ceritakan?
Indonesiaku sayang
Kini semua kekayaan alam dirampas dompet-dompet asing tak berperikemanusiaan
Kini tingkah laku yang tercerminkan tak selaras dengan kepribadian
Kini kuatnya pertahanan tak mampu melindungi sebuah pulau di perbatasan
Kini kejujuran yang ditanamkan ternodai oleh tangan-tangan kotor oknum pemerintahan
Kini kesejahteraan yang diidamkan berubah menjadi virus kemelaratan
Indonesiaku sayang
Salah siapakah ini semua?
Pak Presiden?
Para Menteri?
Pak DPR?
Para Partai Politik?
Yang jelas ini salah kita semua!
Yang tak pernah peduli pada bangsa ini!
Oh Indonesiaku sayang,Indonesiaku yang hampir hilang
Dalam gelap malam yang disaksikan kesunyian,bulan dan bintang-gemintang
Kutitipkan beribu doa kepada Tuhan
Pada teriknya siang yang disaksikan sang pemberi kehangatan
Kupersembahan keringat dan air mata yang bercucuran
Agar kau bangkit dari keterpurukan
Agar kau bangkit dari tidur yang melelapkan
Oh indonesiaku sayang, Indonesiaku yang hampir hilang
Aku tak sudi, jika hanya mendengar kehebatan yang mereka katakan
Aku tak sudi, jika tak pernah merasakan apa yang mereka katakan
Aku tak sudi, jika engkau hanya menjadi kenangan
Oh indonesiaku sayang, Indonesiaku yang hampir hilang
Aku ingin kau bangun
Menjejakan kembali kakimu di bumi ini
Mewujudkan kembali kejayaan yang telah kau lewati
Dan menujukan Indonesiaku yang sejati
Sakit Hati Oleh Dirga Suwandi
SAKIT HATI
Oleh Dirga Suwandi
Kebohongan itu begitu itu indah saat keluar dari bibirmu,..
Penghianatan itu terlihat sangat wajar jika kamu yang melakukannya,..
Begitu mudah kau kuburkan cerita indah kita..
Begitu mudah kamu berkata… kita “cukup sampai disini”.
Aku seperti kehilangan kaki untuk berdiri
Aku seperti kehilangan mata untuk melihat
Bagaimana cara aku melupakan kamu…
Harus dimana aku tempatkan diri ini jika bertemu kamu…
Yang aku tau, janji dan impian kita tak mungkin lagi bisa terwujud,..
Yang aku tau semua hal yang dulu manis, kini berubah menjadi sangat menyakitkan..
Entah mengapa kamu berubah hati padaku..
Entah mengapa tak ada kesempatan kedua untukku..
Entah mengapa begitu mudah kamu putuskan cinta kita..
Bahkan entah mengapa sampai saat ini kamu tak pernah katakan, apa salahku..
Padahal sudah kugantungkan seluruh harapanku padamu..
Padahal sudah kuserahkan segalanya untuk kamu..
Walau kadang terkesan hati ini mengiba atas cintamu..
Entahlah, mungkin memang semua ini harus berakhir sampai disini..
Mengapa aku berfikir, jalan ini terlalu pahit dan rumit untuk kulalui…
Mengapa kadang aku berfikir tak ada lagi hari yang harus aku lalui..
Apakah harus kuakhiri hidup sampai disini..
Mungkin, lebih baik aku mati…
Aku kecewa..
Aku putus asa..
Oleh Dirga Suwandi
Kebohongan itu begitu itu indah saat keluar dari bibirmu,..
Penghianatan itu terlihat sangat wajar jika kamu yang melakukannya,..
Begitu mudah kau kuburkan cerita indah kita..
Begitu mudah kamu berkata… kita “cukup sampai disini”.
Aku seperti kehilangan kaki untuk berdiri
Aku seperti kehilangan mata untuk melihat
Bagaimana cara aku melupakan kamu…
Harus dimana aku tempatkan diri ini jika bertemu kamu…
Yang aku tau, janji dan impian kita tak mungkin lagi bisa terwujud,..
Yang aku tau semua hal yang dulu manis, kini berubah menjadi sangat menyakitkan..
Entah mengapa kamu berubah hati padaku..
Entah mengapa tak ada kesempatan kedua untukku..
Entah mengapa begitu mudah kamu putuskan cinta kita..
Bahkan entah mengapa sampai saat ini kamu tak pernah katakan, apa salahku..
Padahal sudah kugantungkan seluruh harapanku padamu..
Padahal sudah kuserahkan segalanya untuk kamu..
Walau kadang terkesan hati ini mengiba atas cintamu..
Entahlah, mungkin memang semua ini harus berakhir sampai disini..
Mengapa aku berfikir, jalan ini terlalu pahit dan rumit untuk kulalui…
Mengapa kadang aku berfikir tak ada lagi hari yang harus aku lalui..
Apakah harus kuakhiri hidup sampai disini..
Mungkin, lebih baik aku mati…
Aku kecewa..
Aku putus asa..
My Aunt Is My Mother By Nofrita Negoro
MY AUNT IS MY MOTHER
By Nofrita Negoro
When my mother was born I do not know
every year to grow my children who are hungry for love
passed more passes
I own no accompanying
But then I found you
take care, look after me, love me
My happy with your
very happy
You should call my aunt my mother
I was sad when you are gone
today was my day so lonely without you
Did aunt want you to be my mother?
Aunt said "anytime may call mom"
I was amazed to hear
my day filled with fun day
until you are old and frail
Until the end of life
mother will still love me
in time, wherever and whenever
I'm proud of you .. my mother's aunt
By Nofrita Negoro
When my mother was born I do not know
every year to grow my children who are hungry for love
passed more passes
I own no accompanying
But then I found you
take care, look after me, love me
My happy with your
very happy
You should call my aunt my mother
I was sad when you are gone
today was my day so lonely without you
Did aunt want you to be my mother?
Aunt said "anytime may call mom"
I was amazed to hear
my day filled with fun day
until you are old and frail
Until the end of life
mother will still love me
in time, wherever and whenever
I'm proud of you .. my mother's aunt
Malaikat Hatiku Oleh Dona
MALAIKAT HATIKU
Oleh Dona
Dalam pejam ku melihat hampa
dan kegelapan
tanpa suara namun riuh dihatiku
Mengapa cobaan ini tak pernah lepas dari hidupku
mengapa ketakutan ini selalu ada di batinku
Tuhan, malaikat hatiku
Engkaulah satu-satu nya pelipur lara
dari hampa penuh makna
dari gelap menjadi nyata
Kesendirian ini akan kuakhiri mulai hari ini
mulai detik ini
karena kuyakin kau selalu bertahta di jiwaku
dan menjagaku selalu
Damaikan hatiku
tenangkan jiwaku
bahagiakan hidupku
masih banyak cita dan cinta yang harus aku bangun
yang harus aku jelang
karena disana masih banyak orang-orang yang harus aku bahagiakan
aku tak mau terlarut
dalam luka
dalam gundah
dan kesunyian
kuingin hidupku ramai, riuh
dan tidurku sepi dan tenang
dan kesayupan suara malam
yang selalu dalam rengkuhanMu
aku bersemayam...
Wahai malaikat hatiku
jaga aku untuk mereka yang mencintaiku. . .
Oleh Dona
Dalam pejam ku melihat hampa
dan kegelapan
tanpa suara namun riuh dihatiku
Mengapa cobaan ini tak pernah lepas dari hidupku
mengapa ketakutan ini selalu ada di batinku
Tuhan, malaikat hatiku
Engkaulah satu-satu nya pelipur lara
dari hampa penuh makna
dari gelap menjadi nyata
Kesendirian ini akan kuakhiri mulai hari ini
mulai detik ini
karena kuyakin kau selalu bertahta di jiwaku
dan menjagaku selalu
Damaikan hatiku
tenangkan jiwaku
bahagiakan hidupku
masih banyak cita dan cinta yang harus aku bangun
yang harus aku jelang
karena disana masih banyak orang-orang yang harus aku bahagiakan
aku tak mau terlarut
dalam luka
dalam gundah
dan kesunyian
kuingin hidupku ramai, riuh
dan tidurku sepi dan tenang
dan kesayupan suara malam
yang selalu dalam rengkuhanMu
aku bersemayam...
Wahai malaikat hatiku
jaga aku untuk mereka yang mencintaiku. . .
IBU Oleh Nofrita Negoro
IBU
Oleh Nofrita Negoro
Tiada terucap kata dibibir ku
Terasa kiku, kaku, peluh
Berat rasanya mengutarakan ucapan ku ini
Bagai tak tersampaikan satu ucapan pun
Bagaimana...
bagaimana...
Aku mau mengutarakannya
Terasa masih berat
Tolong beri petunjukmu
Tuhan....
Begitu kerasnya memikul beban hidup ini
Tapi tak pernah ku lihat wajahmu yang begitu letih
Mengapa dirimu senyum
mengapa......
Oh...ibu...
Tak pernah kah ibu menyadari
Di umur senja tetap saja berbagi kebersamaan
walau kebersamaan itu telah usai
ketika ibu tak lagi dihadapanku
Ibu...yang melahirkanku
Ibu...membesarkanku
Ibu...mengenangkan selalu di pikiranku
Ibu...berbagi suka dan duka
Ibu...selalu tabah dan sabar
Ibu...teman karibku
Ibu...penyayang
Dan
Ibu...penggemarku
Oleh Nofrita Negoro
Tiada terucap kata dibibir ku
Terasa kiku, kaku, peluh
Berat rasanya mengutarakan ucapan ku ini
Bagai tak tersampaikan satu ucapan pun
Bagaimana...
bagaimana...
Aku mau mengutarakannya
Terasa masih berat
Tolong beri petunjukmu
Tuhan....
Begitu kerasnya memikul beban hidup ini
Tapi tak pernah ku lihat wajahmu yang begitu letih
Mengapa dirimu senyum
mengapa......
Oh...ibu...
Tak pernah kah ibu menyadari
Di umur senja tetap saja berbagi kebersamaan
walau kebersamaan itu telah usai
ketika ibu tak lagi dihadapanku
Ibu...yang melahirkanku
Ibu...membesarkanku
Ibu...mengenangkan selalu di pikiranku
Ibu...berbagi suka dan duka
Ibu...selalu tabah dan sabar
Ibu...teman karibku
Ibu...penyayang
Dan
Ibu...penggemarku
Cahaya Pagi Oleh Eman Soviyan
CAHAYA PAGI
Oleh Eman Soviyan
Mata yang mulai sayu
Langkah yang mulai terengah
Jalan yang tiada ujung
Tetap meninggalkan bekas
Pada kerkil tajam yang beringas
Hiduppun kian kejam
Teriknya kian panas membakar
Tulangnya kian tertusuk oleh udara gelap
Tetap saja
Kerikil itu kau tantang
Apa yang kau harapkan?
Bibirmu berbisik...
Cahaya pagi yang menenangkan
Oleh Eman Soviyan
Mata yang mulai sayu
Langkah yang mulai terengah
Jalan yang tiada ujung
Tetap meninggalkan bekas
Pada kerkil tajam yang beringas
Hiduppun kian kejam
Teriknya kian panas membakar
Tulangnya kian tertusuk oleh udara gelap
Tetap saja
Kerikil itu kau tantang
Apa yang kau harapkan?
Bibirmu berbisik...
Cahaya pagi yang menenangkan
Kosong Oleh Eman Soviyan
KOSONG
Oleh Eman Soviyan
Hening
Mulut terbungkam oleh bias-bias hampa
Sorot mata tanpa ekspresi
Hidup yang enggan bersahabat
Memaksa untuk berhenti
Bingung
Disudut kegelapan tanpa penerang
Langkah yang antaberantah
Terpojokan oleh kenyataan
Dengan harapan yang hilang
Kosong
Terselimuti oleh indanya kesendirian
Oleh Eman Soviyan
Hening
Mulut terbungkam oleh bias-bias hampa
Sorot mata tanpa ekspresi
Hidup yang enggan bersahabat
Memaksa untuk berhenti
Bingung
Disudut kegelapan tanpa penerang
Langkah yang antaberantah
Terpojokan oleh kenyataan
Dengan harapan yang hilang
Kosong
Terselimuti oleh indanya kesendirian
Berbalik Arah Oleh Yuditya Kenkyusha
BERBALIK ARAH
Oleh Yuditya Kenkyusha
Kau ini bagaimana?
Kau memintaku menarikan hujan
Tapi kau enggan menyanyikan rinainya
Kau ini kenapa?
Kemarin tersenyum, tertawa, dan bercanda
Tapi kemudian cemberut, sendu, dan memakiku
Kau ini apa?
Sahabat atau musuhku?
Malaikat atau dedemit?
Yang selalu menggapai bintang adalah kau
Aku adalah sayap-sayapmu
Lalu bila aku dan kamu terpisah?
Aku melempar tanya pada fajar
Mentari menjawab dengan taburan sinarnya
Rupanya kau telah berbalik arah
Oleh Yuditya Kenkyusha
Kau ini bagaimana?
Kau memintaku menarikan hujan
Tapi kau enggan menyanyikan rinainya
Kau ini kenapa?
Kemarin tersenyum, tertawa, dan bercanda
Tapi kemudian cemberut, sendu, dan memakiku
Kau ini apa?
Sahabat atau musuhku?
Malaikat atau dedemit?
Yang selalu menggapai bintang adalah kau
Aku adalah sayap-sayapmu
Lalu bila aku dan kamu terpisah?
Aku melempar tanya pada fajar
Mentari menjawab dengan taburan sinarnya
Rupanya kau telah berbalik arah
Tentang Rasa Yang Tak Bisa Dijelaskan
TENTANG RASA YANG TAK BISA DI JELASKAN
Oleh Yuditya Kenkyusha
Ia menyembul ke hatiku
Bak fajar yang menghangatkan
Gradual memeluk hatiku
Memberi rasa yang tak dijelaskan
Ia hiasi hatiku
Laksana pendar pelangi yang memesona
Merenggut hatiku, mengalihkan duniaku
Berhasil menggulung hatiku dengan rasa yang tak bisa dijelaskan
Ia menghadiahi keelokan tuk hatiku
Seumpama semburat merah jingga di mahligai barat
Melumat hatiku yang bertukar warna
Menebalkan rasa yang tak bisa dijelaskan
Namun kemudian realitas berkebalikan
Nyatanya ia menyukai hati lain
Terangap aku mendapati realitas yang berkebalikan
Mencelak aku ke ngarai tanpa dasar
Lirikan-lirikan itu
Tatapnya yang teduh dan menenangkan
Perhatiannya padaku
Nyatanya tak bermuatan cinta
Aku kecewa
Lumpuh, akibat rasa yang tak bisa dijelaskan
Perih, sebab rasa yang tak bisa dijelaskan
Aku akhirnya tertungkus lumus dalam kubangan sendu
Oleh Yuditya Kenkyusha
Ia menyembul ke hatiku
Bak fajar yang menghangatkan
Gradual memeluk hatiku
Memberi rasa yang tak dijelaskan
Ia hiasi hatiku
Laksana pendar pelangi yang memesona
Merenggut hatiku, mengalihkan duniaku
Berhasil menggulung hatiku dengan rasa yang tak bisa dijelaskan
Ia menghadiahi keelokan tuk hatiku
Seumpama semburat merah jingga di mahligai barat
Melumat hatiku yang bertukar warna
Menebalkan rasa yang tak bisa dijelaskan
Namun kemudian realitas berkebalikan
Nyatanya ia menyukai hati lain
Terangap aku mendapati realitas yang berkebalikan
Mencelak aku ke ngarai tanpa dasar
Lirikan-lirikan itu
Tatapnya yang teduh dan menenangkan
Perhatiannya padaku
Nyatanya tak bermuatan cinta
Aku kecewa
Lumpuh, akibat rasa yang tak bisa dijelaskan
Perih, sebab rasa yang tak bisa dijelaskan
Aku akhirnya tertungkus lumus dalam kubangan sendu
Where Can I Life By Aslam Yusuf
WHERE CAN I LIFE
By Aslam Yusuf
I runway from my life
Hope that i can find the paradise
But i think it so hard
I am going to the hell
Maybe i take a wrong way
But no way back to star again
My distination still so far
And too fast if i think to going home
I just wanna do
Work for life not life for work
just wanna find the new place
Where can i life
All i wanna want
Where I can get the better life
For anything that i do
I wanna make it true
Sometime i feel so alone
And no one here to tell
I am finally now believe the feel
Couse it so hard
Couse it's so far
This is my time to change my word from the pain
...
By Aslam Yusuf
I runway from my life
Hope that i can find the paradise
But i think it so hard
I am going to the hell
Maybe i take a wrong way
But no way back to star again
My distination still so far
And too fast if i think to going home
I just wanna do
Work for life not life for work
just wanna find the new place
Where can i life
All i wanna want
Where I can get the better life
For anything that i do
I wanna make it true
Sometime i feel so alone
And no one here to tell
I am finally now believe the feel
Couse it so hard
Couse it's so far
This is my time to change my word from the pain
...
AKU Oleh Aslam Yusuf
AKU
Oleh Aslam Yusuf
Aku...
Hanyalah seuntai angin
Yang bertiup tak tentu arah
Maka dari itu...
Berikan aku tiupan yang lembut
Agar aku bisa menyenangkan orang yang aku sayangi
Meski arahku tak menentu
Aku...
Hanyalah manusia biasa
Yang tak pernah luput dari kesalahan
Maka dari itu...
Berikan aku kebiasaan yang luar biasa
Agar kubisa terbiasa dengan kehidupanku
Meski diriku hanyalah manusia biasa
Aku...
Hanyalah butuh cinta
Yang bisa mengubah segalanya
Maka dari itu...
Berikan aku satu cinta
Yang akan selamanya menetap dalam hatiku
Agar segala yang kumiliki serta apa yang ada pada diriku
Hanya tunduk kepada - MU
Karena kuyakin hanya pertolongan -MU
Yang dapat mengubah semua itu
Oleh Aslam Yusuf
Aku...
Hanyalah seuntai angin
Yang bertiup tak tentu arah
Maka dari itu...
Berikan aku tiupan yang lembut
Agar aku bisa menyenangkan orang yang aku sayangi
Meski arahku tak menentu
Aku...
Hanyalah manusia biasa
Yang tak pernah luput dari kesalahan
Maka dari itu...
Berikan aku kebiasaan yang luar biasa
Agar kubisa terbiasa dengan kehidupanku
Meski diriku hanyalah manusia biasa
Aku...
Hanyalah butuh cinta
Yang bisa mengubah segalanya
Maka dari itu...
Berikan aku satu cinta
Yang akan selamanya menetap dalam hatiku
Agar segala yang kumiliki serta apa yang ada pada diriku
Hanya tunduk kepada - MU
Karena kuyakin hanya pertolongan -MU
Yang dapat mengubah semua itu
Jiwa dan Raga Oleh Aslam Yusuf
JIWA DAN RAGA
Oleh Aslam Yusuf
Senandung lirih yang menggema
Lantungan ayat demi ayat terbaca
Membuka ketulusan jiwa
Yang pernah mati dalam raga
Serpihan angan kini mati
Puing - puing hati lebur sirna
Tak satupun sosok yang mendekati
Padahal nafas sudah terbengkala
Dimana...
Dimana...
Lantungan ayat itu
Yang terdengar merdu
Saat pertama mata beradu
Saat jiwa dan raga bersatu
Kemana...
Kemana...
JIwa ini akan terbawa
Raga ini akan bersua
Dalam satu detakan cahaya yang menggema
Agar jiwa dan raga ini takkan pernah sirna
Oleh Aslam Yusuf
Senandung lirih yang menggema
Lantungan ayat demi ayat terbaca
Membuka ketulusan jiwa
Yang pernah mati dalam raga
Serpihan angan kini mati
Puing - puing hati lebur sirna
Tak satupun sosok yang mendekati
Padahal nafas sudah terbengkala
Dimana...
Dimana...
Lantungan ayat itu
Yang terdengar merdu
Saat pertama mata beradu
Saat jiwa dan raga bersatu
Kemana...
Kemana...
JIwa ini akan terbawa
Raga ini akan bersua
Dalam satu detakan cahaya yang menggema
Agar jiwa dan raga ini takkan pernah sirna
Kepergianmu Oleh Aslam Yusuf
KEPERGIANMU
Oleh Aslam Yusuf
Hari begitu sunyi
Hati kian sepi
Berbaur dengan jiwa yang mati
Mengikat sukma ini
Tak jua hilang dari ingatan
Ingatan sebuah senyuman yang pernah tersimpan
Tersimpan dalam genggaman
Genggaman yang begitu sulit terlupakan
Getar semakin terasa
Saat sadar bahwa dia telah tiada
Tangisan begitu perih dan iba
Menunngu sesuatu yang tak pernah ada
Kini sayupan sedih
tersimpan dalam kisah
Yang sulit untuk tersentuh
Oleh tubuh yang utuh
Dan kini hanya suara yang terdengar
Terasa semu karena raga telah hancur
Diterpa kerasnya batin yang tak mungkin luntur
Oleh ketulusan hati ini yang selalu berkobar
Kepergianmu...
Membuatku merintih dalam mimpiku
Mengikis waktu yang tesimpan dalam pikiranku
Apakah diri ini harus pergi juga dan melupakanmu?
Mungkin itu adalah jalan untuk membahagiakanmu
Oleh Aslam Yusuf
Hari begitu sunyi
Hati kian sepi
Berbaur dengan jiwa yang mati
Mengikat sukma ini
Tak jua hilang dari ingatan
Ingatan sebuah senyuman yang pernah tersimpan
Tersimpan dalam genggaman
Genggaman yang begitu sulit terlupakan
Getar semakin terasa
Saat sadar bahwa dia telah tiada
Tangisan begitu perih dan iba
Menunngu sesuatu yang tak pernah ada
Kini sayupan sedih
tersimpan dalam kisah
Yang sulit untuk tersentuh
Oleh tubuh yang utuh
Dan kini hanya suara yang terdengar
Terasa semu karena raga telah hancur
Diterpa kerasnya batin yang tak mungkin luntur
Oleh ketulusan hati ini yang selalu berkobar
Kepergianmu...
Membuatku merintih dalam mimpiku
Mengikis waktu yang tesimpan dalam pikiranku
Apakah diri ini harus pergi juga dan melupakanmu?
Mungkin itu adalah jalan untuk membahagiakanmu
Sebuah Jalan Oleh Mikyal
SEBUAH JALAN
Oleh Mikyal
Penyesalan datang nya terlambat
maka pergunakanlah kesempatan
untuk pretasi masa depan
karna tak ada kata-kata terlambat
untuk kita bisa memperbaiki....
segala perbuatan yang pernah di lakukan.....
JALANI...hidup ini dengan apa adanya ...
karna kesuksesan itu hanya semata....
kita yakin dan giat dalm melakukan..
dengan hati yang iklas.....
MOTIVASI HIDUP.......
jujur adalah modal keutamaan dalam kehidupan seseorang....
tanpa kejujuran pun,kita tdak menghasilkan buah yang kita petik...
MARILAH....kita utama kan kejujuran dalm batin kita....
Oleh Mikyal
Penyesalan datang nya terlambat
maka pergunakanlah kesempatan
untuk pretasi masa depan
karna tak ada kata-kata terlambat
untuk kita bisa memperbaiki....
segala perbuatan yang pernah di lakukan.....
JALANI...hidup ini dengan apa adanya ...
karna kesuksesan itu hanya semata....
kita yakin dan giat dalm melakukan..
dengan hati yang iklas.....
MOTIVASI HIDUP.......
jujur adalah modal keutamaan dalam kehidupan seseorang....
tanpa kejujuran pun,kita tdak menghasilkan buah yang kita petik...
MARILAH....kita utama kan kejujuran dalm batin kita....
Lantunan Hati Oleh Semut Ireng
LANTUNAN HATI
Oleh Semut Ireng
Lantasku renungkan makna itu
tersingkir....
terbuang...
kemanakah nada yang dulu ada..?
masih saja hati bertanya
Aku telah menghiburnya...
membawakan serangkai bunga lain
melantunkan nada nada keindahan
tetap saja dia menangis..
sabarkan resahnya,...
peluklah hangat jiwanya
Oooohh....nafasku
tetap menghela dalam
janganlah kau sakiti hati, biarkan sejenak menyepi
berikan hembusan lembut seperti kau menghidupiku
biarkan makna-makna kerinduan ini ku jabarkan
biarkan kesunyian membantu menyanyikan syair untuknya
Dan nanti....
akan ku bisikkan ayat-ayat gaib kepadanya
tentang jalan yang di berikan kepadanya
ijinkan tangan Tuhan meraihnya
merengkuhnya dalam keabadian syurga
akan ku teriakkan janji-janji_Nya
menandai semua kesakitan yang hati derita
Amiiiiieeeen....
---------------------
No. Urut : 3460
Tanggal Kirim : 22/07/2012 19:32:57
Oleh Semut Ireng
Lantasku renungkan makna itu
tersingkir....
terbuang...
kemanakah nada yang dulu ada..?
masih saja hati bertanya
Aku telah menghiburnya...
membawakan serangkai bunga lain
melantunkan nada nada keindahan
tetap saja dia menangis..
sabarkan resahnya,...
peluklah hangat jiwanya
Oooohh....nafasku
tetap menghela dalam
janganlah kau sakiti hati, biarkan sejenak menyepi
berikan hembusan lembut seperti kau menghidupiku
biarkan makna-makna kerinduan ini ku jabarkan
biarkan kesunyian membantu menyanyikan syair untuknya
Dan nanti....
akan ku bisikkan ayat-ayat gaib kepadanya
tentang jalan yang di berikan kepadanya
ijinkan tangan Tuhan meraihnya
merengkuhnya dalam keabadian syurga
akan ku teriakkan janji-janji_Nya
menandai semua kesakitan yang hati derita
Amiiiiieeeen....
---------------------
No. Urut : 3460
Tanggal Kirim : 22/07/2012 19:32:57
Demi Sebuah Kekuasaan Oleh Eman Soviyan
DEMI SEBUAH KEKUASAAN
Oleh Eman Soviyan
Bila waktunya datang, kau pengaruhi semua orang
Dengan janji-janji manis penuh keyakinan
Hingga, kau buat kami melayang
Kau menganggap kaulah yang pantas
Pantas memimpin kami
Atau pantas memilki Kekuasaan?
Aku tak tau
Hey.... engkau yang berteriak disana sini
Dan meminta suara kami
Haruskah kami percaya?
Ah masa bodo...
Demi sebuah kekuasaan
Ambisi dan ketulusan hati tak dapat dibedakan
Oleh Eman Soviyan
Bila waktunya datang, kau pengaruhi semua orang
Dengan janji-janji manis penuh keyakinan
Hingga, kau buat kami melayang
Kau menganggap kaulah yang pantas
Pantas memimpin kami
Atau pantas memilki Kekuasaan?
Aku tak tau
Hey.... engkau yang berteriak disana sini
Dan meminta suara kami
Haruskah kami percaya?
Ah masa bodo...
Demi sebuah kekuasaan
Ambisi dan ketulusan hati tak dapat dibedakan
Cerita Hidupku Oleh Eman Soviyan
CERITA HIDUPKU
Oleh Eman Soviyan
Ku mulai lembaran hidupku saat mentari pagi bersinar
Demi hidup yang masih harus berjalan
Dan demi sebuah lembar harapan
Walau hati was-was, akan bahaya yang mungkin datang
Namun kucoba langkahkan kaki ini menerjang semak belukar hutan
Mencari hidangan alam yang telah disediakan
Saat mentari mulai redup
Waktunya aku bergegas pulang
Walupun kadang, tak satupun penyambung kehidupan kudapatkan
Bertarung dengan kelaparan, adalah hal yang biasa kulakukan kala malam datang
Inilah cerita hidupku, lembaran pahit yang selalu ku nikmati
Ditengah kayanya harta alam ini
Engkau yang duduk disana, tak pernah peduli
Bukankah aku juga bagian bangsa ini
Bangsaku yang besar
Dimana aku dilahirkan
Dimana aku dibesarkan
Dimana aku bertahan
Dimana hidup akan kutinggalkan
Oleh Eman Soviyan
Ku mulai lembaran hidupku saat mentari pagi bersinar
Demi hidup yang masih harus berjalan
Dan demi sebuah lembar harapan
Walau hati was-was, akan bahaya yang mungkin datang
Namun kucoba langkahkan kaki ini menerjang semak belukar hutan
Mencari hidangan alam yang telah disediakan
Saat mentari mulai redup
Waktunya aku bergegas pulang
Walupun kadang, tak satupun penyambung kehidupan kudapatkan
Bertarung dengan kelaparan, adalah hal yang biasa kulakukan kala malam datang
Inilah cerita hidupku, lembaran pahit yang selalu ku nikmati
Ditengah kayanya harta alam ini
Engkau yang duduk disana, tak pernah peduli
Bukankah aku juga bagian bangsa ini
Bangsaku yang besar
Dimana aku dilahirkan
Dimana aku dibesarkan
Dimana aku bertahan
Dimana hidup akan kutinggalkan
Cerita Sedih Oleh Imel
CERITA SEDIH
Oleh Imel
Sedih diri ini ketika ku mengingat semua tentang ku dan kamu
terkadang air mata ini bercucur tanpa berhenti
saat ku sadar kau tak lagi di sisiku .
kini ku sendiri tanpa kamu ..
kini ku hanya terdiam di sudut kamar
sambil membayangkan mu memeluk erat tubuh ku ..
dan mengatakan aku tidak akan meningalkan mu .
untuk sekarang dan selamanya
Tetapi ,
kini semua telah berakhir cerita indah yang dulu
menjadi kebanggaan ku yaitu bersama dengan dirimu
mencintaimu , menyayangimu , dan berada di samping mu
dan semua itu telah berakhir hanya air mata yang menemaniku
dalam kesedihanku ..
for you ..
Oleh Imel
Sedih diri ini ketika ku mengingat semua tentang ku dan kamu
terkadang air mata ini bercucur tanpa berhenti
saat ku sadar kau tak lagi di sisiku .
kini ku sendiri tanpa kamu ..
kini ku hanya terdiam di sudut kamar
sambil membayangkan mu memeluk erat tubuh ku ..
dan mengatakan aku tidak akan meningalkan mu .
untuk sekarang dan selamanya
Tetapi ,
kini semua telah berakhir cerita indah yang dulu
menjadi kebanggaan ku yaitu bersama dengan dirimu
mencintaimu , menyayangimu , dan berada di samping mu
dan semua itu telah berakhir hanya air mata yang menemaniku
dalam kesedihanku ..
for you ..
Melangkah Bersamamu Oleh Anna Rossdiana
MELANGKAH BERSAMAMU
Oleh Anna Rossdiana
Malaikatku...
beribu-ribu malam telah kita lewati
gersangnya terik telah terbiasa dalam langkah kita..
dinginnya malam juga derasnya hujan telah menjadi sahabat perjalanan kita
Keringat ini bercerita kepadaku
Bahwa esok akan menjadi hari Istimewa untuk kita..
airmata ini bercerita kepadaku
bahwa esok adalah milik kita
Hemdra sayangku...
mampukah kau memahami manjaku kelak
mampukah kau menciumku sepajang aku mau
Aku yakin kau mampu
karna kau juga mencintaiku
Lihatlah Mentari,hujan,angin,menyambut kita dengan senyum bahagia......
tersenyumlah sayangku....
esok mentari akan membawa kita menuju syurga keabadian....
jangan kau pagutkan wajah indahmu ...
esok kita kan terbang gapai bahagia ....
Oleh Anna Rossdiana
Malaikatku...
beribu-ribu malam telah kita lewati
gersangnya terik telah terbiasa dalam langkah kita..
dinginnya malam juga derasnya hujan telah menjadi sahabat perjalanan kita
Keringat ini bercerita kepadaku
Bahwa esok akan menjadi hari Istimewa untuk kita..
airmata ini bercerita kepadaku
bahwa esok adalah milik kita
Hemdra sayangku...
mampukah kau memahami manjaku kelak
mampukah kau menciumku sepajang aku mau
Aku yakin kau mampu
karna kau juga mencintaiku
Lihatlah Mentari,hujan,angin,menyambut kita dengan senyum bahagia......
tersenyumlah sayangku....
esok mentari akan membawa kita menuju syurga keabadian....
jangan kau pagutkan wajah indahmu ...
esok kita kan terbang gapai bahagia ....
Symphoni Bisu Oleh Najih Muhammad
SYMPHONI BISU
Oleh Najih Muhammad
Semai dawai dalam damai
diam mengikat lagu yang dinyanyikan
Malam ini tanpa saksofon tenor
tidak janggal malam menaunginya
dengan kebanyakan lampu teras
dan sekian lampu kota yang sayu
begitu, angin tak menyapa
yang seharusnya duduk di sisi kanannya
pergi -menyerpihkan diri di antara sedikit apel
Lagu ini tidak dinyanyikan empat kali
agar tidak ada tangis yang tersenyum
atau tepuk tangan meriah si pembohong
Mekarkan ini di bunga agar ada lebah datang
dan menyampaikan pada kawanannya
jika di tempat ini pernah ada sesuatu yang bisa di dapatkan manisnya
jika ini sudah lama menunggu
jika ini sudah -hampir lelah layu
dan sudah tidak bernada
Pada kunang malam yang angkuh
symphoni sudah tak bertangga
tidak akan ada lagi nada tinggi
sebagai panggilan musim semi
Oleh Najih Muhammad
Semai dawai dalam damai
diam mengikat lagu yang dinyanyikan
Malam ini tanpa saksofon tenor
tidak janggal malam menaunginya
dengan kebanyakan lampu teras
dan sekian lampu kota yang sayu
begitu, angin tak menyapa
yang seharusnya duduk di sisi kanannya
pergi -menyerpihkan diri di antara sedikit apel
Lagu ini tidak dinyanyikan empat kali
agar tidak ada tangis yang tersenyum
atau tepuk tangan meriah si pembohong
Mekarkan ini di bunga agar ada lebah datang
dan menyampaikan pada kawanannya
jika di tempat ini pernah ada sesuatu yang bisa di dapatkan manisnya
jika ini sudah lama menunggu
jika ini sudah -hampir lelah layu
dan sudah tidak bernada
Pada kunang malam yang angkuh
symphoni sudah tak bertangga
tidak akan ada lagi nada tinggi
sebagai panggilan musim semi
Jarak Cinta Oleh Lina Retno Sari
JARAK CINTA
Oleh Lina Retno Sari
Berpisah dengan mu
Terasa berat bagi ku
Jika kau bertanya apa ku mencintai mu
Sungguh besar rasa cinta ini
Tapi kau harus relakan ku pergi
Karna jarak yang memisahkan kita
Karena ku takkam parnah kembali padamu
Yakinkan hatimu pada Tuhan
Semoga waktu yang akan menyatukan kita kembali
Maafkan ku tak setia pada mu
Karna ku hanya ingin sebuah kasih sayang
Tak mungkin ku mendapatkan kasih sayang dari mu
Aku lebih memilih orang lain
Yang mampu menjaga ku disini
Lupakan aku.......
Carilah yang mampu setia padamu
Oleh Lina Retno Sari
Berpisah dengan mu
Terasa berat bagi ku
Jika kau bertanya apa ku mencintai mu
Sungguh besar rasa cinta ini
Tapi kau harus relakan ku pergi
Karna jarak yang memisahkan kita
Karena ku takkam parnah kembali padamu
Yakinkan hatimu pada Tuhan
Semoga waktu yang akan menyatukan kita kembali
Maafkan ku tak setia pada mu
Karna ku hanya ingin sebuah kasih sayang
Tak mungkin ku mendapatkan kasih sayang dari mu
Aku lebih memilih orang lain
Yang mampu menjaga ku disini
Lupakan aku.......
Carilah yang mampu setia padamu
Perih Oleh Lina Retno Sari
PERIH
Oleh Lina Retno Sari
Disetiap malam
Hanya terlukis wajahmu dilangit
Hati telah diselimuti kesedihan
Hanya kisah cinta bersamamu yang terindah
Bersama kenangan-kenangan yang menjadi menyakitkan
Terasa hancur saat kehilangan mu
Kata-kata manis mu kini telah dimakan oleh waktu
Dan semua janji mu tak pernah terbukti
Hnyalah harapan kosong yang kau berikan
Sejujurnya tak sanggup ku menerimanya
Terasa perih saat terakhirku melihat mu
Sekarang.............
Kau tingglkan ku untuk selama-lamanya
Kasih.............
Kuyakin kau bahagia disana
Masieh kamu dihatiku
Walau alam yang memisahkan kita
Oleh Lina Retno Sari
Disetiap malam
Hanya terlukis wajahmu dilangit
Hati telah diselimuti kesedihan
Hanya kisah cinta bersamamu yang terindah
Bersama kenangan-kenangan yang menjadi menyakitkan
Terasa hancur saat kehilangan mu
Kata-kata manis mu kini telah dimakan oleh waktu
Dan semua janji mu tak pernah terbukti
Hnyalah harapan kosong yang kau berikan
Sejujurnya tak sanggup ku menerimanya
Terasa perih saat terakhirku melihat mu
Sekarang.............
Kau tingglkan ku untuk selama-lamanya
Kasih.............
Kuyakin kau bahagia disana
Masieh kamu dihatiku
Walau alam yang memisahkan kita
Ramadhan Kali Ini Oleh Anie
RAMADHAN KALI INI
Oleh Anie
Ramadhan kali ini
Rasanya semua orang bergegas
Tuk berbenah dan melakukan yang terbaik
Setelah luka yang menyayat dan
Menyakitkan ...
Hujan yang turun rintik-rintik, hanya sejenak
Sedang tanah yang kupijak sudah teramat kering
Mungkin… kening yang jatuh
Tak lagi sepenuh hati
Mungkin… doa yang terucap
Adalah sisa-sisa sumpah serapah
Juga kemarahan
Ah, ramadhan kali ini
Hambamu yang awam ini
Mencintaimu meski tak sesempurna kekasih MU
Meminta… Kejayaan negeri ini juga ...
Perdamaian sejatinya
Tanpa harus saling menyakiti,
apalagi membinasakan
Ramadhan ini maka bukalah ...
Hati yang masih tertutup amarah
Jiwa yang masih terkukung nafsu
Nurani yang masih berselimut ingkar.
Oleh Anie
Ramadhan kali ini
Rasanya semua orang bergegas
Tuk berbenah dan melakukan yang terbaik
Setelah luka yang menyayat dan
Menyakitkan ...
Hujan yang turun rintik-rintik, hanya sejenak
Sedang tanah yang kupijak sudah teramat kering
Mungkin… kening yang jatuh
Tak lagi sepenuh hati
Mungkin… doa yang terucap
Adalah sisa-sisa sumpah serapah
Juga kemarahan
Ah, ramadhan kali ini
Hambamu yang awam ini
Mencintaimu meski tak sesempurna kekasih MU
Meminta… Kejayaan negeri ini juga ...
Perdamaian sejatinya
Tanpa harus saling menyakiti,
apalagi membinasakan
Ramadhan ini maka bukalah ...
Hati yang masih tertutup amarah
Jiwa yang masih terkukung nafsu
Nurani yang masih berselimut ingkar.
Monolog Tanah Merah Oleh Bahrul Ulum Na'im El-Marzuqy
MONOLOG TANAH MERAH
Oleh Bahrul Ulum Na'im El-Marzuqy
Rinai hujan gerimis bagai kelambu biru menutup katup langit..
Bukit-bukit tanpa kembang, telanjang..
Monolog panjang tanah merah tak lagi mampu menampung pesan duka..
Jarak intuitif, nekat, mujur, dan kebodohan, menjadi teramat tipis, itulah rahasia..
Hanya tertinggal asa yang masih bergantung di atas awan basah..
Menarik batas masa lalu dan masa depan..
Pekat ini akan menjadi milik pagi..
Seolah memberi isyarat, kita tidak dirancang untuk menyerah..
Oleh Bahrul Ulum Na'im El-Marzuqy
Rinai hujan gerimis bagai kelambu biru menutup katup langit..
Bukit-bukit tanpa kembang, telanjang..
Monolog panjang tanah merah tak lagi mampu menampung pesan duka..
Jarak intuitif, nekat, mujur, dan kebodohan, menjadi teramat tipis, itulah rahasia..
Hanya tertinggal asa yang masih bergantung di atas awan basah..
Menarik batas masa lalu dan masa depan..
Pekat ini akan menjadi milik pagi..
Seolah memberi isyarat, kita tidak dirancang untuk menyerah..
Kehilanganmu Oleh Jamin
KEHILANGANMU
Oleh Jamin
Tersenyumlah Saat Kau Mengingatku,
Karena Saat Itu Aku Sangat Merindukanmu
Dan Menangislah Saat Kau Merindukanku,
Karena Saat Itu Aku Tak Berada Disampingmu
Tetapi, Pejamkanlah Mata Indahmu Itu,
Karena Saat Itu Aku Akan Terasa Ada Didekatmu
Karena Aku Telah Berada Dihatimu Untuk Selamanya
Tak Ada Yang Tersisa Lage Untukku,
Selain Kenangan-Kenangan Yang Indah Bersamamu
Mata Indah Yang Dengannya Aku Biasa Melihat Keindahan Cinta
Mata Indah Yang Dahulu Adalah Milikku,
Kini Semuanya Terasa Jauh Meninggalkanku
Di Kehidupan Terasa Kosong Tanpa Keindahanmu
Hati, Cinta dan Rinduku Adalah Milikmu
Cintamu Takkan Pernah Membebaskanku
Bagaimana Mungkin Aku Terbang Mancari Cinta Yang Lain
Saat Sayap-Sayapku Telah Patah Karenamu
Cintamu Akan Tetap Tinggal Bersamaku Hingga Akhir Hayatku
dan Setelah Kematian
Hingga Tangan TUHAN Akan Menyatukan Kita Lagi
Betapapun Hati Telah Terpikat Pada Sosok Terang Dalam Kegelapan
Yang Tengah Menghidupkan Sinar Redupku,
Namun Tak Dapat Menyinari dan Menghangatkan
Perasaanku Yang Sesungguhnya
Aku Tidak Pernah Bisa Menemukan Cinta Yang Lain Selain Cintamu
Karena Mereka Tak Tertandingi Oleh Sosok Dirimu Dalam Jiwaku
Kau Takkan Pernah Terganti,
Bagai Pecahan LOGAM ---- MENGEKALKAN
KESUNYIAN, KESENDIRIAN, DAN KESEDIHANKU
KINI AKU TELAH KEHILANGANMU
Oleh Jamin
Tersenyumlah Saat Kau Mengingatku,
Karena Saat Itu Aku Sangat Merindukanmu
Dan Menangislah Saat Kau Merindukanku,
Karena Saat Itu Aku Tak Berada Disampingmu
Tetapi, Pejamkanlah Mata Indahmu Itu,
Karena Saat Itu Aku Akan Terasa Ada Didekatmu
Karena Aku Telah Berada Dihatimu Untuk Selamanya
Tak Ada Yang Tersisa Lage Untukku,
Selain Kenangan-Kenangan Yang Indah Bersamamu
Mata Indah Yang Dengannya Aku Biasa Melihat Keindahan Cinta
Mata Indah Yang Dahulu Adalah Milikku,
Kini Semuanya Terasa Jauh Meninggalkanku
Di Kehidupan Terasa Kosong Tanpa Keindahanmu
Hati, Cinta dan Rinduku Adalah Milikmu
Cintamu Takkan Pernah Membebaskanku
Bagaimana Mungkin Aku Terbang Mancari Cinta Yang Lain
Saat Sayap-Sayapku Telah Patah Karenamu
Cintamu Akan Tetap Tinggal Bersamaku Hingga Akhir Hayatku
dan Setelah Kematian
Hingga Tangan TUHAN Akan Menyatukan Kita Lagi
Betapapun Hati Telah Terpikat Pada Sosok Terang Dalam Kegelapan
Yang Tengah Menghidupkan Sinar Redupku,
Namun Tak Dapat Menyinari dan Menghangatkan
Perasaanku Yang Sesungguhnya
Aku Tidak Pernah Bisa Menemukan Cinta Yang Lain Selain Cintamu
Karena Mereka Tak Tertandingi Oleh Sosok Dirimu Dalam Jiwaku
Kau Takkan Pernah Terganti,
Bagai Pecahan LOGAM ---- MENGEKALKAN
KESUNYIAN, KESENDIRIAN, DAN KESEDIHANKU
KINI AKU TELAH KEHILANGANMU
Pengakuan Oleh Muhamad Nurdin Efendi
PENGAKUAN
Oleh Muhamad Nurdin Efendi
Malam ini aku duduk dalam hampa
kuraih malam berselimutkan kabut
dilangit sana temaram sang rembulan
dan bintang-bintang enggan untuk tersenyum
Kucoba tatakan langkah demi langkah
pada lorong-lorong jiwaku
untuk mencari jati diri hidupku
Wahai bulan wahai malam
saksikanlah seorang insan yang sedang dilamun cinta
wahai bulan wahai malam
saksikanlah seorang insan yang sedang dilanda asmara
Dimana dalam setiap tarikan napasnya
dan dalam setiap denyutan nadinya
hanya terucap sepatah kata
aku cinta padamu.....aku cinta padamu........aku cinta padamu
Oleh Muhamad Nurdin Efendi
Malam ini aku duduk dalam hampa
kuraih malam berselimutkan kabut
dilangit sana temaram sang rembulan
dan bintang-bintang enggan untuk tersenyum
Kucoba tatakan langkah demi langkah
pada lorong-lorong jiwaku
untuk mencari jati diri hidupku
Wahai bulan wahai malam
saksikanlah seorang insan yang sedang dilamun cinta
wahai bulan wahai malam
saksikanlah seorang insan yang sedang dilanda asmara
Dimana dalam setiap tarikan napasnya
dan dalam setiap denyutan nadinya
hanya terucap sepatah kata
aku cinta padamu.....aku cinta padamu........aku cinta padamu
Kesunyian Oleh Semut Ireng
KESUNYIAN
Oleh Semut Ireng
Aku mengajari dengan sebuah tindakan
meleburkan rasa dalam bingkai raga
mengucap sedikit seribu makna
bergerak, menentukan pilihan
lantas himbauan hasrat menyertai
menampik gundah mencari syair elegi
Kemanakah arti sebuah hati
ketika jiwa - jiwa telah dikhianati
entahlah....
menabur sepi malamku
menguak gundah dalam laraku
Akankah bermakna pengajaran itu
akankah termakan mutiara-mutiara rindu
semua berjalan kelu
melampiaskan nafsu tiada tertentu
aku sepi
aku hening
terjerembab dalam kubangan semu
hingga tiada yang meraihku
Oleh Semut Ireng
Aku mengajari dengan sebuah tindakan
meleburkan rasa dalam bingkai raga
mengucap sedikit seribu makna
bergerak, menentukan pilihan
lantas himbauan hasrat menyertai
menampik gundah mencari syair elegi
Kemanakah arti sebuah hati
ketika jiwa - jiwa telah dikhianati
entahlah....
menabur sepi malamku
menguak gundah dalam laraku
Akankah bermakna pengajaran itu
akankah termakan mutiara-mutiara rindu
semua berjalan kelu
melampiaskan nafsu tiada tertentu
aku sepi
aku hening
terjerembab dalam kubangan semu
hingga tiada yang meraihku
Menyesal Oleh Rinez
MENYESAL
Oleh Rinez
Selalu ku menyayangimu
tapi kaukhianatiku
selalu ku mncintaimu
tapi kau abaikan aku
Benar aku mencintaimu
tapi dulu sebelum kau lukai hati ini
aku mnyesal mengenalmu
aku menyesal telah mencintaimu
Kini hanya perih yang kau tancapkan di hati
hanya luka yang kau beri
dan hanya harapan palsu yang kau janjikan
Oleh Rinez
Selalu ku menyayangimu
tapi kaukhianatiku
selalu ku mncintaimu
tapi kau abaikan aku
Benar aku mencintaimu
tapi dulu sebelum kau lukai hati ini
aku mnyesal mengenalmu
aku menyesal telah mencintaimu
Kini hanya perih yang kau tancapkan di hati
hanya luka yang kau beri
dan hanya harapan palsu yang kau janjikan
Kasihku Untuk Ayah Oleh Melisa Aprilia Sidabutar
KASIHKU UNTUK AYAH
Oleh Melisa Aprilia Sidabutar
Ayah...
Tak terasa aku sudah sebesar ini
Umurmu semakin bertambah
Tapi tiada engkau mengeluh tentang kehidupan ini
Setiap ku lihat wajahmu letih ingin aku sampaikan ini
Tapi aku merasa lebih baik di simpan dihati
Bila engkau sakit ingin ku teriakan pada dunia " ayahku pahlawanku sedang sakit"
Biar semua orang tahu tentang kasih sayangku ini
Setiap engkau memarahiku
Terkadang aku menyesali
Tapi aku bersyukur memiliki ayah seperti mu
Aku berjanji
Takakan melukai hatimu lagi AYAH
Oleh Melisa Aprilia Sidabutar
Ayah...
Tak terasa aku sudah sebesar ini
Umurmu semakin bertambah
Tapi tiada engkau mengeluh tentang kehidupan ini
Setiap ku lihat wajahmu letih ingin aku sampaikan ini
Tapi aku merasa lebih baik di simpan dihati
Bila engkau sakit ingin ku teriakan pada dunia " ayahku pahlawanku sedang sakit"
Biar semua orang tahu tentang kasih sayangku ini
Setiap engkau memarahiku
Terkadang aku menyesali
Tapi aku bersyukur memiliki ayah seperti mu
Aku berjanji
Takakan melukai hatimu lagi AYAH
Dosaku Oleh Ery Kurnia
DOSAKU
Oleh Ery Kurnia
Dimalam itu aku menjamahmu dalam pelampiasan rindu
Mengatas namakan rindu terbelenggu hasrat
Mengalunkan irama kotor bernada dosa
Melupakan Sang Maha Melihat tuk menyadur cinta
Gelap,,,
Hanya bisa ku melihat sosok hitam menyeringai
Aku tersungkur bersama belatung berbau bangkai
Nikmat itu berubah jadi godam yang siap menghantam
Aku meringkuk dipojokan berteman jurang api
Sosok itu...
Yang berkulit putih mulus tak tertutup sehelai benangpun menghampiri lagi
memaksa dan menyeretku dalam hasrat hitam
Namu kini ku terpelanting jauh, sangat jauh dalam kesendirian
Tersekap dalam sel berduri, berlaut nanah busuk
Aku merangkak menuju setitik cahay bermil-mil jauhnya
dan kutemukan pintu itu,
Pintu yang menebarkan harum surgawi
Kau menyambutku dengan Tangan Kasih-Mu
Merangkulku dengan Ampunan-Mu
dan menyiram kelam masa silam dengan cahaya Ridho-Mu
Oleh Ery Kurnia
Dimalam itu aku menjamahmu dalam pelampiasan rindu
Mengatas namakan rindu terbelenggu hasrat
Mengalunkan irama kotor bernada dosa
Melupakan Sang Maha Melihat tuk menyadur cinta
Gelap,,,
Hanya bisa ku melihat sosok hitam menyeringai
Aku tersungkur bersama belatung berbau bangkai
Nikmat itu berubah jadi godam yang siap menghantam
Aku meringkuk dipojokan berteman jurang api
Sosok itu...
Yang berkulit putih mulus tak tertutup sehelai benangpun menghampiri lagi
memaksa dan menyeretku dalam hasrat hitam
Namu kini ku terpelanting jauh, sangat jauh dalam kesendirian
Tersekap dalam sel berduri, berlaut nanah busuk
Aku merangkak menuju setitik cahay bermil-mil jauhnya
dan kutemukan pintu itu,
Pintu yang menebarkan harum surgawi
Kau menyambutku dengan Tangan Kasih-Mu
Merangkulku dengan Ampunan-Mu
dan menyiram kelam masa silam dengan cahaya Ridho-Mu
Rindu Untuknya Oleh Diah Ayu Wandini
RINDU UNTUKNYA
Oleh Diah Ayu Wandini
Perbedaan jarak yang tidak kita inginkan
Memaksakan kita untuk terpisah oleh ruang
Taukah engkau,hati ini melambai riuh?
mengisakkan kata ingin bertemu?
Masih terkenang saat terakhir kau rangkul erat tubuhku
Masih kuingat saat terakhir kau kecup indah kening ku
Dan akan selalu terkenang sebuah ucapan dari bibirmu
"Yang pisah itu raga kita,bukan hati kita"
Tuhan,masihkah kau izinkan aku menangis?
Genggam jemari kecilku ini Tuhan
Hapus butiran airmata ini Tuhan
Izinkan kami untuk bertemu kembali
Jika masih banyak liku cinta ini
Jagalah hatinya disana Tuhan
Titip hatinya untukku
Dan kan ku jaga hatiku untukknya :')
Untuk orang yang kusayang
Yang ku harap datang menjemputku
Membawa impian indah kami dulu
Menyatukan dua hati dalam satu ikatan
Selamanya....
Oleh Diah Ayu Wandini
Perbedaan jarak yang tidak kita inginkan
Memaksakan kita untuk terpisah oleh ruang
Taukah engkau,hati ini melambai riuh?
mengisakkan kata ingin bertemu?
Masih terkenang saat terakhir kau rangkul erat tubuhku
Masih kuingat saat terakhir kau kecup indah kening ku
Dan akan selalu terkenang sebuah ucapan dari bibirmu
"Yang pisah itu raga kita,bukan hati kita"
Tuhan,masihkah kau izinkan aku menangis?
Genggam jemari kecilku ini Tuhan
Hapus butiran airmata ini Tuhan
Izinkan kami untuk bertemu kembali
Jika masih banyak liku cinta ini
Jagalah hatinya disana Tuhan
Titip hatinya untukku
Dan kan ku jaga hatiku untukknya :')
Untuk orang yang kusayang
Yang ku harap datang menjemputku
Membawa impian indah kami dulu
Menyatukan dua hati dalam satu ikatan
Selamanya....
Apalah Arti Dunia Oleh Febrianiko Satria
APALAH ARTI DUNIA
Oleh Febrianiko Satria
Apalah arti dunia yang fana ini
Dunia yang tampak indah
sedangkan aku di akhirat nanti
Harus melihat api yang menyala-nyala tanpa henti
Apalah arti dunia ini
Dunia yang sangat nikmat di awal
sangat menyenangkan diawal
Hingga aku lupa sesuatu
Kalau aku akan menderita di neraka
Apalah arti dunia ini
beserta semua kenikmatan dan kekayaan fananya
Jika aku tidak shalat
dan mengabaikan pertemuan dengan Allah
Oleh Febrianiko Satria
Apalah arti dunia yang fana ini
Dunia yang tampak indah
sedangkan aku di akhirat nanti
Harus melihat api yang menyala-nyala tanpa henti
Apalah arti dunia ini
Dunia yang sangat nikmat di awal
sangat menyenangkan diawal
Hingga aku lupa sesuatu
Kalau aku akan menderita di neraka
Apalah arti dunia ini
beserta semua kenikmatan dan kekayaan fananya
Jika aku tidak shalat
dan mengabaikan pertemuan dengan Allah
Prahara Hati Oleh Hari Pribadi Saragih
PRAHARA HATI
Oleh Hari Pribadi Saragih
Nyanyian suara hati berhenti entah dimana
lewati serpihan kaca pecah..
ternyata seperti debu tajam menerpa..
aku terpejam..
kuhirup nafas dalam harap cemas nyanyianku...
seperti bintang..
Menunggu fajar
disini ku menanti..
setiap sudut senyum yg lepas berhamburan kemana saja..
pikiran jauh mengembara menebus batas langit dibumi..
dan iramanya aku tak perduli lagi..
lenyap musnah bagai debu..
Oleh Hari Pribadi Saragih
Nyanyian suara hati berhenti entah dimana
lewati serpihan kaca pecah..
ternyata seperti debu tajam menerpa..
aku terpejam..
kuhirup nafas dalam harap cemas nyanyianku...
seperti bintang..
Menunggu fajar
disini ku menanti..
setiap sudut senyum yg lepas berhamburan kemana saja..
pikiran jauh mengembara menebus batas langit dibumi..
dan iramanya aku tak perduli lagi..
lenyap musnah bagai debu..
Kehilanganmu Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
KEHILANGANMU
Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
Dulu, masih ku ingat pelukanmu
Dulu, masih ku ingat belaianmu
Dulu, masih ku ingat nasihatmu
Opong tersayang sekarang ku tak bisa merasakan itu
Meski secara tidak langsung kasih sayang mu masih tercurah di sana
Ku tahu betapa besar pengorbananmu pada kami
Betapa besar rasa sakit yang kau tahan
Sesungguhnya aku pun ingin merintih
Karena kehilangan mu
Cepat
Sangat cepat semuanya berlalu
Tapi ehm
Ku sudah mengiklhaskan mu .
Ku tahu itu yang terbaik untukmu opungku
Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
Dulu, masih ku ingat pelukanmu
Dulu, masih ku ingat belaianmu
Dulu, masih ku ingat nasihatmu
Opong tersayang sekarang ku tak bisa merasakan itu
Meski secara tidak langsung kasih sayang mu masih tercurah di sana
Ku tahu betapa besar pengorbananmu pada kami
Betapa besar rasa sakit yang kau tahan
Sesungguhnya aku pun ingin merintih
Karena kehilangan mu
Cepat
Sangat cepat semuanya berlalu
Tapi ehm
Ku sudah mengiklhaskan mu .
Ku tahu itu yang terbaik untukmu opungku
Sesal Oleh Suci A. Arselan
SESAL
Oleh Suci A. Arselan
Menyesal karna sang waktu
Tak pernah berpihak pada hatiku
Tak biarkan aku untuk bersamamu
Habiskan sisa hembusan nafasku
Membayang dan menaungi hati
Sang takdir terlihat tak adil
Ketika dalam nyata cintaku tak bersatu
Jauh memisahkan kita
Kini satu asa di hatiku
Ku harap kan datang satu waktu
Untuk memiliki dan bersamamu
Mengisi hariku penuh dengan cintamu
For you, my love
Sebuah bayangan indah yang tak bisa ku miliki ..
Oleh Suci A. Arselan
Menyesal karna sang waktu
Tak pernah berpihak pada hatiku
Tak biarkan aku untuk bersamamu
Habiskan sisa hembusan nafasku
Membayang dan menaungi hati
Sang takdir terlihat tak adil
Ketika dalam nyata cintaku tak bersatu
Jauh memisahkan kita
Kini satu asa di hatiku
Ku harap kan datang satu waktu
Untuk memiliki dan bersamamu
Mengisi hariku penuh dengan cintamu
For you, my love
Sebuah bayangan indah yang tak bisa ku miliki ..
Kasih Sayang Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
KASIH SAYANG
Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
Ayah ...
Bagitu ku tahu
Betapa berat tugasmu
Setiap hari pergi pagi pulangpun pagi
Itu semua demi sesuap nasi
Ayah setiap ku liahat engkau pulang
Ingin ku peluk erat dirimu
Ketika ku lihat engkau sakit ingin ku teriakan pada dunia
'Ayahku pahlawanku terbaring sakit'
Setiap kali kau memarahiku aku bersyukur masih bisa merasakan amarahmu
Tapi satu yang kuminta pada Tuhan
Semoga kita bisa berpelukan erat hingga akhir hayat nanti
Aku adalah orang yang tidak bisa membencimu ayah
Sebab ku tahu kaulah separuh ragaku, kau lah separuh nafasku
I love you ayah
I need you ayah
I miss you ayah
ayahku pahlawanku
Oleh Melisa Aprlia Sidabutar
Ayah ...
Bagitu ku tahu
Betapa berat tugasmu
Setiap hari pergi pagi pulangpun pagi
Itu semua demi sesuap nasi
Ayah setiap ku liahat engkau pulang
Ingin ku peluk erat dirimu
Ketika ku lihat engkau sakit ingin ku teriakan pada dunia
'Ayahku pahlawanku terbaring sakit'
Setiap kali kau memarahiku aku bersyukur masih bisa merasakan amarahmu
Tapi satu yang kuminta pada Tuhan
Semoga kita bisa berpelukan erat hingga akhir hayat nanti
Aku adalah orang yang tidak bisa membencimu ayah
Sebab ku tahu kaulah separuh ragaku, kau lah separuh nafasku
I love you ayah
I need you ayah
I miss you ayah
ayahku pahlawanku
Ibuku Oleh N. Erfiana S.
IBUKU
Oleh N. Erfiana S.
Ibu...
masih pantaskahkau ku panggil ibu
saat kau tak lagi di sampingku
saat kau tak lagi mengharapkanku tuk menjadi anakmu
Ibu...
masih perlukah kau ku akui sebagai ibuku
saat masih balitaku kau telah membuangku
Tak pernah ku merasakan hangat buaianmu
tak pernah ku merasakan belai kasih tanganmu
Tapi ibu...
bagaimanapun kau telah memperlakukanku
aku tetap menginginkanmu
aku tetap mengharapkanmu
tersenyum padaku, memelukku dan membelaiku dengan kasih sayangmu
Oleh N. Erfiana S.
Ibu...
masih pantaskahkau ku panggil ibu
saat kau tak lagi di sampingku
saat kau tak lagi mengharapkanku tuk menjadi anakmu
Ibu...
masih perlukah kau ku akui sebagai ibuku
saat masih balitaku kau telah membuangku
Tak pernah ku merasakan hangat buaianmu
tak pernah ku merasakan belai kasih tanganmu
Tapi ibu...
bagaimanapun kau telah memperlakukanku
aku tetap menginginkanmu
aku tetap mengharapkanmu
tersenyum padaku, memelukku dan membelaiku dengan kasih sayangmu
Rindu Ibu Oleh Zyun DeLpAnsTa
RINDU IBU
Oleh Zyun DeLpAnsTa
Rindu ibu.................
Rindu belaimu di pembaringan
ku tunggu do'a seiring langkah
sekejap tak hilang
seucap kata dalam buaian
Ibu..............
Telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
terdapat sinar yang penuh keridhoan
terdapat sinar yang penuh kasi dan sayang
terdapat sinar yang penuh kelelahan karena aku
Ibu..............
Engkau menangis karenaku
engkau sedih karenaku
engkau menderita karenaku
engkau korbankan semuana untukku
Ibu...........
Hanya doa yang ku persembahkan untukmu
karena jasamu tidak terbalas
Oleh Zyun DeLpAnsTa
Rindu ibu.................
Rindu belaimu di pembaringan
ku tunggu do'a seiring langkah
sekejap tak hilang
seucap kata dalam buaian
Ibu..............
Telah kupandang wajahmu diwaktu tidur
terdapat sinar yang penuh keridhoan
terdapat sinar yang penuh kasi dan sayang
terdapat sinar yang penuh kelelahan karena aku
Ibu..............
Engkau menangis karenaku
engkau sedih karenaku
engkau menderita karenaku
engkau korbankan semuana untukku
Ibu...........
Hanya doa yang ku persembahkan untukmu
karena jasamu tidak terbalas
Hidup dan Dunia Oleh Noname
HIDUP DAN DUNIA
Oleh Noname
Ada kalanya semua terjadi begitu saja,
Saat terjadi Gejolak hati bervariasi,
bahagia, sedih....
leganya damai, cemas....
Haru, tawa.....
Syukur, terkejut......
Inilah dunia....
Dunia terus berputar,
Selama kita hidup hal tersebut tak terelakkan,
Berbalik cermin pada diri,
Bagaimana menanggapi ?
Menerima lapang dada dan BIJAKSANA.....
Bahagia maka hidup akan menjadi lebih indah
Oleh Noname
Ada kalanya semua terjadi begitu saja,
Saat terjadi Gejolak hati bervariasi,
bahagia, sedih....
leganya damai, cemas....
Haru, tawa.....
Syukur, terkejut......
Inilah dunia....
Dunia terus berputar,
Selama kita hidup hal tersebut tak terelakkan,
Berbalik cermin pada diri,
Bagaimana menanggapi ?
Menerima lapang dada dan BIJAKSANA.....
Bahagia maka hidup akan menjadi lebih indah
Pangeran Hati Oleh Parwati Puja
PANGERAN HATI
Oleh Parwati Puja
Semoga,
sayap patahku
cukup menghangatkan pangeran hati
Yang melambungkan bahagiaku,
meneduhkan di saat diri telah merapuh
Kini kumengerti arti penantian
memahami makna gelombang sebelum daratan
saat ksatria kejora memanah mendung di angkasa
derai tawaku menjadi bintang di langit terang
binar mataku cahaya di jiwanya
dia labuhan hatiku
Oleh Parwati Puja
Semoga,
sayap patahku
cukup menghangatkan pangeran hati
Yang melambungkan bahagiaku,
meneduhkan di saat diri telah merapuh
Kini kumengerti arti penantian
memahami makna gelombang sebelum daratan
saat ksatria kejora memanah mendung di angkasa
derai tawaku menjadi bintang di langit terang
binar mataku cahaya di jiwanya
dia labuhan hatiku
Ibu Oleh Yuyun Sunarsih
IBU
Oleh Yuyun Sunarsih
Setiap saat kau slalu di samping ku
setiap saat kau slalu ada untuku
setiap ada masalah kau selalu tersenyum untuk menutupinya
di depan ku ,
1 detik nafas yang keluar pada dirimu
adalah doa untuk diri ku
1 tangis yang jatuh di pipimu
adalah senyuman untuku ,
Seluruh nafas mu hanya untuk anak mu IBU
jangan berfikir negatif sebelum tau maknanya
Oleh Yuyun Sunarsih
Setiap saat kau slalu di samping ku
setiap saat kau slalu ada untuku
setiap ada masalah kau selalu tersenyum untuk menutupinya
di depan ku ,
1 detik nafas yang keluar pada dirimu
adalah doa untuk diri ku
1 tangis yang jatuh di pipimu
adalah senyuman untuku ,
Seluruh nafas mu hanya untuk anak mu IBU
jangan berfikir negatif sebelum tau maknanya
Ayah Oleh Yuyun Sunarsih
AYAH
Oleh Yuyun Sunarsih
Setiap waktu ku memikirkanmu
setiap waktunku slalu merindukanmu
setiap waktu ku bersedih saat mengingatmu
Jika pada saat ku bersedih hanya kamu yang bisa melihat ku
tapi disaat diri mu sedih ku tidak bisa melihat dirimu
dunia kita memang berbeda tetapi jiwa dan raga akan tetap satu
Kau akan slalu hidup dalam jiwa dan raga ku AYAH
Oleh Yuyun Sunarsih
Setiap waktu ku memikirkanmu
setiap waktunku slalu merindukanmu
setiap waktu ku bersedih saat mengingatmu
Jika pada saat ku bersedih hanya kamu yang bisa melihat ku
tapi disaat diri mu sedih ku tidak bisa melihat dirimu
dunia kita memang berbeda tetapi jiwa dan raga akan tetap satu
Kau akan slalu hidup dalam jiwa dan raga ku AYAH
Cintaku Hanya Untukmu Oleh Endang Indriani
CINTAKU HANYA UNTUKMU
Oleh Endang Indriani
Walau, kini kau meninggalkan ku dalam kesendirian,,
bayangmu,, masih menghantui ku,,
bahkan,, untuk emlupakanmu,,
walau hanya sedetik,,
aku tak mampu,,
Semakin jauh ku melangkah,, untuk meninggalkanmu,,
semakin dekat bayangmu mengejarku,,,
aku hanya berjuang menahan tangisku di sini,,,
hanya kesepian dan kesedihan yang menemaniku,,
Cintaku hanya untukmu,,
walau ku tau,,
cintamu bukan lah untukku,,,
aku sangat merindumu di sini,,
aku hanya ingin kau datang,,
dan menemaniku di sini,,
Bawalah aku pergi jauh dari kesedihan ku,,
bawalah aku pergi jauh dari kesendirianku,,
dan bawalah aku pergi jauh dari penderitaanku,,
Aku mencintaimu,,
selama nya,,
walau,,,
kau tak mencintaiku selamanya,,
Tapi,,
CINTAKU HANYALAH UNTUKMU
Oleh Endang Indriani
Walau, kini kau meninggalkan ku dalam kesendirian,,
bayangmu,, masih menghantui ku,,
bahkan,, untuk emlupakanmu,,
walau hanya sedetik,,
aku tak mampu,,
Semakin jauh ku melangkah,, untuk meninggalkanmu,,
semakin dekat bayangmu mengejarku,,,
aku hanya berjuang menahan tangisku di sini,,,
hanya kesepian dan kesedihan yang menemaniku,,
Cintaku hanya untukmu,,
walau ku tau,,
cintamu bukan lah untukku,,,
aku sangat merindumu di sini,,
aku hanya ingin kau datang,,
dan menemaniku di sini,,
Bawalah aku pergi jauh dari kesedihan ku,,
bawalah aku pergi jauh dari kesendirianku,,
dan bawalah aku pergi jauh dari penderitaanku,,
Aku mencintaimu,,
selama nya,,
walau,,,
kau tak mencintaiku selamanya,,
Tapi,,
CINTAKU HANYALAH UNTUKMU
Doa Berlindung Oleh Siti Umayah
DOA BERLINDUNG
Oleh Siti Umayah
Ya ALLAH, jangan biarkan aku terlunta didunia
jangan Engkau kunci aku dengan belenggu murka
sesungguhnya Engkau tuhan alam semesta
kau ciptakan seluruh umat didunia
Ya Allah, mohon jaga pandanganku
mohon jaga manfaat baik lisanku
mohon jaga fungsi halal organ mulutku
hanya Engkau yang dapat arahkan hidupku
Bantu aku dalam meraih surgaMu
bantu aku menerjang badai dan ombak
lindungi aku dari terpaan hidup DuniaMu
Ya Allah, aku bersimpuh mohon lindunganMu
Oleh Siti Umayah
Ya ALLAH, jangan biarkan aku terlunta didunia
jangan Engkau kunci aku dengan belenggu murka
sesungguhnya Engkau tuhan alam semesta
kau ciptakan seluruh umat didunia
Ya Allah, mohon jaga pandanganku
mohon jaga manfaat baik lisanku
mohon jaga fungsi halal organ mulutku
hanya Engkau yang dapat arahkan hidupku
Bantu aku dalam meraih surgaMu
bantu aku menerjang badai dan ombak
lindungi aku dari terpaan hidup DuniaMu
Ya Allah, aku bersimpuh mohon lindunganMu
Rindu Oleh Ita Lasnawati
RINDU
Oleh Ita Lasnawati
Terpaku dalam heningnya malam
Terdiam dalam kesunyian
Menatap ribuan bintang yang memancarkan kedamaian
Membuat anganku terbang melayang
Ku pejamkan mata dan terlintas bayngmu di hadapan ku
Biarkan sejenak aku menikmati kerinduan ini dalam anganku
Tenggelam dalam kenangan
Menikmati rindu yang mendalam
Rindu akan tawanya...
Yang kini tak lagi untukku
Oleh Ita Lasnawati
Terpaku dalam heningnya malam
Terdiam dalam kesunyian
Menatap ribuan bintang yang memancarkan kedamaian
Membuat anganku terbang melayang
Ku pejamkan mata dan terlintas bayngmu di hadapan ku
Biarkan sejenak aku menikmati kerinduan ini dalam anganku
Tenggelam dalam kenangan
Menikmati rindu yang mendalam
Rindu akan tawanya...
Yang kini tak lagi untukku
Bunga Hitam Oleh Rahmi Namira Putri
BUNGA HITAM
Oleh Rahmi Namira Putri
Dulunya ..
ucapan janji persahabatan sejati ..
berucap tali ini akan abadi ..
takan putus,takan goyang,takan hilang ..
Perjalanan kita bersama bak bunga ..
bersemi karena semangat dan air ..
persahabatan kita bersama bak bunga ..
penuh warna suka suka duka ..
Namun kini ..
bunga seribu warna telah terbelah
telah hancur telah hangus
hanya karena ocehan antah barantah
Bunga seribu warna tinggal kenangan ..
kini tinggal bunga hitam ..
Oleh Rahmi Namira Putri
Dulunya ..
ucapan janji persahabatan sejati ..
berucap tali ini akan abadi ..
takan putus,takan goyang,takan hilang ..
Perjalanan kita bersama bak bunga ..
bersemi karena semangat dan air ..
persahabatan kita bersama bak bunga ..
penuh warna suka suka duka ..
Namun kini ..
bunga seribu warna telah terbelah
telah hancur telah hangus
hanya karena ocehan antah barantah
Bunga seribu warna tinggal kenangan ..
kini tinggal bunga hitam ..
Semu Oleh Semut Ireng
SEMU
Oleh Semut Ireng
Lantas buat apa ucapan
lantas buat apa kata-kata
ketika saat itu tiada yang pantas di pegang
Manusia sebatas onggokan tanah
rapuh dalam raga
sepi dalam jiwa
begitu tiada yang pantas di banggakan
Namun....
semua pudar ketika nafas menghirup duniawi
memasuki simulasi alam
mengakuisisi sebagai dewa
lantas apa yang di harapkan
Kini berbalut kencana sutera
memaki hari yang tiada indah
memperkosa waktu untuk kemenangan
mencabuli hati demi keangkuhan
saat itu sekarat menyapanya
Bermain intrik yang tiada pernah disadari
tiada sadar hingga ajal menemani
terlambat....
raga terbujur kaku
lidah mengelu
hanya imajinasi....
andai aku bias mengulang....
Untuk apa
aku sudah muak kebusukan
berlantun manis menapaki janji
mengingkari hati demi kepuasan diri
mati....tiada yang pasti
Oleh Semut Ireng
Lantas buat apa ucapan
lantas buat apa kata-kata
ketika saat itu tiada yang pantas di pegang
Manusia sebatas onggokan tanah
rapuh dalam raga
sepi dalam jiwa
begitu tiada yang pantas di banggakan
Namun....
semua pudar ketika nafas menghirup duniawi
memasuki simulasi alam
mengakuisisi sebagai dewa
lantas apa yang di harapkan
Kini berbalut kencana sutera
memaki hari yang tiada indah
memperkosa waktu untuk kemenangan
mencabuli hati demi keangkuhan
saat itu sekarat menyapanya
Bermain intrik yang tiada pernah disadari
tiada sadar hingga ajal menemani
terlambat....
raga terbujur kaku
lidah mengelu
hanya imajinasi....
andai aku bias mengulang....
Untuk apa
aku sudah muak kebusukan
berlantun manis menapaki janji
mengingkari hati demi kepuasan diri
mati....tiada yang pasti
Aku Pergi Oleh Adelia Nurul S
AKU PERGI
Oleh Adelia Nurul S
Tak sanggup ku teruskan pada cinta yang angkuh
Cinta yang dulu pernah kau tawarkan penuh dengan ketulusan,
Namun ahkirnya keegoisan yang kurasakan
Dimana semua cintamu yang dulu?
Yang engkau suguhkan saat hati belum ku beri padamu
Kemana perginya semua itu?
Segala janji manis dan sumpah setiamu
Untuk selalu mengerti aku
Untuk selalu memahami aku
Dan menjagaku tanpa merubah hasrat di relung kalbu
Aku kehilangan semua itu
Bagai tak lagi ku mengenal dirimu
Atau inikah yang sebenarnya dirimu?!
Kini kau berdiri di hadapan ku dengan keegoisanmu .
Kau sombongkan semua keangkuhanmu
Tanpa kau tahu dan perduli,
Aku sudah muak manerima semua perlakuanmu
Aku putuskan untuk sudahi semua kisah ini
Tanpamu mungkin jauh akan lebih baik bagiku
Selamat tinggal cinta...
Semoga penyesalan takkan pernah berlaku dalam sejarah hidupmu
------------------------
No. Urut : 3402
Tanggal Kirim : 19/07/2012 19:12:29
Oleh Adelia Nurul S
Tak sanggup ku teruskan pada cinta yang angkuh
Cinta yang dulu pernah kau tawarkan penuh dengan ketulusan,
Namun ahkirnya keegoisan yang kurasakan
Dimana semua cintamu yang dulu?
Yang engkau suguhkan saat hati belum ku beri padamu
Kemana perginya semua itu?
Segala janji manis dan sumpah setiamu
Untuk selalu mengerti aku
Untuk selalu memahami aku
Dan menjagaku tanpa merubah hasrat di relung kalbu
Aku kehilangan semua itu
Bagai tak lagi ku mengenal dirimu
Atau inikah yang sebenarnya dirimu?!
Kini kau berdiri di hadapan ku dengan keegoisanmu .
Kau sombongkan semua keangkuhanmu
Tanpa kau tahu dan perduli,
Aku sudah muak manerima semua perlakuanmu
Aku putuskan untuk sudahi semua kisah ini
Tanpamu mungkin jauh akan lebih baik bagiku
Selamat tinggal cinta...
Semoga penyesalan takkan pernah berlaku dalam sejarah hidupmu
------------------------
No. Urut : 3402
Tanggal Kirim : 19/07/2012 19:12:29
Sakit Hati Karena Cinta Oleh Adelia Nurul S
SAKIT HATI KARENA CINTA
Oleh Adelia Nurul S
Harapan hatiku ingin hidup bahagia
Tetapi mengapa sering saja hati ini terluka
Baru ku coba bercinta
lalu engkau pun berbuat angkara
Mengapa harus aku yang menjadi mangsa
Harapan untuk kekalan hanya tinggal khayalan
Walaupun tlah ku coba bertahan
Tapi apa akan daya ku??
Retak akhirnya cinta kita tanpa ku tahu apa penyebabnya
Mudah sekali kau mematahkan dahan asmara
Sampai kapan ku harus begini kasih??
Sampai kapan harus kau dera hatiku?
Dimanakah janjimu yang kau tabur dulu
Sebelum kuserahkan cintaku
Tak bisakah kau rasakan betapa hancurnya hatiku
Siapakah yang mengganggu hatimu?
Siapakah yang merampas cintamu?
Katakan padaku biar jelas semuanya
Adakah orang yang sedang kau sayang?
Atau adakah orang yang sedang kau buru?
Berterus teranglah padaku..!!!
Apakah kau senang menyiksaku seperti ini..
Oleh Adelia Nurul S
Harapan hatiku ingin hidup bahagia
Tetapi mengapa sering saja hati ini terluka
Baru ku coba bercinta
lalu engkau pun berbuat angkara
Mengapa harus aku yang menjadi mangsa
Harapan untuk kekalan hanya tinggal khayalan
Walaupun tlah ku coba bertahan
Tapi apa akan daya ku??
Retak akhirnya cinta kita tanpa ku tahu apa penyebabnya
Mudah sekali kau mematahkan dahan asmara
Sampai kapan ku harus begini kasih??
Sampai kapan harus kau dera hatiku?
Dimanakah janjimu yang kau tabur dulu
Sebelum kuserahkan cintaku
Tak bisakah kau rasakan betapa hancurnya hatiku
Siapakah yang mengganggu hatimu?
Siapakah yang merampas cintamu?
Katakan padaku biar jelas semuanya
Adakah orang yang sedang kau sayang?
Atau adakah orang yang sedang kau buru?
Berterus teranglah padaku..!!!
Apakah kau senang menyiksaku seperti ini..
Salahkan Aku Sayang Oleh Vitri Atoel
SALAHKAN AKAU SAYANG
Oleh Vitri Atoel
Jangan salahkan waktu,
Jika dia tak mampu kembalikan kebersamaan kita
Jangan salahkan angin,
Jika dia tak mampu meyakinkanmu bahwa kisah kita sungguh telah berakhir
Tapi salahkanlah aku,
Yang tak mampu menjaga hati ini
Yang tak mampu lagi bersahabat dengan rindu
Salahkan aku,...
Yang tega patahkan harapanmu
Yang tega hancurkan impian kita dahulu
Yang tega hitamkan cinta putih ini
Salahkan aku,... salahkanlah
Maaf sayang,
Jika kini kau dengar aku telah bersanding
Oleh Vitri Atoel
Jangan salahkan waktu,
Jika dia tak mampu kembalikan kebersamaan kita
Jangan salahkan angin,
Jika dia tak mampu meyakinkanmu bahwa kisah kita sungguh telah berakhir
Tapi salahkanlah aku,
Yang tak mampu menjaga hati ini
Yang tak mampu lagi bersahabat dengan rindu
Salahkan aku,...
Yang tega patahkan harapanmu
Yang tega hancurkan impian kita dahulu
Yang tega hitamkan cinta putih ini
Salahkan aku,... salahkanlah
Maaf sayang,
Jika kini kau dengar aku telah bersanding
Cintaku Oleh Layla
CINTAKU
Oleh Layla
Setiap kali angin berhembus
aku selalu bertanya mungkinkah
dia terjaga....?
telah lama aku berdiri disini
telah lama pula aku memupuk pengharapan
Namun ia tak kembali
dia tlah pergi meninggalkan senja yang
kurasa mulai terkikis...
hujan tangis membanjiri kalbu...
ini pertanda cintamu tak akan bisa
hadir kembali....
Tuhan....
tolong sematkan do'a yang
selalu aku panjatkan untuknya
dan jangan biarkan ia kedinginan oleh hujan
dan terangilah malamnya
dengan dengan cahaya cinta.....
Oleh Layla
Setiap kali angin berhembus
aku selalu bertanya mungkinkah
dia terjaga....?
telah lama aku berdiri disini
telah lama pula aku memupuk pengharapan
Namun ia tak kembali
dia tlah pergi meninggalkan senja yang
kurasa mulai terkikis...
hujan tangis membanjiri kalbu...
ini pertanda cintamu tak akan bisa
hadir kembali....
Tuhan....
tolong sematkan do'a yang
selalu aku panjatkan untuknya
dan jangan biarkan ia kedinginan oleh hujan
dan terangilah malamnya
dengan dengan cahaya cinta.....
Aku Yang Sendiri Oleh Habib Gusti
AKU YANG SENDIRI
Oleh Habib Gusti
Saat Terang Menjadi Gelap
Aku Terasa Sendiri Dan Sepi
Saat Rantai Bergerak Pada Arah Mu
Kau Selalu Pergi MemIndar Dari Hadapan Ku.
Namun Ketika Hati Ku Hancur Karna Kehilangan
Aku Pun Bingung Memikir Kan Hal Tak Menentu
Saat Sayap - Sayap Elang Melayang Ke Arah Mu
Tetapi Mengapa Kau Usir Aku Tuk Jauh Dari Hadapan Ku?
Apa Salah Ku?
Apa Dosa Ku?
Sampai Malam Menanti, Hatiku Berharap
Suatu Saat Nanti Kau Kan Menyadari Betapa Aku Mencintai Dirimu Sampai Hatiku Terjatuh Ke Dalam Jurang Tiada Penahan
Oleh Habib Gusti
Saat Terang Menjadi Gelap
Aku Terasa Sendiri Dan Sepi
Saat Rantai Bergerak Pada Arah Mu
Kau Selalu Pergi MemIndar Dari Hadapan Ku.
Namun Ketika Hati Ku Hancur Karna Kehilangan
Aku Pun Bingung Memikir Kan Hal Tak Menentu
Saat Sayap - Sayap Elang Melayang Ke Arah Mu
Tetapi Mengapa Kau Usir Aku Tuk Jauh Dari Hadapan Ku?
Apa Salah Ku?
Apa Dosa Ku?
Sampai Malam Menanti, Hatiku Berharap
Suatu Saat Nanti Kau Kan Menyadari Betapa Aku Mencintai Dirimu Sampai Hatiku Terjatuh Ke Dalam Jurang Tiada Penahan
Tersakiti Oleh Thoni & Lilis
TERSAKITI
Oleh Thoni & Lilis
Sayang ......
kini aku menunggu mu
di gubuk derita kerinduan ku
terbayang seyuman manis mu
teringat saat bersama mu
kini ku sendiri tanpa mu
merasakan kesepian
yang slalu menghantui hati ku yang sedang pilu
Sayang.......
dimanakah kamu sekarang
di sini ku masih menunggu hati mu
hati ku masih terbuka lebar untuk mu
dan cuma hanya untuk mu
"I LOVE YOU" sayang .............
ku masih mencintaimu
walau jarak yang selalu membentang di anara kita ......
Oleh Thoni & Lilis
Sayang ......
kini aku menunggu mu
di gubuk derita kerinduan ku
terbayang seyuman manis mu
teringat saat bersama mu
kini ku sendiri tanpa mu
merasakan kesepian
yang slalu menghantui hati ku yang sedang pilu
Sayang.......
dimanakah kamu sekarang
di sini ku masih menunggu hati mu
hati ku masih terbuka lebar untuk mu
dan cuma hanya untuk mu
"I LOVE YOU" sayang .............
ku masih mencintaimu
walau jarak yang selalu membentang di anara kita ......
Bunda Oleh Ita Mbooh
BUNDA
Oleh Ita Mbooh
Saat Aku melangkah ke tempat yang jauh
untuk mengejar impianKu...
untuk menggapai cita-citaKu
Kau yang selalu menopang Aku
dengan kedua tanganMu
yang mungkin sudah tidak kuat lagi
Tapi...
Kau tetap berjuang untuk Aku
Kau menyemangatiKu
dengan berbagai cara.
Kau beri Aku apa yang Aku inginkan
Bunda...
Terlalu besar pengorbananMu
sudah tidak bisa terhitung nilainya.
Kau yang merawatKu dari sejak lahir
Kau melindungi Aku saat dalam bahaya
Hingga Aku sudah berusia 17tahun pun...
Kau selalu ada...
membantu Aku menyelesaikan masalah
memberikan Aku dorongan,masukan,
dan motivasi hidup untuk masa depan
semua itu hanya untuk Aku anakMu...
Bunda...
Terima kasih untuk pengorbananMu
akan aku ingat selalu nasehatMu
akan Aku kenang selalu wajahMu
dalam diriKu setiap saat.
Bunda...
Aku janji pengorbananMu untukKu
tidak akan sia-sia.
akan Aku tunjukan ke semua orang
pada saatnya nanti....
Oleh Ita Mbooh
Saat Aku melangkah ke tempat yang jauh
untuk mengejar impianKu...
untuk menggapai cita-citaKu
Kau yang selalu menopang Aku
dengan kedua tanganMu
yang mungkin sudah tidak kuat lagi
Tapi...
Kau tetap berjuang untuk Aku
Kau menyemangatiKu
dengan berbagai cara.
Kau beri Aku apa yang Aku inginkan
Bunda...
Terlalu besar pengorbananMu
sudah tidak bisa terhitung nilainya.
Kau yang merawatKu dari sejak lahir
Kau melindungi Aku saat dalam bahaya
Hingga Aku sudah berusia 17tahun pun...
Kau selalu ada...
membantu Aku menyelesaikan masalah
memberikan Aku dorongan,masukan,
dan motivasi hidup untuk masa depan
semua itu hanya untuk Aku anakMu...
Bunda...
Terima kasih untuk pengorbananMu
akan aku ingat selalu nasehatMu
akan Aku kenang selalu wajahMu
dalam diriKu setiap saat.
Bunda...
Aku janji pengorbananMu untukKu
tidak akan sia-sia.
akan Aku tunjukan ke semua orang
pada saatnya nanti....
Rembulan Moblong Oleh Sdwijosusastro
REMBULAN MOBLONG
Oleh Sdwijosusastro
Nalika rembulan moblong ucul saka gendhonganing jagad
Ayo, gegancangan mapag abyoring lintang sayuta
Dimen biruning langit kang bakal kagelar ing wengi iki
Bisa mbok gambari pangangen-angen geganthaning uripmu
Nalika rembulan moblong mancati tataraning langit
Ayo, gegancangan mapag tumuruning tetes atising embun wengi
Dimen gegambaran geganthaning uripmu
Bisa mbok pulas karana abanging sedya
Nalika rembulan moblong panjer tengahing wengi
Ranggehen abyoring lintang sayuta
Lan jumputana tetes atising embun wengi
Kang kekinclong ing pucuk ijoning gegodhongan
Dimen geganthaning urip kang wus bok gambari
Ing jembaring pangangen-angen
Bisa bok patri ing ati sanubari
Lan nalika rembulan moblong wus pangklong tumpak gigiring arga
Sumetana oboring laku lan cawisna tekening urip
Dimen gegambaran geganthaning urip kang wus kapatri
Bisa kababar bareng mletheking baskara esuk.
Oleh Sdwijosusastro
Nalika rembulan moblong ucul saka gendhonganing jagad
Ayo, gegancangan mapag abyoring lintang sayuta
Dimen biruning langit kang bakal kagelar ing wengi iki
Bisa mbok gambari pangangen-angen geganthaning uripmu
Nalika rembulan moblong mancati tataraning langit
Ayo, gegancangan mapag tumuruning tetes atising embun wengi
Dimen gegambaran geganthaning uripmu
Bisa mbok pulas karana abanging sedya
Nalika rembulan moblong panjer tengahing wengi
Ranggehen abyoring lintang sayuta
Lan jumputana tetes atising embun wengi
Kang kekinclong ing pucuk ijoning gegodhongan
Dimen geganthaning urip kang wus bok gambari
Ing jembaring pangangen-angen
Bisa bok patri ing ati sanubari
Lan nalika rembulan moblong wus pangklong tumpak gigiring arga
Sumetana oboring laku lan cawisna tekening urip
Dimen gegambaran geganthaning urip kang wus kapatri
Bisa kababar bareng mletheking baskara esuk.
Perubahan Oleh Noname
PERUBAHAN
Karya Noname
Coba tentukanlah "apa itu perubahan ?"
Apakah sesuatu yang hitam menjadi putih ?,
Apakah yang cantik menjadi jelek ?,
Apakah yang maju menjadi mundur ?,
Apakah yang salah menjadi benar ?,
Apakah yang sedih menjadi bahagia ?
Kita telah terbiasa untuk menjawab YA,
Tetapi perubahan tersebut,
Belumlah mewakili arti dari perubahan SESUNGGUHNYA,
Perubahan sesungguhnya berasal dari lubuk terdalam,
Perubahan tersadari dari hati yang terdalam,
Hati yang merasakan perubahan,
Kesadaran akan perubahan,
Menuntun setiap pemikiran, kata, sikap,
Berubah Selalu untuk menjadi lebih baik
Baik...,baik...,dan baik....
Bijaksana....,bijaksana......dan bijaksana.......
Damai Untuk Perubahan itu sendiri ^^
Karya Noname
Coba tentukanlah "apa itu perubahan ?"
Apakah sesuatu yang hitam menjadi putih ?,
Apakah yang cantik menjadi jelek ?,
Apakah yang maju menjadi mundur ?,
Apakah yang salah menjadi benar ?,
Apakah yang sedih menjadi bahagia ?
Kita telah terbiasa untuk menjawab YA,
Tetapi perubahan tersebut,
Belumlah mewakili arti dari perubahan SESUNGGUHNYA,
Perubahan sesungguhnya berasal dari lubuk terdalam,
Perubahan tersadari dari hati yang terdalam,
Hati yang merasakan perubahan,
Kesadaran akan perubahan,
Menuntun setiap pemikiran, kata, sikap,
Berubah Selalu untuk menjadi lebih baik
Baik...,baik...,dan baik....
Bijaksana....,bijaksana......dan bijaksana.......
Damai Untuk Perubahan itu sendiri ^^
Keanehan Oleh Adelia Nurul S
KEANEHAN
Oleh Adelia Nurul S
Tatapan Itu
Melumpuhkan Ketangguhan Jiwaku
Tak Mampu Tuk Berpaling
Walau Sendiri Dalam Hening
Saat Kau Jauh
Hati Ini Terasa Rapuh
Saat Kau Dekat
Cinta Ini Semakin Pekat
Suaramu
Laksana Ombak Yang Menabrak
Dinding Hati Ini
Kehadiranmu
Memaksa Waktu Melambat
Dan Enggan Bergeliat
Mengapa
Baru Kali Ini
Kusadari
Engkau Tambatan Hati
Oleh Adelia Nurul S
Tatapan Itu
Melumpuhkan Ketangguhan Jiwaku
Tak Mampu Tuk Berpaling
Walau Sendiri Dalam Hening
Saat Kau Jauh
Hati Ini Terasa Rapuh
Saat Kau Dekat
Cinta Ini Semakin Pekat
Suaramu
Laksana Ombak Yang Menabrak
Dinding Hati Ini
Kehadiranmu
Memaksa Waktu Melambat
Dan Enggan Bergeliat
Mengapa
Baru Kali Ini
Kusadari
Engkau Tambatan Hati
Tak Akan Ada Cinta Yang Lain Oleh Ahmad Dhani & Arif Samudya
TAK AKAN ADA CINTA YANG LAIN
Oleh Ahmad Dhani & Arif Samudya
Haruskah kuulangi lagi
Kata cintaku padamu yakinkan dirimu
Masihkah terlintas didada
Keraguanmu itu susahkan hatimu
Tak akan ada cinta yang lain
Pastikan cintaku hanya untukmu
Pernahkah terbersit olehmu
Akupun takut kehilangan dirimu
Ingatkah satu bait kenangan
Cerita cinta kita tak mungkin terlupa
Buang semua angan mulukmu itu
Percaya takdir kita aku cinta padamu
Tak akan ada cinta yang lain
Pastikan cintaku hanya untukmu
Pernahkah terbersit olehmu
Akupun takut kehilangan dirimu
Akankah nanti
Terulang lagi
Jalinan cinta semu
Dengar bisikku
Bukalah mata hatimu !
Oleh Ahmad Dhani & Arif Samudya
Haruskah kuulangi lagi
Kata cintaku padamu yakinkan dirimu
Masihkah terlintas didada
Keraguanmu itu susahkan hatimu
Tak akan ada cinta yang lain
Pastikan cintaku hanya untukmu
Pernahkah terbersit olehmu
Akupun takut kehilangan dirimu
Ingatkah satu bait kenangan
Cerita cinta kita tak mungkin terlupa
Buang semua angan mulukmu itu
Percaya takdir kita aku cinta padamu
Tak akan ada cinta yang lain
Pastikan cintaku hanya untukmu
Pernahkah terbersit olehmu
Akupun takut kehilangan dirimu
Akankah nanti
Terulang lagi
Jalinan cinta semu
Dengar bisikku
Bukalah mata hatimu !
Harus Pisah Oleh Iskar S
HARUS PISAH
Oleh Iskar S
Disini aku termenung sendiri
Sendiri tak da yang menemani
Aku menatap keatas
Dan memandangi bintang dan bulan yang slalu bersama
Saat itu kau bayangkan
Andai saja kata bisa seperti bulan dan bintang
Yang selalua bersama
Sepanjang masa
Tapi semua itu hanya khayalan semata
Kau kini tlah brubah
Dan tak seperti dulu lagi
Dimanakah dirimu yang slalu merindukanku
Dimanakah dirimu yang slalu ada
Saat aku membutuhkanmu
Kenapa begitu banyak perubahan
Yang terjadi pada dirimu
Apa yang sesungguhnya terjadi
Kau slalu saja mencari permasalahan
Didalam hubungan kita
Aku tak pernah tau jalan pikiranmu kini
Apa yang sebenarnya kau mau
Bila kau mau mengakhiri hubungan ini
Akan kuturuti
Karena lebih baik kita berpisah
Dari pada ku terus tersakiti oleh dirimu
Oleh Iskar S
Disini aku termenung sendiri
Sendiri tak da yang menemani
Aku menatap keatas
Dan memandangi bintang dan bulan yang slalu bersama
Saat itu kau bayangkan
Andai saja kata bisa seperti bulan dan bintang
Yang selalua bersama
Sepanjang masa
Tapi semua itu hanya khayalan semata
Kau kini tlah brubah
Dan tak seperti dulu lagi
Dimanakah dirimu yang slalu merindukanku
Dimanakah dirimu yang slalu ada
Saat aku membutuhkanmu
Kenapa begitu banyak perubahan
Yang terjadi pada dirimu
Apa yang sesungguhnya terjadi
Kau slalu saja mencari permasalahan
Didalam hubungan kita
Aku tak pernah tau jalan pikiranmu kini
Apa yang sebenarnya kau mau
Bila kau mau mengakhiri hubungan ini
Akan kuturuti
Karena lebih baik kita berpisah
Dari pada ku terus tersakiti oleh dirimu